Kualifikasi Piala Dunia 2026: Bungkam China, Indonesia Lolos Putaran 4

Timnas Indonesia dipastikan lolos ke putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026. Kepastian ini didapat setelah skuad Garuda mengalahkan Cina 1-0 pada pertandingan kesembilan Grup C putaran ketiga dan Bahrain kalah 0-2 dari Arab Saudi, Kamis, 5 Juni 2025. Timnas Indonesia meraih tiga poin saat menjamu Cina di Stadion Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, berkat gol tunggal yang dibuat Ole Romeny lewat tendangan penalti pada akhir babak pertama. Wasit menunjuk titik putih setelah memeriksa tayangan VAR untuk memastikan pelanggaran yang dilakukan pemain The Dragons kepada Ricky Kambuaya di dalam kotak. Dalam laga ini, kiper Emil Audero yang menjalani debut, tampil apik. Dia mampu mengawal gawang Indonesia dari kebobolan. Salah satu penyelamatan krusial terjadi pada awal babak kedua. Berkat pertahanan yang solid, keunggulan tipis itu mampu dipertahankan hingga laga usai. Kemenangan itu sempat membawa Indonesia naik ke peringkat ketiga klasemen grup dengan 12 poin menggeser Arab Saudi ke urutan keempat. Tetapi, The Green Falcon kembali naik ke peringkat ketiga usai mengalahkan Bahrain dalam laga tandang, selang beberapa jam kemudian. Arab Saudi mempermalukan Bahrain di hadapan pendukungnya lewat gol Musab Fahd Aljuwayr dan Abdulrahman Alobud. Kedua gol itu dicetak di babak pertama dan kedua. Tiga poin yang didapat Arab Saudi membuat mereka kembali ke peringkat ketiga Grup C dengan 13 poin, unggul satu poin dari Indonesia yang kembali ke posisi keempat. Namun, kekalahan Bahrain atas Arab Saudi memastikan Indonesia finis di peringkat keempat grup ini apa pun hasilnya di laga tandang melawan Jepang pada Selasa, 10 Juni nanti. Sebab, Bahrain dan Cina yang berada di urutan kelima dan keenam tidak mungkin lagi mengejar dengan sisa satu pertandingan terakhir di putaran ketiga ini. Jepang yang sudah memastikan lolos ke putaran final Piala Dunia 2026, dikalahkan tuan rumah Australia di laga kesembilan dengan skor 1-0. Gol Aziz Behich pada menit ke-90 menjadi penentu kemenangan Socceroos. Kemenangan membuat mereka menempati peringkat kedua grup. Rekap Hasil Pertandingan Kesembilan Grup C Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia: Kamis, 5 Juni 2025 18.10 WIB: Australia vs Jepang (1-0) 20.45 WIB: Indonesia vs Cina (1-0) 23.00 WIB: Bahrain vs Arab Saudi (0-2) Jadwal Pertandingan Kesepuluh Grup C Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia: Selasa, 10 Juni 2025 17.35 WIB: jepang vs Indonesia 18.00 WIB: Cina vs Bahrain Rabu, 11 Juni 2025 01.15 WIB: Arab Saudi vs Australia

PSSI dan FIFA Resmikan FIFA Arena, Indonesia Jadi Pionir Program Football for Schools

PSSI dan FIFA Resmikan FIFA Arena

Pada Selasa (6/5) kemarin, PSSI dan FIFA secara resmi telah membuka dua lapangan mini soccer FIFA Arena Indonesia. FIFA Arena merupakan upaya FIFA mewujudkan 1.000 lapangan kecil di seluruh dunia. Sebagai langkah awal, FIFA memulai pembangunan di 11 negara dan salah satunya Indonesia yang berlokasi di Oase Park, Ciputat dan Mandiri University, Daan Mogot, Jakarta. Ketua Umum PSSI, Erick Thohir menyatakan rasa bangganya karena Indonesia mencatat sejarah penting dalam pengembangan sepak bola global bersama Federasi Sepak Bola Internasional (FIFA). Menurut Erick, peluncuran perdana program Football for Schools FIFA di Tanah Air yang ditandai dengan peresmian dua fasilitas FIFA Arena menjadikan Indonesia terdepan dalam kesiapan infrastruktur lapangan sepakbola bagi anak-anak melalui sekolah. “Saya mengapresasi FIFA atas pelaksanaan program Football for Schools pertama FIFA di Indonesia. Ini tak hanya membuktikan kepercayaan terhadap potensi sepakbola kita, tapi juga kepada PSSI dalam membangun fondasi kuat untuk ekosistem olahraga yang tangguh, inklusif, dan berkelanjutan,” ujar Erick Thohir saat peluncuran FIFA Arena di Ciputat, Jakarta, Selasa (6/5). Pada agenda ini, perwakilan FIFA yang hadir yakni Sanjeevan C. Balasingam (FIFA Director MA Asia-Oceania), Kanya Keomany (FIFA Council Member), Theodore Giannikos (FIFA Director of Special Project), dan Lavin Vignesh (FIFA Lead Regional Office). Selain itu, hadir Taufik Hidayat sebagai Wakil Menteri Pemuda dan Olahraga, perwakilan Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah. Tiga pemain Timnas U-17 yakni Daffa Al Gasemi, Muhammad Zahaby Gholy, dan Fabio Azkairawan turut hadir dan puluhan anak-anak Sekolah Dasar juga meramaikan agenda tersebut. Indonesia termasuk salah satu dari 11 negara, starting eleven, pertama yang meluncurkan FIFA Arena ini. “Saya menghargai dukungan pemerintah melalui Kemenpora dan Kementerian Pendidikan, karena FIFA Arena tak hanya mendorong sisi olahraga, tapi juga berperan untuk bangun karakter, watak, dan mental anak-anak sebagai penerus bangsa melalui sepakbola,” lanjut Erick. Direncanakan, FIFA akan membangun 1.000 FIFA Arena di seluruh dunia dan diharapkan mampu menjangkau 700 juta anak-anak di seluruh dunia dengan memasukkan sepak bola ke dalam kurikulum sekolah. Di Indonesia sendiri akan dibangun 20 FIFA Arena yang tersebar di berbagai daerah. “Presiden Prabowo Subianto dengan program Makan Bergizi Gratis bertujuan agar anak-anak Indonesia di masa depan punya fisik dan gizi yang bagus. Karena itu, keberadaan FIFA Arena ini sejalan dengan program Bapak Presiden untuk menyiapkan anak-anak Indonesia yang sehat, kuat, dan punya mental baik untuk membangun negara melalui olahraga,” pungkasnya. Sementara itu, Presiden FIFA, Gianni Infantino dalam video sambutannya mengucapkan selamat kepada Indonesia atas peresmian FIFA Arena di dua lokasi. Gianni menyampaikan, lapangan bakal melahirkan bakat-bakat baru dalam sepak bola. “Selamat kepada PSSI dan Presiden PSSI Erick Thohir. Indonesia adalah salah satu dari 11 negara pertama yang meresmikan FIFA Arena,” kata Infantino. “Anak-anak butuh tempat aman untuk bermain dan tumbuh. Karena itu hadir FIFA Arena. Indonesia adalah salah satu negara pertama dari rencana 1.000 FIFA Arena di seluruh dunia,” ucap Infantino. Dua FIFA Arena ini ditempatkan secara strategis untuk melayani siswa dan anak muda di daerah perkotaan padat yang memiliki akses terbatas terhadap infrastruktur olahraga berkualitas. Di Ciputat, fasilitas ini akan melayani SD Negeri Ciputat 07 dan Sekolah Disabilitas Putra Putri Cerdas Mandiri, menghadirkan program pendidikan sepak bola inklusif yang mencakup siswa reguler maupun anak-anak dengan kebutuhan khusus. Sementara itu, di Daan Mogot, siswa dari SD Kusuma Wijaya 05 dan SD Kusuma Wijaya 07 akan mendapatkan manfaat dari kegiatan sepak bola terstruktur yang terintegrasi dengan pelatihan karakter dan keterampilan hidup.

