Atas Persetujuan FIFA, Pembukaan Piala Dunia U-20 Tahun 2023 Bisa Berlangsung Meriah

Berkenalan Dengan Bacuya, Maskot Piala Dunia U-20 2023

Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Zainudin Amali menyampaikan beberapa pesan menarik ketika melakukan pertemuan dengan Presiden FIFA Gianni Infantino di Qatar beberapa waktu lalu. Salah satunya Indonesia akan diberi keleluasaan pembukaan Piala Dunia U-20 tahun 2023 nanti akan berlangsung meriah. Menurut Menpora, Gianni Infantino memberi perhatian khusus untuk Indonesia pada pembukaan Piala Dunia U-20 tahun 2023. Ia pun mencontoh keleluasaan yang diberikan oleh FIFA yakni pembukaan Piala Dunia U-20 nanti bisa dibuat meriah. “Misalnya untuk acara opening Piala Dunia U-20 sendiri biasanya tidak semeriah yang senior tetapi untuk Indonesia karena memang hubungan baik antara bapak Presiden Joko Widodo dengan Presiden FIFA, maka beliau mempersilahkan saat pembukaan nanti bisa dibuat meriah,” kata Menpora Amali secara virtual pada Program Apa Kabar Indonesia Malam TV One, Kamis (22/12) malam. Terkait kesiapan Indonesia dan juga venue-venue yang sudah ditunjuk oleh FIFA. Menurut Menpora Amali sudah dilaporkan ke Presiden FiFA. “Kesiapan Indonesia dan venue sudah saya laporkan kepada Presiden FIFA, dan dia menyambut baik dan memberikan dukungan penuh dengan serius agar Indonesia bisa sukses menjadi tuan rumah,” jelasnya Menurutnya stadion yang akan digunakan untuk pertandingan tetap masih sama yakni enam stadion. “Enam stadion ini adalah Gelora Bung Karno (Jakarta), Si Jalak Harupat (Jawa Barat), Manahan (Solo), Gelora Bung Tomo (Surabaya) , I Wayan Dipta (Bali) dan Jakabaring (Sumsel),” ucapnya. “Jadi sampai hari ini FIFA tetap masih mengagendakan untuk melihat persiapan Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 tahun 2023. Rencana Januari nanti FIFA akan datang lagi,” tutupnya.

Presiden dan FIFA Pastikan Piala Dunia U-20 2023 Tetap di Indonesia

Presiden dan FIFA Pastikan Piala Dunia U-20 2023 Tetap di Indonesia

Indonesia tak perlu khawatir kehilangan hak menggelar Piala Dunia U-20 2023 usai Tragedi Kanjuruhan. Sebab FIFA memastikan turnamen itu tetap dihelat. Hal itu dikatakan Presiden FIFA, Gianni Infantino, usai bertemu Presiden Joko Widodo, di Istana Negara, Selasa (18/10/2022) siang WIB. Infantino berkunjung ke Tanah Air sebagai bentuk tindak lanjut pertemuan dengan Menteri BUMN Erick Thohir beberapa waktu lalu. Infantino membahas soal tragedi kanjuruhan bersama Jokowi dan bersama-sama mencari jalan keluar agar hal tersebut tidak terulang lagi. Apalagi tragedi tersebut dikabarkan sempat mengancam peluang Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20. Mengingat adanya korban jiwa sampai 133 orang, maka Indonesia bisa diartikan tidak punya infrastruktur yang aman untuk menggelar pertandingan internasional. Meski demikian, FIFA yakin kalau Pemerintah Indonesia bersama-sama dengan PSSI dan AFC akan memperbaiki sarana dan prasarana sebelum kickoff Piala Dunia U-20. Maka dari itu, FIFA ingin memastikan Piala Dunia U-20 2023 tetap dihelat di Indonesia. “Saya bisa jamin, FIFA bersama Anda di sini, FIFA di sini bekerja bareng pemerintah, PSSI, dan AFC untuk mereformasi sepakbola, karena sepakbola harus bahagia, Indonesia adalah negara sepakbola, negara yang begitu mencintai sepakbola, kami berutang kepada mereka, bahwa setiap penonton harus merasa aman ketika menonton sepakbola di stadion,” ujar Infantino dalam jumpa pers di Youtube Sekretariat Presiden. “Oleh karenanya kami ingin membawa ahli-ahli sepakbola dari kami untuk membuat sepakbola menjadi aman. Tahun depan kami akan menggelar Piala Dunia U-20 di sini, ini adalah turnamen terpenting kedua setelah Piala Dunia yang dimulai sebulan lagi di Qatar,” Infantino menambahkan. “Kami butuh 10 stadion terbaik agar Indonesia bisa dikenal oleh dunia, bukan karena insiden tapi karena sepakbolanya. Sebab sepakbola itu penuh kebahagiaan dan kegembiraan.” pungkasnya.

Menpora Pastikan Piala Dunia U-20 Tahun 2023 Tetap Digelar di Indonesia

Makna dan Inspirasi Logo Piala Dunia U-20 Indonesia Sesungguhnya

Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI), Zainudin Amali, memastikan bahwa tragedi Kanjuruhan tidak mengganggu persiapan Indonesia untuk menjadi tuan rumah Piala Dunia Sepakbola U-20 atau FIFA World Cup U-20 tahun 2023 mendatang. Menpora Amali, hingga saat ini pemerintah terus melakukan perbaikan infrastruktur baik itu renovasi stadion yang akan digunakan maupun pendukung lainnya. Meskipun, perbaikan-perbaikan tersebut sifatnya perbaikan minor. “(Persiapan) masih jalan, insya Allah tidak ada gangguan, perbaikan infrastruktur tetap jalan,” ujar Menpora Amali di sela-sela agenda launching Bulan Pemuda Tahun 2022 ini digelar di Auditorium Wisma Kemenpora, Senayan, Jakarta Pusat, Senin (10/10). Menpora Amali menjelaskan, sejatinya Indonesia sudah siap menyelenggarakan gelaran tersebut pada tahun 2021 lalu. Kala itu, stadion-stadion yang rencanannya akan digunakan sudah siap namun karena ada pandemi maka kegiatan ditunda hingga tahun 2023. Sehingga seiring mulai bergulirnya liga, stadion-stadion yang awalnya menjadi venue kemudian digunakan sementara oleh klub-klub untuk pertandingan liga. “Saya sampaikan berkali-kalai, kalau kita ini siap dari 2021 sebenarnya, cuma karena ada pandemi menunda itu ke 2023,” ujarnya. Namun demikian, Menpora Amali menekankan bahwa pihaknya juga tengah fokus menyelesaikan tragedi Kanjuruhan terutama terkait dengan penanganan korban. “Tapi kalau bagi kita pemerintah segera menyelesaikan tragedi Kanjuruhan, penanganan korban itu yang paling penting. Dari awal saya sudah sampaikan penanganan yang paling penting dan duka cita mendalam sudah disampaikan Presiden usai peristiwa dan berbagai pihak. Kita sedang fokus untuk urusan tragedi Kanjuruhan,” tegas Menpora Amali. Sementara itu, Presiden Joko Widodo telah resmi mengumumkan Indonesia tidak akan mendapat sanksi FIFA terkait tragedy Kanjuruhan. “Kemarin saya menerima surat dari FIFA sebagai tindaklanjut hasil pembicaraan saya dengan Presiden FIFA Giani Infantino 3 Oktober lalu. Berdasar surat itu, alhamdulillah sepakbola Indonesia tidak dikenakan sanksi oleh FIFA,” ucap Jokowi dalam sebuah video yang diunggah Sekretariat Presiden di YouTube.