Usai Kalahkan Bahrain, Indonesia Naik Peringkat!

Tim Nasional Indonesia

Kabar baik datang bagi Timnas Indonesia. Dua pertandingan yang telah dilalui di Kualifikasi Piala Dunia 2026 pada Maret lalu mengantarkan Indonesia naik ke peringkat 123 dunia dalam rilis terbaru ranking FIFA yang dikeluarkan 3 April 2025. Ketua Umum PSSI, Erick Thohir mensyukuri pencapaian rangking terbaik yang dicapai dalam 15 tahun terakhir itu. Dengan prestasi kenaikan rangking tersebut, Erick menekankan kembali bahwa kerja keras akan selalu terbayarkan dengan hasil. ”Alhamdulillah kemenangan atas Bahrain di Kualifikasi Piala Dunia zona Asia membuat posisi Indonesia di ranking FIFA naik 4 peringkat ke posisi 123. Peringkat ke-123 ini merupakan posisi terbaik Indonesia di ranking FIFA dalam 15 tahun terakhir,” ujarnya di Jakarta, Kamis (3/3). ”Kita akan terus kerja keras dan berusaha untuk membawa Indonesia masuk dalam peringkat 100 besar dunia. Bismillah,” lanjutnya. Erick juga berharap, penambahan poin di peringkat FIFA menjadi momentum bagus dan terus terjaga hingga bulan Juni mendatang. Pada Juni nanti, Indonesia akan melakukan dua laga penutup Kualifikasi Piala Dunia 2026 grup C, yakni menjamu Tiongkok di Stadion SUGBK pada 5 Juni dan bertanding melawan Jepang di Osaka pada 10 Juni mendatang.

Kualifikasi Piala Dunia 2026: Timnas Indonesia Kalahkan Bahrain

Skuad Timnas Indonesia

Laga Timnas Indonesia vs Bahrain pada putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia berakhir dengan skor 1-0 untuk kemenangan Tim Garuda pada laga yang berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, pada Selasa malam, 25 Maret 2025. Ole Romeny mencetak satu-satunya gol di menit ke-24 hasil kerja sama apik dengan kompatriot satu timnya di Oxford United, Marcelino Ferdinand. Kemenangan membuat Indonesia tetap berada di peringkat keempat klasemen Grup C kualifikasi zona Asia dengan koleksi sembilan poin dari delapan laga. Skuad Garuda berselisih empat poin dari zona lolos otomatis ke Piala Dunia 2026. Adapun Bahrain berada di peringkat kelima dengan enam poin. Sementara itu, grup C menyisakan dua pertandingan lagi untuk dimainkan Timnas Indonesia. Pertandingan kesembilan grup C akan digulirkan pada bulan Juni. Tepatnya pada tanggal 5 Juni 2025 mendatang. Timnas Indonesia akan mendapatkan jatah kandang. Mereka akan berhadapan dengan Timnas China di Stadion Utama Gelora Bung Karno. Laga ini wajib dimenangkan oleh Skuad Garuda untuk menjaga asa untuk lolos ke Piala Dunia 2026 mendatang. Sementara pertandingan terakhir Timnas Indonesia adalah laga tandang. Skuad Garuda akan bertamu ke markas Timnas Jepang. Pertandingan ini akan digelar pada tanggal 10 Juni 2025 mendatang. Laga ini juga akan jadi laga penentuan bagi Timnas Indonesia, jika bisa mencuri poin di laga ini, asa Timnas Indonesia untuk lolos ke babak berikutnya akan terjaga. Sementara bagi Timnas Jepang, laga ini hanya jadi laga formalitas. Karena mereka sudah mengunci status juara grup dan mereka sudah dipastikan lolos. Hasil Timnas Indonesia di Babak Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia Arab Saudi 1-1 Indonesia Indonesia 0-0 Australia Bahrain 2-2 Indoensia China 2-1 Indonesia Indonesia 0-4 Jepang Indonesia 2-0 Arab Saudi Australia 5-1 Indonesia Indonesia 1-0 Bahrain

Kualifikasi Piala Dunia 2026: Indonesia Akui Keunggulan Australia

Ole Romeny

Laga Australia vs Indonesia pada pertandingan ketujuh Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia berakhir dengan kemenangan telak 5-1 untuk Socceroos. Pertandingan ini berlangsung di Sydney Football Stadium pada Kamis, 20 Maret 2025. Indonesia sebetulnya berpeluang untuk unggul lebih dahulu usai Rafael Struick dilanggar oleh pemain Australia Kye Rowles di dalam kotak penalti di menit keenam. Namun, Kevin Diks yang menjadi eksekutor penalti gagal membawa Garuda unggul usai eksekusinya membentur tiang gawang. Setelah itu, Australia mencetak gol lewat Martin Boyle (18′), Nishan Velupillay (20′), serta dua gol dari Jackson Irvine (34′ & 90′), dan Lewis Miller (61′). Sementara Indonesia mendapatkan gol penghiburan lewat aksi Ole Romeny (78′). Kemenangan ini membuat Australia kokoh di peringkat kedua klasemen Grup C dengan 10 poin dan berselisih sembilan poin dari Jepang di peringkat pertama. Adapun posisi Indonesia di peringkat empat di bawah Arab Saudi yang unggul selisih gol dan masih menyisakan satu pertandingan melawan China. Uniknya, Arab Saudi, Indonesia, Bahrain, dan China sama-sama mengemas poin 6. Indonesia masih memiliki beberapa pertandingan tersisa di Grup C untuk memperbaiki posisi di klasemen. Tim asuhan Kluivert dituntut untuk segera bangkit agar tetap menjaga asa lolos ke putaran berikutnya. Yang terdekat, Skuad Garuda akan menghadapi Bahrain di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Selasa, 25 Maret mendatang.

Presiden Prabowo Resmikan 17 Stadion Pasca Renovasi

Presiden Prabowo Resmikan 17 Stadion Pasca Renovasi

Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto melakukan peresmian 17 stadion pasca renovasi yang dipusatkan di Stadion Gelora Delta, Sidoardjo, Jawa Timur, Senin, 17 Maret 2025. Stadion-stadion yang telah direnovasi pemerintah pusat melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) merupakan bagian dari komitmen pemerintah dalam meningkatkan kualitas infrastruktur sepak bola di Indonesia, sekaligus mendukung pengembangan olahraga nasional. Ketua Umum PSSI, Erick Thohir menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada pemerintah yang pasca tragedi Kanjuruhan di tahun 2022 langsung memberikan dukungan besar kepada PSSI melakukan transformasi sepak bola Indonesia. Salah satunya mengalokasikan anggaran besar untuk memperbaiki stadion-stadion sepakbola di seluruh Indonesia demi meningkatkan standar keamanan dan keselamatan sehingga menjadikan pengalaman menonton sepak bola lebih aman dan nyaman bagi suporter sepakbola tanah air. Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Erick Thohir menyatakan bahwa renovasi 17 stadion di seluruh Indonesia telah memenuhi standar Fédération Internationale de Football Association (FIFA). “Peresmian ini bukan hanya sekedar peresmian fasilitas olahraga tetapi juga untuk membangun karakter bangsa melalui sepak bola,” ujar Erick di hadapan Presiden Prabowo Subianto dalam Peresmian Renovasi dan Pembangunan 17 Stadion di Indonesia yang berpusat di Stadion Gelora Delta Sidoarjo, Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur, Senin. Erick menilai dalam pelaksanaan renovasi dan pembangunan 17 stadion tersebut merupakan salah satu wujud dukungan pemerintah untuk memajukan sepak bola Indonesia dengan membangun ekosistem sepak bola yang baik dan sesuai standar FIFA. Selain itu Erick menjelaskan bahwa dukungan tersebut menjadi modal yang kuat bagi Tim Nasional (Timnas) Indonesia untuk terus maju untuk mewujudkan mimpi menembus Piala Dunia. Ia menilai sudah saatnya Timnas Indonesia layak disandingkan dengan tim-tim dari negara besar lainnya. Erick juga menyatakan bahwa ke-17 stadion yang direnovasi dan dibangun tersebut sudah dipastikan memenuhi standar melalui pengecekan secara langsung oleh Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono satu per satu sebelum diresmikan. Ia menegaskan stadion-stadion tersebut mendapatkan peremajaan seperti lampu penerangan dan kualitas rumput lapangan yang lebih baik dan memenuhi aturan FIFA. Selanjutnya Erick juga menjelaskan bahwa pihaknya telah menyusun program keberlangsungan sepak bola di daerah dengan dukungan PSSI. Program tersebut antara lain adalah membangun kembali klub-klub amatir di setiap daerah baik tingkat provinsi, kabupaten/ kota, maupun di tingkat desa. “Kami akan membangun sepak bola dari rakyat untuk rakyat. Kami mohon dukungan Presiden Prabowo dalam hal tersebut,” kata Erick. Seperti diketahui ada 17 stadion yang tersebar di seluruh pelosok Indonesia yang menjadi sasaran renovasi dan pembangunan tersebut yakni, Stadion Gelora Delta Sidoarjo, Stadion Kanjuruhan Malang, Stadion Surajaya Lamongan Stadion Gelora Joko Samudro Gresik dan Stadion Gelora Ratu Pamelingan Pamekasan di Jawa Timur. Kemudian, Stadion B.J. Habibie di Pare-Pare, Sulawesi Selatan, Stadion Maguwoharjo di Sleman Yogyakarta, Stadion Jatidiri Semarang dan Stadion Gelora Bumi Kartini Jepara, di Jawa Tengah. Selanjutnya ada Indomilk Arena Kabupaten Tangerang, Banten, serta Stadion Patriot Candrabhaga Kota Bekasi, Stadion Pakansari Kabupaten Bogor, Stadion Wibawa Mukti Kabupaten Bekasi, dan Gelora Bandung Lautan Api Kota Bandung yang ada di Jawa Barat. Selain itu, Stadion Segiri Kota Samarinda, Kalimantan Timur, Stadion Demang Lehman Kota Banjarbaru, Kalimantan Selatan, dan terakhir Stadion Bumi Sriwijaya Kota Palembang Sumatera Selatan.

Kualifikasi Piala Dunia 2026: Indonesia Curi Satu Poin

Timnas Indonesia sukses menahan imbang Arab Saudi dengan skor 1-1 pada laga Grup C Babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia di Stadion King Abdullah Sports City, Jeddah, Jumat (6/9) WIB. Pada laga tersebut, Indonesia memakai jersey putih, sementara Arab Saudi mengenakan jersey hijau. Indonesia pun langsung bermain terbuka sejak menit pertama. Menit ke-19, Indonesia unggul 1-0 lewat gol Ragnar Oratmangoen. Pemain FCV Dender tersebut mendapat ruang tembak, menembak bola dengan kaki kiri. Bola berbelok arah mengenai Sandy Walsh. Namun, Ragnar lah yang disahkan mencetak gol. Skor 1-0 untuk Indonesia. Tertinggal satu gol, Arab Saudi keluar menyerang. Hasilnya, Musab Fahz Aljuwayr mencetak gol pada menit ke-45+3. Skor imbang 1-1 bertahan hingga babak pertama berakhir. Pada babak kedua, permainan semakin terbuka, Indonesia pun juga sering menyerang. Arab Saudi mendapat peluang melalui titik penalti. Salem Aldawsari yang menjadi algojo, gagal mengeksekusi penalti. Bola tendangannya ditepis kiper Maarten Paes. Setelah itu Maarten Paes berkali-kali menepis peluang Arab Saudi. Skor imbang 1-1 pun berakhir. Pada laga selanjutnya Indonesia akan melawan Australia di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Selasa (10/9) mendatang. Australia pada laga perdana ronde ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia harus mengakui keunggulan tamunya Bahrain dengan skor 0-1.

Atas Persetujuan FIFA, Pembukaan Piala Dunia U-20 Tahun 2023 Bisa Berlangsung Meriah

Berkenalan Dengan Bacuya, Maskot Piala Dunia U-20 2023

Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Zainudin Amali menyampaikan beberapa pesan menarik ketika melakukan pertemuan dengan Presiden FIFA Gianni Infantino di Qatar beberapa waktu lalu. Salah satunya Indonesia akan diberi keleluasaan pembukaan Piala Dunia U-20 tahun 2023 nanti akan berlangsung meriah. Menurut Menpora, Gianni Infantino memberi perhatian khusus untuk Indonesia pada pembukaan Piala Dunia U-20 tahun 2023. Ia pun mencontoh keleluasaan yang diberikan oleh FIFA yakni pembukaan Piala Dunia U-20 nanti bisa dibuat meriah. “Misalnya untuk acara opening Piala Dunia U-20 sendiri biasanya tidak semeriah yang senior tetapi untuk Indonesia karena memang hubungan baik antara bapak Presiden Joko Widodo dengan Presiden FIFA, maka beliau mempersilahkan saat pembukaan nanti bisa dibuat meriah,” kata Menpora Amali secara virtual pada Program Apa Kabar Indonesia Malam TV One, Kamis (22/12) malam. Terkait kesiapan Indonesia dan juga venue-venue yang sudah ditunjuk oleh FIFA. Menurut Menpora Amali sudah dilaporkan ke Presiden FiFA. “Kesiapan Indonesia dan venue sudah saya laporkan kepada Presiden FIFA, dan dia menyambut baik dan memberikan dukungan penuh dengan serius agar Indonesia bisa sukses menjadi tuan rumah,” jelasnya Menurutnya stadion yang akan digunakan untuk pertandingan tetap masih sama yakni enam stadion. “Enam stadion ini adalah Gelora Bung Karno (Jakarta), Si Jalak Harupat (Jawa Barat), Manahan (Solo), Gelora Bung Tomo (Surabaya) , I Wayan Dipta (Bali) dan Jakabaring (Sumsel),” ucapnya. “Jadi sampai hari ini FIFA tetap masih mengagendakan untuk melihat persiapan Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 tahun 2023. Rencana Januari nanti FIFA akan datang lagi,” tutupnya.