Kualifikasi Piala Asia U-17: Kalah Selisih Gol, Garuda Muda Terhenti

Kualifikasi Piala Asia U-17: Kalah Selisih Gol, Garuda Muda Terhenti

Tim U-17 Indonesia harus mengakui keunggulan Malaysia dengan skor 1-5 pada laga terakhir Grup B Kualifikasi Piala AFC U-17 2023 di Stadion Pakansari, Kabupaten Bogor, Minggu (9/10). Kekalahan ini membuat Indonesia finis di tempat kedua Grup B. Dengan hasil ini, Indonesia tidak lolos ke putaran final Piala AFC U-17 2023. Indonesia U-17 (-3) kalah selisih gol dari Laos (-2) dan Thailand (-1). Padahal ketiga tim mempunyai poin 3 dari 2 laga. Dalam regulasi, ada beberapa Grup yang berisikan 5 hingga 4 tim. Sedangkan Grup J hanya berisikan 3 Tim. Dengan begitu, Grup B yang dihuni Indonesia hanya dihitung hasil dua pertandingan. Dua pertandingan melawan tim di posisi keempat Dan kelima klasemen tidak dihitung. Laga Indonesia melawan Guam (14-0) Dan Palestina (2-0) tidak dihitung. Hanya laga skuad Garuda Asia melawan Uni Emirat Arab (3-2) dan Malaysia (1-5) yang dihitung. Sedangkan grup yang dihuni 4 tim, hasil laga melawan tim yang berada di dasar klasemen tidak dihitung. Dengan begitu, Laos Dan Thailand memperoleh dua dari enam tiket lolos ke Piala AFC U-17 2023 sebagai runner-up terbaik. Menemani dua tim Asia Tenggara lainnya yang menjadi juara grup, yakni Vietnam dan Malaysia. Seusai laga, pelatih Indonesia Bima Sakti, meminta maaf atas kekalahan telak dari Malaysia. “Saya meminta maaf pada semua pencinta sepak bola di Indonesia atas hasil yang tidak memuaskan ini. Memang kita kecewa, sedih itu pasti,” kata Bima Sakti. Bima Sakti mencoba untuk menguatkan mental para pemainnya supaya tidak hancur. Dia menegaskan bahwa hasil ini merupakan tanggung jawabnya. “Saya sampaikan ke pemain, ambil pelajaran dan ambil pengalaman ini untuk mereka ke depan karena karier mereka masih panjang. Dan ini tanggung jawab saya sebagai pelatih. Kesalahan dari tim pelatih, bukan kesalahan pemain,” pungkas Bima Sakti. Sementara itu, Ketum PSSI, Mochamad Iriawan, tetap mengapresiasi perjuangan skuad Garuda Asia meski tidak lolos ke putaran final Piala AFC U-17 2023. “Pemain sudah berjuang, tapi hasil berkata lain, inilah sepak bola. Namun perjalanan masih panjang, masih banyak turnamen-turnamen internasional yang akan diikuti mereka,” kata Iriawan. “Skuad tim U-17 ini bisa menjadi cikal bakal Timnas Indonesia mendatang. Kami berharap pemain memetik pelajaran di turnamen ini, cepat bangkit, dan terus bekerja keras,” tambahnya.

Kualifikasi Piala Asia U-17: Indonesia Selangkah Lagi Lolos ke Piala AFC U-17 2023

Kualifikasi Piala Asia U-17: Indonesia Selangkah Lagi Lolos ke Piala AFC U-17 2023

Tim U-17 Indonesia sukses meraih kemenangan atas Palestina dengan skor 2-0 pada laga Kualifikasi Piala AFC U-17 2022 di Stadion Pakansari, Kabupaten Bogor, Jumat (7/10). Dua gol kemenangan Indonesia dicetak oleh gol bunuh diri pemain Palestina Ibrahim Alfuqaha pada menit ke-9, dan Habil Abdillah menit 51′. Dengan kemenangan ini membuat anak asuh pelatih Bima Sakti ini hanya membutuhkan hasil imbang atau menang saat melawan Malaysia nanti. Pada kesempatan ini, Menteri Pemuda dan Olahraga Indonesia Zainudin Amali ikut memberikan dukungan langsung kepada skuad Garuda Asia di Stadion Pakansari. “Selamat dan apresiasi untuk tim U-17 Indonesia yang mampu meraih kemenangan atas Palestina. Kita ketahui saat ini sedang berduka cita seusai insiden Kanjuruhan, namun malam ini penampilan skuad Garuda Asia sangat luar biasa dan heroik,” kata Zainudin Amali. Seusai laga Indonesia melawan Palestina, Menpora juga ikut bersama-sama pemain dan ofisial tim U-17 melakukan proses mengheningkan cipta. Selain itu juga memberikan motivasi dan semangat secara langsung kepada pemain seusai laga. “Semoga pada laga selanjutnya mereka mampu menang atas Malaysia dan lolos ke putaran final Piala AFC U-17 2022 dengan status juara grup B. Kami harap pemain tetap fokus dan berjuang maksimal,” tambahnya. Sementara itu, Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan menyebut tiga kemenangan beruntun ini berkat kerja keras pemain tim U-17. “Alhamdulillah kami mampu meraih kemenangan, kami harap pemain tetap fokus, kerja keras, dan disiplin. Semoga pada laga melawan Malaysia mampu meraih kemenangan dan menemani Timnas Indonesia dan tim U-20 Indonesia lolos ke putaran final Piala Asia,” kata Iriawan. Laga Indonesia melawan Malaysia akan berlangsung pada Minggu (9/10) mendatang di Stadion Pakansari, Cibinong.

Kualifikasi Piala Asia U-17: Kembali Menang, Indonesia Puncaki Klasemen

Kualifikasi Piala Asia U-17: Kembali Menang, Indonesia Puncaki Klasemen

Timnas Indonesia U-17 melanjutkan catatan positif di kualifikasi Piala Asia U-17 2023 setelah dalam matchday kedua Grup B, Rabu (5/10) malam WIB, memperoleh kemenangan 3-2 atas Uni Emirat Arab di Stadion Pakansari Cibinong. Hasil itu menempatkan timnas U-17 di puncak klasemen sementara usai mengumpulkan enam poin. Koleksi nilai ini sama dengan UEA, namun timnas U-17 unggul head-to-head, sehingga memaksa lawannya itu menempati peringkat kedua. Sementara Malaysia yang secara mengejutkan ditahan Guam 1-1 pada laga sore hari, berada di peringkat ketiga dengan nilai empat. Malaysia baru bisa menjebol gawang Guam pada menit ke-73 melalui Qahir Dzakirin. Tetapi Riku Ngeschekle Meyar sukses memaksa laga berakhir imbang 1-1 lewat golnya enam menit menjelang pertandingan berakhir. Timnas U-17 dan UEA mengawali pertandingan dengan hati-hati, karena kedua tim masih mencoba membaca permainan lawan masing-masing, sehingga tidak banyak ancaman yang diberikan. Tim besutan Bima Sakti akhirnya membuka keunggulan lebih dulu ketika laga memasuki menit ke-18. Menerima umpan dari sisi kiri serangan, Nabil Asyura melepaskan tendangan first time yang tak bisa dihentikan kiper Hamdan Mohammed Alhammadi. Gol ini menumbuhkan kepercayaan diri penggawa timnas U-17. Mereka sukses menggandakan keunggulan saat laga berjalan setengah jam. Umpan terobosan Kafiatur Rizky diselesaikan Arkhan Kaka Putra. Hanya saja, keunggulan ini membuat timnas U-17 lengah. Akibatnya, UEA mampu memperkecil ketertinggalan pada menit ke-32 lewat aksi individu Waleed Mallalla yang melewati dua penggawa Garuda Asia. UEA pun makin mengimbangi permainan timnas U-17, sehingga berhasil menyamakan kedudukan lima menit menjelang babak pertama berakhir ketika Ghait Abdalla menuntaskan umpan Mallalla. Keberhasilan mencetak dua gol di babak pertama membuat gaya permainan timnas U-17 dan UEA tidak mengalami perubahan di paruh kedua. Permainan agresif tetap dikembangkan kedua tim untuk mengubah keadaan. Upaya timnas U-17 untuk mengungguli lawannya kembali terwujud pada menit ke-55. Arkhan mencetak brace saat tendangan kerasnya di dalam kotak penalti tidak berhasil dibendung Alhammadi. UEA langsung memberikan respons untuk menyamakan kedudukan. Namun usaha mereka menemui jalan buntu, karena pertahanan timnas U-17 tampil cukup solid, sehingga skor 3-2 untuk tim tuan rumah tidak berubah hingga peluit panjang ditiupkan wasit.

Kualifikasi Piala Asia U-17: Cetak 14 Gol Ke Gawang Guam, Garuda Muda Tanpa Selebrasi

Kualifikasi Piala Asia U-17: Cetak 14 Gol Ke Gawang Guam, Garuda Muda Tanpa Selebrasi

Timnas Indonesia U-17 mengawali perjalanan di Grup B kualifikasi Piala Asia U-17 2023 dengan hasil meyakinkan setelah mencatat kemenangan telak 14-0 atas Guam di Stadion Pakansari, Senin (3/10) malam WIB. Hasil ini menempatkan timnas U-17 di peringkat kedua klasemen sementara dengan nilai tiga. Timnas U-17 terpaut tiga poin dari Uni Emirat Arab yang berada di puncak setelah pada laga sore hari menundukkan Palestina 4-3 di laga kedua mereka. Pesta gol ini tidak diwarnai selebrasi pemain timnas U-17. Mereka ikut prihatin dengan tragedi di Stadion Kanjuruhan dua hari lalu yang memakan korban 125 suporter meninggal dunia. Pertandingan juga dimulai dengan prosesi mengheningkan cipta selama satu menit. Timnas U-17 tampil dominan di pertandingan ini. Laga baru berjalan delapan menit, timnas U-17 sudah membuka keunggulan melalui gol Arkhan Kaka. Pemain bernomor punggung 8 ini kemudian mencetak brace selang tiga menit kemudian, dan membuat gol ketiganya di menit ke-26 melalui titik putih. Selang satu menit kemudian, Muhammad Narendra Tegar memperlebar keunggulan menjadi 4-0. Pada menit ke-32, Riski Afrizal mencatatkan namanya di papan skor untuk membawa timnas U-17 unggul 5-0. Dominasi timnas U-17 terus berlanjut. Arkhan mencetak quat-trick pada menit ke-35 sebelum akhirnya Sulthan Zaky menggenapkan keunggulan Garuda Asia menjelang babak pertama berakhir yang membuat timnas U-17 memimpin 7-0. Permainan tim besutan Bima Sakti tidak mengalami perubahan. Belum satu menit babak kedua berjalan, timnas U-17 makin menjauhi lawannya setelah Donovan John Moss melakukan gol bunuh diri. Jehan Falevi selanjutnya membawa timnas U-17 unggul 9-0 pada menit ke-48. Pemain pengganti Muhammad Gaoshirowi turut menyumbangkan gol di pertandingan ini di menit ke-59. Selepas itu, permainan sempat mengalami penurunan. Kendati demikian, keran gol timnas U-17 tak berhenti. Pada menit ke-80, Habil Abdillah yang melepaskan umpan silang justru bersarang di gawang Guam. Selang empat menit kemudian, giliran Figo Dennis yang menjebol gawang lawan. Timnas U-17 makin memperlebar selisih gol lewat eksekusi penalti Nabil Asyura di menit ke-88. Hadiah penalti diberikan wasit menyusul pelanggaran Nicolas Chargualaf di kotak terlarang yang berujung kartu kuning kedua buat bek Guam tersebut. Ji Da Bin pun melengkapi kemenangan menjadi 14-0 menjelang laga berakhir. Berikut susunan pemain kedua tim: Guam U-17: Jacob Toves; Donovan Moss, Nicolas Chargualaf, Caleb Sablan, Erwin Manibusan, Beau Perez, Sean Ko Halehale, S Stenson, Levi Solomon Berg, Nicholas Moore, Brenden Tuey. Indonesia U-17: Andrika Fathir; Rizdjar Nurviat, Shultan Zaky, Habil Abdillah, Iqbal Gwijangge, Khafiatur Rizky, Narendra Tegar, Riski Afrisal, Mokhamad Hanif Ramadhan, Nabil Asyura, Arkhan Kaka.