Garuda Muda Akui Keunggulan Turki

Garuda Muda Akui Keunggulan Turki U-20

Tim U-20 Indonesia kalah tipis dari Turki U-20 dalam pertandingan uji coba yang berlangsung di Stadion Manavgat Ataturk, Rabu (26/10). Pelatih Shin Tae Yong menempatkan pemain-pemain seperti Muhammad Ferarri, Robi Darwis, Marselino Ferdinan, dan Hokky Caraka sebagai starter. Pada menit kedelapan, peluang pertama bagi Tim U-20 Indonesia hadir melalui Muhammad Ferrari, namun sayang, sundulannya masih belum bisa membuahkan gol. Alih-alih mencetak gol, justru gawang Tim U-20 Indonesia bobol pada menit ke-16 melalui Ayberk Kaygisiz. Tim U-20 Indonesia memiliki sederet peluang lewat Marselino Arkhan Fikri, dan Hokky yang masih gagal berbuah gol. Memasuki babak kedua, Shin melakukan beberapa pergantian pemain. Ahmad Zaky yang masuk pada babak kedua menciptakan peluang, namun bola yang disepak masih terlalu tinggi dari sasaran. Turki pun menebar ancaman lewat sebuah sepakan bebas yang masih bisa diamankan kiper Aditya Arya pada menit ke-64. Sebuah serangan Turki kemudian menghasilkan gol kedua pada menit ke-77. Gol kedua Turki dicetak oleh sang penyerang, Semih Kilicsoy. Setelah tertinggal 0-2, skuad Garuda Muda tetap sabar menerapkan permainan bola pendek dari kaki ke kaki untuk membangun serangan. Selain itu Marselino dan kawan-kawan juga memainkan high pressing ketika lawan memainkan bola di area sendiri. Turki tetap tenang menghadapi tekanan tim Merah-Putih. Dalam posisi tertinggal, Shin memasukkan pemain-pemain seperti Zanadin Faris, Rabbani Tasnim, dan Rahmat Beri menggantikan Ronaldo, Hoky, dan Arkhan. Organisasi permainan yang cukup rapi dari Turki menghadapi sepak bola keras dari Indonesia. Pada menit ke-87 sempat terjadi adu mulut antarpemain dan staf pelatih Turki terlihat emosi, namun situasi panas tak berlangsung lama. Sebuah serangan balik cepat dari Turki pada masa injury time bisa digagalkan lini belakang Tim U-20 Indonesia. Pada pengujung laga justru Tim U-20 Indonesia yang bisa mencetak gol melalui Dony Tri Pamungkas. Ini merupakan laga uji tanding kedua yang dilakoni Tim U-20 Indonesia di Turki. Sebelumnya Timnas Indonesia U-20 meraih kemenangan 2-1 atas Cakalliki Spor. Tim U-20 Indonesia menjalani pemusatan latihan sekaligus uji tanding di Turki dalam rangka persiapan menuju Piala Asia U-20 2023.

FIFA Football for School, Program FIFA untuk Anak-anak di Seluruh Dunia

FIFA Football for School, Program FIFA untuk Anak-anak di Seluruh Dunia

Football for Schools adalah program kerjasama antara FIFA dan UNESCO yang bertujuan untuk berkontribusi pada pendidikan, pengembangan, dan pemberdayaan dengan target 700 juta anak. Menurut data Badan Pusat Statistik tahun 2022, ada 24,33 juta anak usia sekolah di Indonesia. Ini adalah potensi yang dimiliki Indonesia. Rangkaian program Football for School akan dimulai pada tanggal 26 Oktober dan berakhir pada tanggal 28 Oktober, bertepatan dengan Hari Sumpah Pemuda. Peluncuran program akan dihadiri oleh Direktur FIFA Football for School, Fatimata Sibide, Wakil Sekretaris Jenderal PSSI, Maaike Ira Puspita, dan Direktur Teknik PSSI, Indra Sjafri. Maaike menyambut baik program F4S yang akan berlangsung di Jakarta ini. “Hari ini menandai tonggak pertama untuk membuat anak-anak tidak hanya belajar dan mencintai sepak bola, tetapi juga untuk membangun karakter di dalam dan di luar lapangan. Hari ini dimulai pemberdayaan anak-anak Indonesia, dengan alat dan dukungan dari FIFA,” ungkap Wakil Sekretaris Jenderal PSSI, Maaike Ira Puspita. Indonesia menjadi negara pertama di Asia Tenggara, negara ke-6 di Asia, dan negara ke-20 di dunia untuk menjadi tempat berlangsungnya program Football for School. “Kami sangat senang Program FIFA Football for School bisa berlangsung untuk pertama kalinya di Indonesia. Kami harapkan melalui program ini akan terlahir bintang-bintang sepakbola dari Indonesia,” kata Fatimata. Hari pertama dan kedua akan ada pelatihan untuk para instruktur dari PSSI. Materi pelatihan langsung diberikan oleh perwakilan dari FIFA, yaitu Alexandra Huete (Project Coordinator FIFA F4S) dan Antonio Buenaño (FIFA F4S Team). Pada tanggal 28 Oktober, puncak program F4S akan mendatangkan 30 guru olahraga dan 100 siswa-siswi untuk mengikuti serangakaian acara di Lapangan Rugby Kompleks Gelora Bung Karno, Jakarta. Momen ini akan menjadi titik awal kebangkitan sepakbola Indonesia untuk menjadi lebih baik.