Inilah Skuad Garuda Muda untuk Kualifikasi Piala AFC U-17 2023

Inilah Skuad Garuda Muda untuk Kualifikasi Piala AFC U-17 2023

Pelatih Bima Sakti resmi memilih 23 pemain untuk mengikuti Kualifikasi Piala AFC U-17 2023 di Stadion Pakansari, Kabupaten Bogor pada 1-9 Oktober 2022. Tim U-17 Indonesia berada di grup B bersama Guam, Palestina, Uni Emirat Arab (UEA), dan Malaysia. Garuda Asia akan mengawali laga melawan Guam (3/10), lalu UEA (5/10), Palestina (7/10), dan Malaysia (9/10). Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan berharap bahwa tim U-17 dapat lolos ke putaran final Piala AFC U-17 2023 mendatang. “Semoga tim U-17 ini bisa mengikuti jejak Timnas Indonesia dan tim U-20 Indonesia untuk lolos ke Piala Asia. Untuk itu, saya harap para pemain berjuang maksimal, fokus, disiplin dan tidak meremehkan lawan pada ajang Kualifikasi Piala AFC U-17 2023 ini,” kata Iriawan. Sementara itu, pelatih Bima Sakti mengatakan bahwa saat ini anak asuhnya siap tampil di Kualifikasi Piala AFC U-20. Apalagi Garuda Asia sudah menjalani pemusatan latihan selama satu bulan lebih di Yogyakarta dan Bogor. “Kondisi pemain saat ini sangat baik dan tidak ada masalah. Kami memilih 23 pemain berdasarkan regulasi dan kebutuhan tim. Dengan materi pemain yang ada, saya optimistis dapat lolos ke putaran final Piala AFC U-17 2023 mendatang,” kata Bima Sakti. Bima Sakti menambahkan bahwa tim U-17 tidak memandang remeh semua lawan yang dihadapi. Bagi Bima, anak asuhnya wajib menang di seluruh laga Kualifikasi Piala AFC U-17 2023. “Kami juga harus perhatikan masa recovery pemain, karena jadwal hanya satu hari saja untuk jeda pertandingan. Tentu bisa saja kami rotasi pemain. Semoga nanti seluruh penonton serta suporter dapat memadati Stadion Pakansari untuk memberikan dukungan langsung kepada tim U-17 Indonesia,” jelas Bima. Daftar 23 Pemain Indonesia di Kualifikasi Piala AFC U-17 2023: 1. Mohamad Andre Pangestu (Bali United FC) 2. Irvansyah Afanda (Bhayangkara FC) 3. Azzaky Esa Erlangga (Bhayangkara FC) 4. Rizdjar Nurviat Subagia (Borneo FC) 5. Narendra Tegar Islami (Borneo FC) 6. Andrika Fathir Rachman (Borneo FC) 7. Muhammad Kafiatur Rizky (Borneo FC) 8. Andhika Putra Setiawan (Borneo FC) 9. Femas Aprian Crespo (Persija Jakarta) 10. Jehan Pahlevi (Persija Jakarta) 11. Figo Dennis Saputrananto (Persija Jakarta) 12. Arkhan Kaka Putra Purwanto (Persis Solo) 13. Sulthan Zaky Pramana Putra Razak (PSM Makasar) 14. Achmad Zidan Arrosyid (PSS Sleman) 15. Muhamad Gaoshirowi (Persib Bandung) 16. M Iqbal Gwijangge (Bandung Pro United) 17. Muhammad Afazriel (PPLP Sumut) 18. Habil Abdillah Yafi’ Prasasti Akbar (PPLP Jateng) 19. Ikram Algiffari (PPLP Sumbar) 20. Muhammad Nabil Asyura (PPLP Sumbar) 21. Ji Da Bin (ASIOP DKI) 22. Mokh Hanif Ramadhan (Cipta Cendekia) 23. M. Riski Afrisal (Golden Soccer Blitar)

Menpora Pastikan Indonesia Telah Siap Menjadi Tuan Rumah FIFA World Cup U-20

Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Zainudin Amali menjadi narasumber program Primetime News Metro TV, tentang penyelenggaran FIFA World Cup U-20 Tahun 2023 mendatang. Menpora Amali kembali tegaskan Indonesia telah siap menjadi tuan rumah gelaran bergengsi yang diikuti 24 negara peserta itu. “Jika melihat dari perjalanan persiapan Indonesia, sebenarnya kita sudah sangat siap. Dan kota-kota yang juga diberi kesempatan untuk menjadi tuan rumah juga sudah siap,” tegas Menpora Amali secara virtual dari Kantor Kemenpora Senayan, Jakarta, Selasa (20/9). Menurut Menpora Amali, Indonesia sudah siap sebagai tuan rumah FIFA World Cup U-20 tahun 2021 lalu. Namun, karena pandemi maka pelaksanannya ditunda ke tahun 2023. “Sebenarnya kita sudah siap dari tahun 2021 karena ada pandemi maka ditunda. Tapi, pada keseluruhannya FIFA tidak ada masalah, karena itu minor saja karena sempat dipakai beberapa stadion itu. Enam stadion utama dan pendukung-pendukung lapangan latihannya sudah siap semua di 6 kota,” urai Menpora Amali. Menpora Amali kembali menegaskan kepada seluruh rakyat Indonesia agar tidak ragu dan bertanya-tanya terkait pelaksanaan FIFA World Cup U-20 ini. “Kemarin kita sudah meluncurkan maskot, dan logonya juga sudah oleh FIFA. Maskotnya yakni Bacuya (Badak Cula Cahaya). Ini menandakan memang Piala Dunia U-20 ini ada di Indonesia karena Badak Bercula satu ini hanya ada di Indonesia,” tutur Menpora Amali. “Jadi, pertanda bahwa kita akan menjadi tuan rumah FIFA World Cup U-20 dan langsung FIFA hadir di Indonesia Direktur Pertandingannya.Dan beliau juga hadir saat pertandingan U-16 Indonesia vs Vietnam sambil melihat bagaimana kesiapan Surabaya sebagai salah satu Stadion yang disiapkan,” tambahnya. Secara keseluruh Indonesia memang telah menyiapkan semua sarana pendukungnya dengan baik sejak ditunjuk tahun 2019 lalu. Kemudian Indonesia menang bidding. Selanjutnya, Presiden Joko Widodo mengeluarkan Keppres dan Inpres yang mana sebagai penanggungjawab penyelenggaraan adalah Menpora Zainudin Amali, Ketua Umum PSSI sebagai penanggungjawab prestasi timnas dan Menteri PUPR sebagai penanggungjawab infrastruktur. “Nanti bulan Oktober 2022 ini akan diinspeksi kembali oleh FIFA. Mudah-mudahan dengan sudah diluncurkan maskot dan logo FIFA World Cup U-20 tahun 2023, sehingga meyakinkan kita bahwa kita benar-benar ditunjuk FIFA menjadi tuan rumah,” harap Menpora Amali. “Jadi, tidak usah ragu dan bertanya-tanya apakah jadi atau tidak. Karena ini FIFA langsung yang melounching maskotnya di Jakarta pada saat CFD kemarin,” pungkas Menpora.