Inilah Hasil Undian Fase Grup Piala Asia AFC U-20 2023

Inilah Hasil Undian Fase Grup Piala Asia AFC U-20 2023

Konfederasi Sepakbola Asia (AFC) telah selesai melakukan undian Piala Asia AFC U-20 2023. Dari hasil undian yang dilakukan pada Rabu (26/10), tim U-20 Indonesia dipastikan berada di Grup A bersama tuan rumah Uzbekistan, Irak dan Suriah. Piala Asia AFC U-20 dijadwalkan akan digelar pada 1-18 Maret 2023. Sebanyak 16 negara dipastikan berpartisipasi di mana mereka akan dibagi menjadi empat grup dengan masing-masing diisi oleh empat negara. 16 tim partisipan merupakan negara-negara yang sudah menyelesaikan babak kualifikasi tahun ini, dengan rincian 10 negara yang menjadi juara grup, 5 negara peringkat kedua terbaik dan satu spot untuk tuan rumah Uzbekistan. Menanggapi hasil ini, Direktur Teknik PSSI Indra Sjafri optimistis gelaran Piala Asia AFC U-20 yang akan dihadapi tahun depan. “Bismillah dengan hasil drawing hari ini, tim U-20 nantinya akan menghadapi tiga pertandingan dan semoga tiga pertandingan di fase grup bisa menjadi kesempatan yang baik untuk menambah pengalaman bertanding para pemain sebelum menuju Piala Dunia U-20 2023. Kita harus sama-sama yakin timnas bisa lolos grup, sama seperti pencapaian tim U-20 Indonesia tahun 2018 lalu” ujarnya. Gelaran Piala Asia AFC U-20 ini menjadi gelaran yang prestisius. Selain gelar juara, empat tim yang berhasil melaju ke babak semifinal akan menjadi perwakilan zona Asia untuk lolos ke Piala Dunia U-20 2023. Indonesia menjadi satu dari tiga perwakilan negara ASEAN yang tampil di gelaran Piala Asia AFC U-20 tahun depan. Berikut hasil lengkap undian PIala Asia AFC U-20 2023: Hasil Drawing Piala Asia AFC U-20 2023: Grup A: Uzbekistan, Indonesia, Irak, Suriah Grup B: Korea Selatan, Tajikistan, Jordan, Oman Grup C: Qatar, Australia, Vietnam, Iran Grup D: Arab Saudi, Jepang, China, Kirgizstan

Presiden dan FIFA Pastikan Piala Dunia U-20 2023 Tetap di Indonesia

Presiden dan FIFA Pastikan Piala Dunia U-20 2023 Tetap di Indonesia

Indonesia tak perlu khawatir kehilangan hak menggelar Piala Dunia U-20 2023 usai Tragedi Kanjuruhan. Sebab FIFA memastikan turnamen itu tetap dihelat. Hal itu dikatakan Presiden FIFA, Gianni Infantino, usai bertemu Presiden Joko Widodo, di Istana Negara, Selasa (18/10/2022) siang WIB. Infantino berkunjung ke Tanah Air sebagai bentuk tindak lanjut pertemuan dengan Menteri BUMN Erick Thohir beberapa waktu lalu. Infantino membahas soal tragedi kanjuruhan bersama Jokowi dan bersama-sama mencari jalan keluar agar hal tersebut tidak terulang lagi. Apalagi tragedi tersebut dikabarkan sempat mengancam peluang Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20. Mengingat adanya korban jiwa sampai 133 orang, maka Indonesia bisa diartikan tidak punya infrastruktur yang aman untuk menggelar pertandingan internasional. Meski demikian, FIFA yakin kalau Pemerintah Indonesia bersama-sama dengan PSSI dan AFC akan memperbaiki sarana dan prasarana sebelum kickoff Piala Dunia U-20. Maka dari itu, FIFA ingin memastikan Piala Dunia U-20 2023 tetap dihelat di Indonesia. “Saya bisa jamin, FIFA bersama Anda di sini, FIFA di sini bekerja bareng pemerintah, PSSI, dan AFC untuk mereformasi sepakbola, karena sepakbola harus bahagia, Indonesia adalah negara sepakbola, negara yang begitu mencintai sepakbola, kami berutang kepada mereka, bahwa setiap penonton harus merasa aman ketika menonton sepakbola di stadion,” ujar Infantino dalam jumpa pers di Youtube Sekretariat Presiden. “Oleh karenanya kami ingin membawa ahli-ahli sepakbola dari kami untuk membuat sepakbola menjadi aman. Tahun depan kami akan menggelar Piala Dunia U-20 di sini, ini adalah turnamen terpenting kedua setelah Piala Dunia yang dimulai sebulan lagi di Qatar,” Infantino menambahkan. “Kami butuh 10 stadion terbaik agar Indonesia bisa dikenal oleh dunia, bukan karena insiden tapi karena sepakbolanya. Sebab sepakbola itu penuh kebahagiaan dan kegembiraan.” pungkasnya.

Menpora Pastikan Piala Dunia U-20 Tahun 2023 Tetap Digelar di Indonesia

Makna dan Inspirasi Logo Piala Dunia U-20 Indonesia Sesungguhnya

Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI), Zainudin Amali, memastikan bahwa tragedi Kanjuruhan tidak mengganggu persiapan Indonesia untuk menjadi tuan rumah Piala Dunia Sepakbola U-20 atau FIFA World Cup U-20 tahun 2023 mendatang. Menpora Amali, hingga saat ini pemerintah terus melakukan perbaikan infrastruktur baik itu renovasi stadion yang akan digunakan maupun pendukung lainnya. Meskipun, perbaikan-perbaikan tersebut sifatnya perbaikan minor. “(Persiapan) masih jalan, insya Allah tidak ada gangguan, perbaikan infrastruktur tetap jalan,” ujar Menpora Amali di sela-sela agenda launching Bulan Pemuda Tahun 2022 ini digelar di Auditorium Wisma Kemenpora, Senayan, Jakarta Pusat, Senin (10/10). Menpora Amali menjelaskan, sejatinya Indonesia sudah siap menyelenggarakan gelaran tersebut pada tahun 2021 lalu. Kala itu, stadion-stadion yang rencanannya akan digunakan sudah siap namun karena ada pandemi maka kegiatan ditunda hingga tahun 2023. Sehingga seiring mulai bergulirnya liga, stadion-stadion yang awalnya menjadi venue kemudian digunakan sementara oleh klub-klub untuk pertandingan liga. “Saya sampaikan berkali-kalai, kalau kita ini siap dari 2021 sebenarnya, cuma karena ada pandemi menunda itu ke 2023,” ujarnya. Namun demikian, Menpora Amali menekankan bahwa pihaknya juga tengah fokus menyelesaikan tragedi Kanjuruhan terutama terkait dengan penanganan korban. “Tapi kalau bagi kita pemerintah segera menyelesaikan tragedi Kanjuruhan, penanganan korban itu yang paling penting. Dari awal saya sudah sampaikan penanganan yang paling penting dan duka cita mendalam sudah disampaikan Presiden usai peristiwa dan berbagai pihak. Kita sedang fokus untuk urusan tragedi Kanjuruhan,” tegas Menpora Amali. Sementara itu, Presiden Joko Widodo telah resmi mengumumkan Indonesia tidak akan mendapat sanksi FIFA terkait tragedy Kanjuruhan. “Kemarin saya menerima surat dari FIFA sebagai tindaklanjut hasil pembicaraan saya dengan Presiden FIFA Giani Infantino 3 Oktober lalu. Berdasar surat itu, alhamdulillah sepakbola Indonesia tidak dikenakan sanksi oleh FIFA,” ucap Jokowi dalam sebuah video yang diunggah Sekretariat Presiden di YouTube.