Berkenalan Dengan Bacuya, Maskot Piala Dunia U-20 2023

Berkenalan Dengan Bacuya, Maskot Piala Dunia U-20 2023

Maskot Piala Dunia U-20 2023 telah resmi diluncurkan. Namanya adalah Bacuya, atau Badak Cula Cahaya. Badak bercula ini mengacu pada nama hewan asli Indonesia. Perkenalan maskot Bacuya ini dilakukan di kawasan Bundaran HI, Jakarta, Minggu (18/9). Kegiatan yang berbarengan dengan car free day (CFD) tersebut berlangsung dengan meriah dan dipadati masyarakat. Bacuya tampil mengenakan jersey tim nasional sepak bola Indonesia berwarna merah putih. Bacuya diharap berperan penting dalam mengajak masyarakat untuk datang ke stadion melihat para pesepak bola muda berkompetisi. Informasi yang dirangkum, filosofi Bacuya adalah badak jawa muda sangat pemalu dan pendiam. Terlepas sari karakteristik ini, rasa ingin tahunya memakasa untuk berlari dengan tabah ke lapangan seperti ingin mencari sesuatu. Nuansa rumput hijau memotivasinya sampai dia menemukan sepak bola. Kemudian Sesuatu yang luar biasa terjadi, tanduknya menyala dengan warna-warna baru. Moment ini yang mengubah Bacuya. Setiap kali dia bermain sepak bola dengan seseorang, tanduknya akan bersinar lebih terang. Energi yang diberikan sepak bola kepada orang-orang sama dengan energi yang menerangi Bacuya. Bacuya adalah pembela. Dia memperjuangkan hak anak muda untuk bersenang-senang dan berekspresi. Dia adalah penjaga talenta muda dan mercusuar untuk masa depan sepakbola. Bacuya siap bangkit bersama generasi baru. Usai maskot Bacuya resmi diluncurkan, Menpora Amali dan Iriawan beserta rombongan berjalan kaki menuju area Monumen Nasional (Monas). Sepanjang ruas jalan dipadati pejalan kaki. Bacuya yang ikut pawai menjadi pusat perhatian masyarakat. Ketum PSSI Mochamad Iriawan mengatakan, Bacuya adalah badak bercula jawa, atau yang lebih populer dengan badak jawa. Badak bercula disebutnya adalah hewan khas Indonesia. “Maskotnya masih nuansa Indonesia. Badak bercula adalah hewan khas Indonesia. Logonya juga sudah Indonesia banget. Kita doakan Piala Dunia U-20 2023 di Indonesia bisa terlaksana dengan sukses, lancar, aman, dan terkendali,” jelas Iriwan.

Presiden Jokowi Pimpin Ratas Piala Dunia U-20 2023, Ini yang Dibahas

Lambang Resmi Piala Dunia FIFA U-20 2023™ Indonesia Diluncurkan pada Hari Kemerdekaan

Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo (Jokowi), memimpin Rapat Terbatas (Ratas) mengenai Piala Dunia U-20 2023. Ratas membahas kekurangan dalam persiapan hingga deadline dari FIFA. Ratas ini dihadiri Menpora, Zainudin Amali hingga Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan. Bertempat di Istana Merdeka, Jakarta, Kamis (8/9/2022), Ratas ini bertujuan untuk menyukseskan Piala Dunia U-20 tahun depan. Belum lama ini FIFA baru saja melakukan inspeksi langsung untuk melihat venue yang akan dipakai Indonesia di Piala Dunia U-20 2023. Dari kunjungan itu, FIFA memberikan beberapa catatan bahwa beberapa venue mesti diperbaiki lagi. FIFA mengharapkan catatan ataupun kekurangan tersebut dapat dilengkapi selambat-lambatnya pada bulan Oktober 2022. Kira-kira Indonesia hanya punya waktu sekitar 1 bulan untuk memenuhi ekspektasi FIFA. “Bapak Presiden memutuskan (menginstruksikan) kepada kami menteri-menteri terkait untuk segera melakukan langkah-langkah memenuhi apa yang dikehendaki oleh FIFA,” kata Amali dalam pernyataannya. “Bapak Presiden memberikan arahan kepada kami untuk segera memperbaiki itu karena kita ada deadline. Kira-kira sekitar Oktober, FIFA akan melihat,” ujarnya menambahkan. Menpora menjelaskan, sebelumnya sejumlah stadion dan fasilitas telah siap untuk penyelenggaraan Piala Dunia FIFA U-20 yang sedianya diadakan pada tahun 2021. Namun, karena adanya penundaan dan juga dipergunakannya fasilitas tersebut berbagai ajang pertandingan maka diperlukan sejumlah perbaikan di fasilitas tersebut. “Saya beri contoh, seperti Stadion Manahan Solo yang tadinya sudah siap, tetapi pada saat itu kita gunakan untuk turnamen pramusim, dua kali bahkan turnamen pramusim, yaitu Piala Menpora dan Piala Presiden, kemudian untuk kompetisi Liga musim 2021/2020 dan 2022/2023, dan terakhir digunakan untuk ASEAN Para Games,” tutur Amali. “Sehingga kondisinya masih perlu perbaikan lagi. Sama halnya dengan stadion-stadion lainnya, seperti Si Jalak Harupat, Bandung dan lain sebagainya,” ucapnya.

PSSI Lengkapi Kompetisi Usia Muda, dengan Menggelar Elite Pro Academy U-14

PSSI Lengkapi Kompetisi Usia Muda, dengan Menggelar Elite Pro Academy U-14

Tak hanya menggelar kompetisi usia muda kelompok umur 16 dan 18 saja, PSSI juga sedang memutar satu lagi kompetisi usia muda, yaitu kelompok umur 14, yang dimulai hari ini, Minggu (4/9). Kompetisi ini juga merupakan bagian dari Elite Pro Academy yang memang sudah menjadi kompetisi akar rumputnya PSSI. Pesertanya adalah 18 klub Liga 1. Kompetisi ini akan berlangsung dari tanggal 4 hingga 18 September 2022 di dua tempat, Lapangan Pulomas dan di Pancoran Soccer Field, Jakarta. Waktu pertandingan kelompok umur ini adalah 2×25 menit, berbeda dengan kelompok umur U-16 yang 2×30 menit dan U-18 yang 2×40 menit. Kemudian untuk babak penyisihan untuk kelompok umur U-14 hanya akan berlangsung 1 series dan dari 3 grup hanya akan diambil masing-masing juara grup plus runner up terbaik untuk lolos ke babak berikutnya. “Dengan memiliki Liga di kelompok umur 14, maka saat ini PSSI sudah memutar tiga kompetisi usia muda (U-14, U-16 dan U-18), dan kemudian pembinaan pun bisa dilakukan secara bersambung dan berjenjang. Kompetisi ini, akan membantu klub untuk mempersiapkan pemain-pemain masa depan,” kata Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan. “Saya berharap bukan hanya pemain yang bisa belajar banyak dan mengembangkan kemampuan sepak bolanya, melalui kompetisi ini. Tetapi juga semua, pelatih hingga perangkat pertandingan, bisa memberikan edukasi kepada anak-anak ini,” lanjutnya. Di laga pembuka kompetisi ini, Dewa United U-14 sukses mencuri kemenangan telak 2-0 atas Persita Tangerang U-14. Dua gol Dewa United dicetak oleh Evana Salim di menit ke-14′ dan Rayandra Ardhya Ramadhan pada menit ke-50+1′. Kemudian di laga kedua hari ini, Persib Bandung U-14 menang tipis lewat gol bunuh diri pemain RANS Nusantara FC U-14, Rayyan Muhammad Zidane di menit ke-50+1′. Sementara itu, laga antara Borneo FC Samarinda U-14 dan Persikabo 1973 U-14 dimenangkan oleh Persikabo 1973 dengan skor tipis 1-0 yang dicetak Jiyin Airo di menit ke-10′. Hasil Pertandingan EPA U-14, Minggu, 4 September 2022: Grup A Dewa United FC 2 – 0 Persita Tangerang Borneo FC Samarinda 0 – 1 Persikabo 1973 RANS Nusantara FC 0 – 1 Persib Bandung

Inilah Skuad Tim U-16 Yang Berangkat ke Yogyakarta

Inilah Skuad Tim U-16 Yang Berangkat ke Yogyakarta

Yogyakarta akan menjadi tempat tujuan bagi anak-anak asuh Bima Sakti untuk menimba ilmu dalam rangkaian pemusatan latihan tim U-16 Indonesia bulan Juli 2022. Kegiatan mereka tersebut nantinya berlangsung dari tanggal 11 Juli hingga 13 Agustus 2022 di Lapangan Universitas Negeri Yogyakarta (UNY). 30 pemain disiapkan oleh Bima Sakti dalam TC bulan Juli ini, mereka rata-rata adalah para pemain yang juga pernah mengikuti TC di bulan sebelumnya. Untuk diketahui, tim ini terakhir melaksanakan TC pada bulan April 2022 di Stadion Madya, Senayan dengan menggunakan 40 pemain. “Alhamdulillah tim U-16 bisa kembali mengadakan pemusatan latihan lanjutan di bulan Juli. Saya berpesan kepada pemain, untuk selalu semangat dan kerja keras dalam latihan. Ini juga sebagai persiapan jelang AFF U-16, jadi saya mau mereka maksimal,” kata Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan. “Saya juga mengucapkan terima kasih kepada UNY karena sudah menyiapkan lapangan latihan bagi anak-anak saya ini,” lanjutnya. Sementara bagi Bima, TC kali ini akan sangat berbeda, karena dia sudah membawa tim dengan kerangka tim yang dibentuknya dari hasil TC beberapa bulan sebelumnya. “Alhamdulillah kami bersyukur dan berterimakasih kepada Ketua Umum PSSI (Mochamad Iriawan) karena kami telah difasilitasi lapangan latihan dan bisa melaksanakan pemusatan latihan sebagai persiapan untuk turnamen terdekat, yaitu AFF U-16. Beberapa pemain dari TC bulan April kemarin masih kami pertahankan, kami akan lebih siap menghadapi turnamen nanti,” tutur Bima. “Kami juga akan berusaha maksimal untuk mencapai tujuan, yaitu memenangi setiap laga di turnamen nanti. Tentunya, kami terus menerus melaporkan perkembangan TC setiap hari, sambil meminta arahan dari Ketum untuk kelancaran TC,” tambahnya. Selain sebagai persiapan menjelang AFF U-16, pemusatan latihan ini juga sebagai persiapan anak-anak asuh Bima Sakti itu untuk menghadapi Kualifikasi turnamen Piala AFC U-17 tahun ini. “Harapan saya, bisa membentuk tim U-16 yang kuat,” tutup Bima. 30 Pemain Tim U-16 Indonesia TC Yogyakarta: 1. M. Riski Afrisal – Golden Soccer Blitar 2. I Komang Ananta Krisna Putra – Bali United 3. Andre Pangestu – Bali United 4. Ridzar Nurviat Subagia – Borneo FC 5. Narendra Tegar Islami – Borneo FC 6. Muhammad Yanuar Sanusi – Borneo FC 7. Muhammad Kafiatur Rizky – Borneo FC 8. M. Ridho Al Ikhsan – Borneo FC 9. Habil Akbar – PPLOP Jawa Tengah 10. Ibnu Yazid Al Mustaufiz – Persija 11. Figo Dennis Saputrananto – Persija 12. Femas Aprian Crespo – Persija 13. Muhammad Sultan Akbar – Persija 14. Wally Ma’rifat – Persija 15. Seva Ditya Rangga – Persib Bandung 16. Muhammad Bagus Cahaya Islami – Persib Bandung 17. Zulkifli Lukmansyah – Persib Bandung 18. Fadel Ahmad Arrafi – PSS Sleman 19. Sulthan Zaky Pramana – PSM Makasar 20. Arjuna Tri Wahyudi – PSM Makasar 21. Andhika Putra Setiawan – Madura United 22. Arkhan Kaka Putra – Persis Solo 23. Ji Da Bin – ASIOP Football Academy 24. Ikram Al Giffari – PPLP Sumbar 25. Muhammad Ridho Pratama Supita – PSSA Asahan 26. Ruben Asoka Jaya Prayitno – Bhayangkara 27. M. Iqbal Gwijangge – Bandung Pro United 28. Azzaky Esa Erlangga – PPSP Punggur United 29. M. Hanif Ramadhan – Cipta Cendekia 30. Yanuar Eka Permana – Asifa Malang