Jadwal Timnas Indonesia Selanjutnya: Dari Tim Senior Sampai U-20

Jadwal Timnas Indonesia Selanjutnya: Dari Tim Senior Sampai U-20

Jadwal pertandingan yang melibatkan Timnas Indonesia dari berbagai level sangat banyak dalam delapan bulan ke depan, yang juga termasuk Piala Dunia U-20. Timnas Indonesia senior baru saja menuntaskan FIFA Matchday di tahun 2022. Dalam dua laga melawan Curacao, Indonesia mampu menang 3-2 dan 2-1. PSSI tak ada waktu untuk bersantai-santai. Timnas Indonesia U-17 besutan Bima Sakti akan menjalani laga Kualifikasi Piala Asia U-17 di Stadion Pakansari pada 1-9 Oktober. Piala AFF 2022 di level senior kemudian akan bergulir pada 24 Desember 2022-15 Januari 2023. Timnas Indonesia ini akan ditukangi oleh Shin Tae-yong, yang ditargetkan juara oleh Federasi Sepakbola Indonesia. Selepas Piala AFF, Shin Tae-yong tancap gas lagi dan harus mempersiapkan tim untuk Piala Asia U-20 di Uzbekistan. Garuda Nusantara akan mengikuti Piala Asia U-20 pada 1-18 Maret 2023. Tim sepakbola Indonesia kemudian harus bersiap ke SEA Games 2023 di Kamboja yang berlangsung pada 5-16 Mei. Untuk cabang olahraga sepakbola, pertandingan selalu digelar lebih dulu daripada opening Ceremony. “Tahun depan memang padat. Ada SEA Games Mei, kemudian Piala Dunia U20 2023. Pasti ada pelatih pengganti. Karena hanya tiga hari beda Piala Dunia (U-20) dengan SEA Games,” ujar ketua PSSI, Mochamad Iriawan, beberapa hari lalu. “Kami akan diskusikan dan umumkan siapa penggantinya nanti. Tentu semuanya dengan seizin pelatih kepala Shin Tae-yong,” ujar sosok yang akrab disapa Iwan Bule itu menambahkan. Shin Tae-yong besar kemungkinan tidak turun langsung mendampingi Timnas Indonesia U-22 di SEA Games 2023. Namun, dalam proses persiapan diyakini tetap akan terlibat dan punya pengaruh besar. Shin Tae-yong selepas Piala Asia U-20 harus mempersiapkan tim untuk ajang Piala Dunia U-20. Indonesia sudah ditunjuk sebagai tuan rumah dan perhelatan bergulir pada 20 Mei sampai 11 Juni 2023. Indonesia selanjutnya akan tampil di Piala Asia 2023 untuk level senior pada 16 Juni sampai 16 Juli 2023. Laga tersebut belum diketahui akan berlangsung di mana setelah China menarik diri sebagai penyelenggara. Indonesia sempat dikabarkan tertarik untuk menjadi tuan rumah. Sampai saat ini masih dalam evaluasi AFC terkait kesiapan Indonesia sebagai penyelenggara.

FIFA Matchday: Sengit! Indonesia Kembali Kalahkan Curacao

FIFA Matchday: Sengit! Indonesia Kembali Kalahkan Curacao

Timnas Indonesia berhasil mengalahkan Curacao 2-1 pada FIFA Matchday jilid kedua di Stadion Pakansari, Cibinong, Bogor, Selasa (27/9) malam. Setelah menang 3-2 di laga pertama, Indonesia tetap tampil ngotot untuk mengincar kemenangan kedua. Skuad Garuda langsung tampil menyerang sejak menit awal permainan. Babak satu Indonesia berhasil unggul cepat saat laga baru berusia tiga menit. Adalah Dimas Drajad yang sukses menjebol gawang Curacao untuk membawa Indonesia unggul 1-0. Dimas Drajad mencetak gol usai memanfaatkan bola rebound kiper Curacao usai memblok tembakan keras Witan Sulaeman dari luar kotak penalti. Pada menit ke-24 giliran Curacao memiliki peluang lewat tandukan Rangelo Janga. Namun sundulan Janga masih melenceng di sisi kiri gawang Indonesia. Curacao kembali mendapatkan peluang emas pada menit ke-33 lewat Rangelo Janga. Sayang sontekan Janga masih dapat diblok kiper Indonesia Syahrul Trisna Fadillah. Hingga pertandingan babak pertama berakhir tak ada gol tambahan yang mampu diciptakan kedua tim. Indonesia unggul 1-0 atas Curacao di babak pertama. Babak dua Di babak kedua, tensi pertandingan memanas. Curacao yang tak mau kalah melancarkan permainan keras untuk menghentikan serangan cepat yang dibangun tuan rumah. Hasilnya, Pada menit ke-47 Curacao mampu mencetak gol balasan lewat tendangan kaki kanan Jeremy Cornelis yang memanfaatkan umpan terobosan Juninho Bacuna. Gol balasan Curacao itu tercipta setelah Rachmat Irianto gagal melakukan sapu bersih. Bola langsung dioper Bacuna kepada Jeremy Cornelis yang masuk sebagai pemain pengganti. Rizky Ridho mencoba memotong laju bola, tetapi gagal. Setelah menguasai bola Jeremy langsung melepaskan tembakan lambung ke pojok kiri atas gawang Syahrul Trisna. Pada menit ke-53, Indonesia mendapat peluang lewat Rachmat Irianto yang mencoba menyambar bola liar di luar kotak penalti. Sayang, tembakannya masih melambung tinggi di atas mistar gawang. Lima menit berselang, Saddil Ramdani nyaris menjebol gawang Curacao. Akan tetapi tembakan kerasnya dari luar kotak penalti masih dapat ditepis Tyrick Bodak. Kemudian pada menit ke-80 Curacao harus bermain dengan 10 orang setelah Juninho Bacuna diganjar kartu merah. Wasit dengan tegas menarik kartu merah usai Juninho melakukan pelanggaran keras kepada Marselino Ferdinan. Juninho sempat memicu keributan karena menendang bola ke arah tribune penonton yang dibalas lemparan botol air mineral. Beruntung situasi bisa diredam pemain Indonesia. Keuntungan ini mampu dimanfaatkan skuad arahan Shin Tae Yong. Pada menit ke-87 Indonesia berhasil mencetak gol keunggulan lewat sontekan Dendy Sulistyawan memanfaatkan umpan cerdik Witan Sulaeman. Keunggulan Indonesia 2-1 pun berakhir hingga laga usai.

FIFA Matchday: Indonesia Kalahkan Curacao

FIFA Matchday: Indonesia Kalahkan Curacao

Timnas Indonesia memetik kemenangan di FIFA Matchday edisi Sabtu, 24 September 2022. Berhadapan dengan Curacao, Skuat Garuda menang dengan skor 3-2. Berstatus sebagai tim tamu, Curacao tidak keder bermain di Stadion Gelora Bandung Lautan Api. Anak asuh Remko Bicentini ini langsung tampil menekan sejak awal. Benar saja, baru tujuh menit laga berjalan, Curacao sukses membuka keunggulan di laga ini. Berawal daari tembakan keras pemain Curacao yang mengenai tiang gawang, bola pantulan langsung disambar oleh Rangelo Janga ke gawang kosong Indonesia sehingga skor berubah menjadi 1-0 untuk keunggulan sang tamu. Tertinggal satu gol membuat timnas Indonesia mulai menaikkan intensitas serangan. Serangan-serangan balik skuat Garuda perlahan mulai merepotkan pertahanan Curacao. Usaha timnas Indonesia itu berbuah manis. Di menit 18, Marc Klok sukses menyamakan kedudkan setelah kerja sama 1-2nya dengan Dimas Drajad sukses menembus kotak penalti Curacao dan diselesaikan dengan apik. Empat menit berselang Timnas Indonesia berbalik unggul menjadi 2-1. Berawal dari umpan dalam panjang yang dilepaskan Pratama Arhan, bola berhasil disundul oleh Fachruddin Aryanto ke gawang Curacao. Namun sayang timnas Indonesia sedikit lengah usai unggul 2-1. Dua menit berselang, Curacao menyamakan kedudukan menjadi 2-2 melalui skema serangan balik, Juninho Bacuna yang tidak terkawal denga baik mendapatkan umpan terobosan lalu diselesaikan dengan baik ke gawang Nadeo. Usai kedudukan sama kuat, jual beli serangan antara kedua tim semakin meningkat. Namun hingga babak pertama berakhir tidak ada peluang yang benar-benar berbahaya sehingga skor 2-2 bertahan. Di jeda pertandingan, pelatih Shin Tae-yong memutuskan melakukan dua pergantian pemain. Egy Vikri dan Ricky Kambuaya dan digantikan Marselino Ferdinan dan Saddil Ramdani. Di awal babak kedua ini, Curacao lebih tampil dominan. Namun mereka kesulitan untuk membuat peluang yang bagus di menit-menit awal babak kedua. 10 menit pasca kick-off, Timnas Indonesia berhasil membalikkan kedudukan menjadi 3-2. Melalui skema serangan balik, Pratama Arhan melepaskan umpan mendatar dari sisi kiri dan kemudian disontek Dimas Drajad menggunakan backheelnya. Skor berubah menjadi 3-2 untuk keunggulan skuat Garuda. Tertinggal satu gol membuat Curacao meningkatkan intensitas serangan mereka. Namun pertahanan Indonesia bermain dengan disiplin sehingga mereka bisa meredam serangan-serangan Curacao. Di sisi lain, Curacao terlihat mulai kelelahan. Situasi ini dimanfaatkan oleh Timnas Indonesia untuk lebih rajin melepaskan serangan, meski sayang penyelesaian akhir penyerang-penyerang Indonesia kurang klinis. Di akhir-akhir laga, Curacao terus menekan, namun Timnas Indonesia berhasil meredam serangan-serangan sang tamu sehingga skor 3-2 bertahan hingga akhir pertandingan. Sementara itu, laga kedua akan berlangsung di Stadion Pakansari, Cibinong, Bogor pada 27 September.

Shin Tae-yong Cari Pemain Depan, Sananta Jadi Harapan

Shin Tae-yong Cari Pemain Depan, Sananta Jadi Harapan

Pelatih Shin Tae Yong berharap Ramadhan Sananta bisa menjadi solusi masalah akut Timnas Indonesia yang hingga kini belum punya striker tajam di lini depan. Itulah alasan Shin memanggil striker 20 tahun tersebut. Berkaca dari penampilan Sananta bersama PSM Makassar dalam Liga 1 2022/2023 dan Piala AFC 2022, Shin yakin lini depan Timnas Indonesia akan semakin tajam. “Untuk Sananta, dia juga pemain muda. Saya lihat dia dalam latihan dan main dengan baik. Saya pilih dengan pikir mungkin saja dia bisa selesaikan masalah striker yang sebelumnya ada. Itu alasannya kenapa saya pilih Sananta,” kata Shin. Dalam Liga 1 2022/2022 Sananta telah mengoleksi tiga gol dari enam pertandingan. Namanya baru muncul pada musim ini, meski musim lalu sudah debut di kompetisi kasta tertinggi di Indonesia bersama Tira Persikabo. Sejak Shin Tae Yong menangani Timnas Indonesia, persoalan yang hingga kini belum terpecahkan adalah lini depan. Sudah banyak striker yang dipanggil pria asal Korea Selatan ini, tetapi tidak ada yang memenuhi ekspektasi. Selama 2021-2022 misalnya, Timnas Indonesia mengoleksi 45 gol dari 18 pertandingan. Menariknya, top skor atau pencetak gol terbanyak selama fase tersebut adalah pemain berposisi gelandang, yakni Ricky Kambuaya. Pemain Persib Bandung tersebut mengoleksi lima gol selama 2021-2022. Pemain kedua dan ketiga yang sering menyumbang gol untuk tim Merah Putih adalah Witan Sulaeman dan Egy Maulana Vikri dengan empat gol. Striker lainnya yang coba dilihat kemampuannya adalah Dendy Sulistyawan. Sebelumnya pemain Bhayangkara ini dipanggil Shin dalam pemusatan latihan, tetapi dominan tak masuk skuad dalam pertandingan resmi. Pemain lainnya yang bakal menjadi harapan adalah Dimas Drajad. Pemain Persikabo 1973 ini untuk sementara merupakan striker tersubur Indonesia di Liga 1. Satu striker lainnya yang juga dinanti penampilannya adalah Muhammad Rafli. Timnas Indonesia akan menghadapi Curacao dalam laga FIFA Matchday. Pertandingan pertama akan digelar di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) pada 24 September sementara laga kedua akan berlangsung di Stadion Pakansari, Cibinong, Bogor pada 27 September. Layak dinantikan siapa yang akan mengisi lini depan skuat asuhan Shin Tae-yong.