Ditahan Imbang Thailand, Garuda Muda Kembali Berbagi Angka

Garuda Muda Kembali Berbagi Angka

Timnas Indonesia U-19 hanya mampu mendulang satu poin ketika melakoni duel ketiga babak penyisihan grup Piala AFF U-19 2022 melawan Thailand. Dalam duel tersebut Garuda Nusantara bermain seri tanpa gol. Padahal di babak pertama Indonesia tampil dominan. Tim asuhan Shin Tae-Young mampu menekan lawan. Mengandalkan duo penyerang Ronaldo Kwateh dan Hokky Caraka di depan, skuad asuhan pelatih Shin Tae-yong beberapa kali mampu membongkar pertahanan Thailand dan menciptakan peluang gol. Pada menit ke-10, Indonesia bisa saja membuka skor andai tendangan cungkil Ronaldo Kwateh ke gawang kosong tak mampu buru-buru ditepis oleh kiper lawan, Narongsak Naengwongsa. 11 menit kemudian, tendangan bebas Marselino Ferdinan dari luar kotak penalti mengarah ke sasaran, tetapi lagi-lagi dapat diantisipasi dengan baik oleh Narongsak. Pada menit ke-22, giliran Mikael Tata yang melepaskan sepakan di dalam kotak penalti Thailand yang melebar dari gawang. Ferdiansyah Cecep sempat melakukan hal serupa dua menit setelahnya, tetapi bola juga tak tepat ke gawang. Terjadi kemelut di area terlarang Thailand menit ke-32, yang dimanfaatkan Kakang Rudianto untuk menembak bola ke gawang. Namun, Narongsak dapat membaca arah datang bola dengan baik sehingga gawangnya terhindar dari kebobolan. Thailand yang nyaris terus dalam tekanan tak bisa menciptakan kesempatan berbahaya ke wilayah Indonesia. Menjelang babak pertama tuntas, Indonesia mengalami situasi tak menyenangkan. Gelandang andalan sekaligus kapten pada laga itu Marselino Ferdinan harus keluar lapangan karena cedera dan digantikan oleh Muhammad Ferarri. Tak ada gol yang hadir setelahnya. Skor imbang 0-0 pun bertahan sampai turun minum. Masuk babak kedua, arah permainan agak berubah. Thailand lebih aktif dan berhasil menguasai permainan. Lini tengah Thailand mampu memenangi sejumlah duel dan beberapa kali serangan yang dilancarkan berhasil membuat lini pertahanan Indonesia kalang kabut. Beruntung bagi Indonesia, di bawah mistar Cahya Supriadi tampil apik. Sejumlah penyelamatan penting dilakukan oleh sang kiper dan membuat tim masih terhindar dari kebobolan. Intensitas pertandingan semakin tinggi memasuki 10 menit akhir. Bahkan Indonesia maupun Thailand sama-sama berusaha mencari gol. Namun sampai laga selesai kedudukan tetap 0-0. Dengan hasil ini, Timnas Indonesia U-19 dan Thailand harus rela berbagi satu poin untuk memantapkan posisi di klasemen grup A Klasemen Piala AFF U-19 2022. Thailand berada di posisi dua dengan koleksi tujuh poin, sama dengan Vietnam yang berhasil mengalahkan Brunei Darussalam dengan skor meyakinkan 4-0. Vietnam unggul jumlah produktivitas gol dibandingkan Thailand. Sedangkan Timnas Indonesia U-19 turun ke posisi 4 dengan koleksi lima poin, selisih satu angka dengan Myanmar di posisi 3.

Hokky Caraka Quattrick, Indonesia Gilas Brunei 7-0

Hokky Caraka Quattrick, Indonesia Gilas Brunei 7-0

Tiga poin sukses diraih Timnas Indonesia U-19 di matchday kedua Piala AFF U-19 2022. Menghadapi Brunei Darussalam di Stadion Patriot Candrabhaga, Senin (4/7/2022), Indonesia menang telak dengan tujuh gol tanpa balas. Menghadapi Brunei Darussalam di matchday kedua Piala AFF U-19 2022, Timnas Indonesia U-19 tidak membutuhkan waktu lama untuk memecah kebuntuan. Baru dua menit bola bergulir, Hokky Caraka mengubah kedudukan menjadi 1-0. Memasuki menit ke-11, papan skor kembali berubah. Indonesia berhasil menggandakan keunggulan menjadi 2-0. Adalah Ronaldo Kwateh yang mencatatkan namanya di papan skor. Lepas dari kejaran pemain lawan, Ronaldo menchip bola dari sisi kiri lapangan yang gagal diantisipasi kiper Brunei, Daniah. Tiga menit berselang, Stadion Patriot Candrabhaga kembali bergemuruh. Memanfaatkan bola liar di depan gawang lawan, Hokky mencetak gol keduanya di laga ini sekaligus mengubah kedudukan menjadi 3-0. Memasuki menit 18, papan skor kembali berubah. menerima umpan dari Kakang Rudianto, sepakan mendatar Hokky ke sudut kiri gawang gagal diantisipasi Daniah. Indonesia memimpin 4-0. Tak butuh waktu lama bagi Indonesia untuk menjauh. Fikri mencetak gol pertamanya di laga ini. Hanya berselang satu menit, Fikri mencetak gol indah dari sisi kiri lapangan sekaligus mengubah kedudukan menjadi 5-0. Hokky mendapat peluang emas mencetak quattrick. Menyambut umpan terukur dari Kakang, Hokky melepaskan tendangan keras namun bola menghantam mistar gawang. Jelang turun minum, Hokky sukses mencetak quattrick sekaligus mengunci keunggulan Timnas Indonesia 6-0 di babak pertama. Dominasi Indonesia berlanjut di babak kedua. Tekanan dilancarkan sejak bola bergulir di paruh kedua pertandingan. Namun tambahan gol baru tercipta di menit 61. Alfriyanto Nico yang masuk menggantikan Kakang Rudianto mengubah kedudukan menjadi 7-0. Memasuki menit 70, Indonesia nyaris menambah gol. Sayang, umpan Nico ke depan gawang Brunei terlambat disambut rekannya. Seakan tidak puas dengan keunggulan tujuh gol, para penggawa Garuda Nusantara enggan mengendurkan serangan. Tekanan yang dilancarkan berulang kali menelurkan beberapa peluang, meski masih gagal dikonversi menjadi gol. Termasuk peluang lewat set piece di menit 79. Di sisa waktu pertandingan, para pemain Indonesia semakin gencar mencari gol tambahan. Akan tetapi hingga peluit panjang dibunyikan, tidak ada gol tambahan tercipta. Dengan tambahan tiga poin, Timnas Indonesia yang kini mengantongi empat poin beranjak ke posisi dua klasemen sementara. Menggeser Vietnam yang mengantongi poin sama namun kalah dalam produktivitas gol. Timnas Indonesia U-19: Cahya Supriadi; Ahmad Rusadi, Kakang Rudianto, Marcell Januar; Muhammad Rafli Asrul, Dimas Juliono, Arkhan Fikri, Mikael Alfredo Tata, Marselino Ferdinan; Hokky Caraka, Ronaldo Kwateh. Pelatih: Shin Tae-yong Brunei Darussalam U-19: Mohd Daniah Aiman Mardoanni; Muhammad Ammar Rawi, Maverick Lim Soon Heng, Mohammad Hirman Haji Abdul Latif, Md Syaherrul Affendy; Muhd Danisyh Syariee Mohd Masrazni, Mohammad Eddy Shahrol Izzat Haji Omar, Ak Md Idzzaharam, Muhammad Hakeme Yazid; Ak Muhd Ali Munawwar, Muhammad Bazil Aminuddin. Pelatih: Faisal Abdul Ghani