Menpora Pastikan Indonesia Telah Siap Menjadi Tuan Rumah FIFA World Cup U-20

Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Zainudin Amali menjadi narasumber program Primetime News Metro TV, tentang penyelenggaran FIFA World Cup U-20 Tahun 2023 mendatang. Menpora Amali kembali tegaskan Indonesia telah siap menjadi tuan rumah gelaran bergengsi yang diikuti 24 negara peserta itu. “Jika melihat dari perjalanan persiapan Indonesia, sebenarnya kita sudah sangat siap. Dan kota-kota yang juga diberi kesempatan untuk menjadi tuan rumah juga sudah siap,” tegas Menpora Amali secara virtual dari Kantor Kemenpora Senayan, Jakarta, Selasa (20/9). Menurut Menpora Amali, Indonesia sudah siap sebagai tuan rumah FIFA World Cup U-20 tahun 2021 lalu. Namun, karena pandemi maka pelaksanannya ditunda ke tahun 2023. “Sebenarnya kita sudah siap dari tahun 2021 karena ada pandemi maka ditunda. Tapi, pada keseluruhannya FIFA tidak ada masalah, karena itu minor saja karena sempat dipakai beberapa stadion itu. Enam stadion utama dan pendukung-pendukung lapangan latihannya sudah siap semua di 6 kota,” urai Menpora Amali. Menpora Amali kembali menegaskan kepada seluruh rakyat Indonesia agar tidak ragu dan bertanya-tanya terkait pelaksanaan FIFA World Cup U-20 ini. “Kemarin kita sudah meluncurkan maskot, dan logonya juga sudah oleh FIFA. Maskotnya yakni Bacuya (Badak Cula Cahaya). Ini menandakan memang Piala Dunia U-20 ini ada di Indonesia karena Badak Bercula satu ini hanya ada di Indonesia,” tutur Menpora Amali. “Jadi, pertanda bahwa kita akan menjadi tuan rumah FIFA World Cup U-20 dan langsung FIFA hadir di Indonesia Direktur Pertandingannya.Dan beliau juga hadir saat pertandingan U-16 Indonesia vs Vietnam sambil melihat bagaimana kesiapan Surabaya sebagai salah satu Stadion yang disiapkan,” tambahnya. Secara keseluruh Indonesia memang telah menyiapkan semua sarana pendukungnya dengan baik sejak ditunjuk tahun 2019 lalu. Kemudian Indonesia menang bidding. Selanjutnya, Presiden Joko Widodo mengeluarkan Keppres dan Inpres yang mana sebagai penanggungjawab penyelenggaraan adalah Menpora Zainudin Amali, Ketua Umum PSSI sebagai penanggungjawab prestasi timnas dan Menteri PUPR sebagai penanggungjawab infrastruktur. “Nanti bulan Oktober 2022 ini akan diinspeksi kembali oleh FIFA. Mudah-mudahan dengan sudah diluncurkan maskot dan logo FIFA World Cup U-20 tahun 2023, sehingga meyakinkan kita bahwa kita benar-benar ditunjuk FIFA menjadi tuan rumah,” harap Menpora Amali. “Jadi, tidak usah ragu dan bertanya-tanya apakah jadi atau tidak. Karena ini FIFA langsung yang melounching maskotnya di Jakarta pada saat CFD kemarin,” pungkas Menpora.

Berkenalan Dengan Bacuya, Maskot Piala Dunia U-20 2023

Berkenalan Dengan Bacuya, Maskot Piala Dunia U-20 2023

Maskot Piala Dunia U-20 2023 telah resmi diluncurkan. Namanya adalah Bacuya, atau Badak Cula Cahaya. Badak bercula ini mengacu pada nama hewan asli Indonesia. Perkenalan maskot Bacuya ini dilakukan di kawasan Bundaran HI, Jakarta, Minggu (18/9). Kegiatan yang berbarengan dengan car free day (CFD) tersebut berlangsung dengan meriah dan dipadati masyarakat. Bacuya tampil mengenakan jersey tim nasional sepak bola Indonesia berwarna merah putih. Bacuya diharap berperan penting dalam mengajak masyarakat untuk datang ke stadion melihat para pesepak bola muda berkompetisi. Informasi yang dirangkum, filosofi Bacuya adalah badak jawa muda sangat pemalu dan pendiam. Terlepas sari karakteristik ini, rasa ingin tahunya memakasa untuk berlari dengan tabah ke lapangan seperti ingin mencari sesuatu. Nuansa rumput hijau memotivasinya sampai dia menemukan sepak bola. Kemudian Sesuatu yang luar biasa terjadi, tanduknya menyala dengan warna-warna baru. Moment ini yang mengubah Bacuya. Setiap kali dia bermain sepak bola dengan seseorang, tanduknya akan bersinar lebih terang. Energi yang diberikan sepak bola kepada orang-orang sama dengan energi yang menerangi Bacuya. Bacuya adalah pembela. Dia memperjuangkan hak anak muda untuk bersenang-senang dan berekspresi. Dia adalah penjaga talenta muda dan mercusuar untuk masa depan sepakbola. Bacuya siap bangkit bersama generasi baru. Usai maskot Bacuya resmi diluncurkan, Menpora Amali dan Iriawan beserta rombongan berjalan kaki menuju area Monumen Nasional (Monas). Sepanjang ruas jalan dipadati pejalan kaki. Bacuya yang ikut pawai menjadi pusat perhatian masyarakat. Ketum PSSI Mochamad Iriawan mengatakan, Bacuya adalah badak bercula jawa, atau yang lebih populer dengan badak jawa. Badak bercula disebutnya adalah hewan khas Indonesia. “Maskotnya masih nuansa Indonesia. Badak bercula adalah hewan khas Indonesia. Logonya juga sudah Indonesia banget. Kita doakan Piala Dunia U-20 2023 di Indonesia bisa terlaksana dengan sukses, lancar, aman, dan terkendali,” jelas Iriwan.

Presiden Jokowi Pimpin Ratas Piala Dunia U-20 2023, Ini yang Dibahas

Lambang Resmi Piala Dunia FIFA U-20 2023™ Indonesia Diluncurkan pada Hari Kemerdekaan

Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo (Jokowi), memimpin Rapat Terbatas (Ratas) mengenai Piala Dunia U-20 2023. Ratas membahas kekurangan dalam persiapan hingga deadline dari FIFA. Ratas ini dihadiri Menpora, Zainudin Amali hingga Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan. Bertempat di Istana Merdeka, Jakarta, Kamis (8/9/2022), Ratas ini bertujuan untuk menyukseskan Piala Dunia U-20 tahun depan. Belum lama ini FIFA baru saja melakukan inspeksi langsung untuk melihat venue yang akan dipakai Indonesia di Piala Dunia U-20 2023. Dari kunjungan itu, FIFA memberikan beberapa catatan bahwa beberapa venue mesti diperbaiki lagi. FIFA mengharapkan catatan ataupun kekurangan tersebut dapat dilengkapi selambat-lambatnya pada bulan Oktober 2022. Kira-kira Indonesia hanya punya waktu sekitar 1 bulan untuk memenuhi ekspektasi FIFA. “Bapak Presiden memutuskan (menginstruksikan) kepada kami menteri-menteri terkait untuk segera melakukan langkah-langkah memenuhi apa yang dikehendaki oleh FIFA,” kata Amali dalam pernyataannya. “Bapak Presiden memberikan arahan kepada kami untuk segera memperbaiki itu karena kita ada deadline. Kira-kira sekitar Oktober, FIFA akan melihat,” ujarnya menambahkan. Menpora menjelaskan, sebelumnya sejumlah stadion dan fasilitas telah siap untuk penyelenggaraan Piala Dunia FIFA U-20 yang sedianya diadakan pada tahun 2021. Namun, karena adanya penundaan dan juga dipergunakannya fasilitas tersebut berbagai ajang pertandingan maka diperlukan sejumlah perbaikan di fasilitas tersebut. “Saya beri contoh, seperti Stadion Manahan Solo yang tadinya sudah siap, tetapi pada saat itu kita gunakan untuk turnamen pramusim, dua kali bahkan turnamen pramusim, yaitu Piala Menpora dan Piala Presiden, kemudian untuk kompetisi Liga musim 2021/2020 dan 2022/2023, dan terakhir digunakan untuk ASEAN Para Games,” tutur Amali. “Sehingga kondisinya masih perlu perbaikan lagi. Sama halnya dengan stadion-stadion lainnya, seperti Si Jalak Harupat, Bandung dan lain sebagainya,” ucapnya.