Mendominasi Pertandingan, Indonesia Ditahan Imbang Vietnam

Mendominasi Pertandingan, Indonesia Ditahan Imbang Vietnam

Laga timnas U-19 Indonesia vs Vietnam berakhir dengan skor kacamata alias 0-0 dalam babak penyisihan Grup A Piala AFF U19 2022. Adapun pertandingan timnas U-19 Indonesia vs Vietnam dalam jadwal Piala AFF U19 2022 digulirkan di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Sabtu (2/7/2022) malam WIB. Timnas U-19 Indonesia cukup banyak menebar ancaman ke area berbahaya Vietnam sepanjang pertandingan berlangsung. Namun, upaya timnas Indonesia guna memecah kebuntuan itu tidak membuahkan hasil. Timnas U-19 Indonesia sejatinya memiliki satu peluang yang sangat berbahaya melalui tendangan Marselino Ferdinan. Tendangan Marselino Ferdinan meluncur deras ke gawang Vietnam. Namun, bola hasil sepakan dia masih membentur tiang gawang. Kemudian, timnas U-19 Indonesia berhasil mencetak gol melalui Rabbani Tasnim Siddiq pada menit ke-88. Akan tetapi, gol itu dianulir oleh wasit karena Razza Fachrezi lebih dulu melakukan pelanggaran kepada pemain Vietnam. Oleh karena itu, timnas U19 Indonesia dipastikan bermain imbang melawan Vietnam dengan skor kacamata 0-0. Pertandingan selanjutnya akan mempertemukan Timnas U-19 Indonesia dengan Brunei Darusallam pada Senin (4/7). Garuda Muda bisa meraih angka penuh untuk terus membuka asa lolos ke babak selanjutnya. “Grup A ini sangat ketat. Ada Indonesia, Vietnam, Thailand, dan Filipina yang tidak bisa kita remehkan. Jadi setiap kemenangan itu sangat berarti,” ujar Ketum PSSI, Mochammad Iriawan. Susunan pemain timnas U-19 Indonesia vs Vietnam: 1-Cahya Supriadi (GK), 2-Ahmad Rusadi, 4-Muhammad Ferarri (19-Marcell Januar 49’), 5-Kakang Rudianto, 7-Marselino Ferdinan, 8-Arkhan Fikri (6-Frezy Al-Hudalfi 74’), 9-Hokky Caraka (20-Razza Fachrezi 60’), 10-Ronaldo Kwateh, 13-Dimas Juliono Pamungkas, 17-Subhan Fajri (12-Mikael Alfredo 75’), 18-Afriyanto Nico Saputro (28-Rabbani Tasnim 60’). Cadangan: 22-Erlangga Setyo, 23-Yogi Hermawan, 3-Kadek Arel Priyatna, 6-Frezy Al-Hudalfi, 12-Mikael Alfredo, 15-Zanadin Fariz, 16-Radzky Syahwal, 19-Marcell Januar, 20-Razza Fachrezi, 21-Edgard Amping, 27-Ricky Pratama, 28-Rabbani Tasnim. Pelatih: Shin Tae-yong [KOR] Vietnam: 23-Cao Van Binh, 3-Trinh Hoang Canh, 5-Dang Tuan Phong (4-Vu Van Son 62’), 7-Nguyen Anh Tu (8-Nguyen Van Tu 39’), 9-Nguyen Quoc Viet (28-Nguyen Gian Tan 71’), 10-Khuat Van Khang, 12-Nguyen Bao Long, 14-Nguyen Van Truong (13-Nguyen Minh Trong, 71’), 15-Nguyen Dinh Bac, 21-Nguyen Hong Phuc, 24-Nguyen Duc Viet. Cadangan: 1-Ho Tung Han, 2-Ha Chau Phi, 4-Vu Van Son, 8-Nguyen Van Tu, 13-Nguyen Minh Trong,16-La Van Quang Duyet, 17-Nguyen Nhan Nghia, 20-Thai Van Thao, 22-Tran Quoc Dat, 26-Dinh Thanh Dat, 27-Nguyen Nhat Minh, 28-Nguyen Gian Tan. Pelatih: Dinh The Nam [VIE]

18 Klub Adu Kuat di Piala Presiden 2022

Turnamen pramusim jelang Liga 1 2022/2023 resmi bertajuk Piala Presiden 2022. Turnamen ini diikuti 18 klub Liga 1 2022/2023 dan dimulai 11 Juni hingga 17 Juli mendatang. Turnamen ini menjadi Piala Presiden pertama setelah vakum akibat pandemi Covid-19 pada 2019 lalu. Kampiun Piala Presiden 2022 awalnya akan menerima uang sebesar Rp 2 miliar, namun Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan membuat kebijakan menaikkan menjadi Rp 3 Miliar. Lalu untuk runner-upnya Rp1,5 miliar, dan peringkat ketiga serta keempat Rp500 juta. “Insya Allah Piala Presiden 2022 dimulai 11 Juni nanti di Stadion Manahan, Solo. Terima kasih kepada Presiden Joko Widodo yang sudah memberikan dukungan penuh PSSI untuk turnamen ini,” kata Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan. “Persiapan jelang turnamen ini sudah kami lakukan dengan baik, kami berharap Piala Presiden 2022 berjalan lancar, sukses dan sesuai yang kami harapan,” tambahnya. Sementara itu, Menpora Zainudin Amali mengatakan bahwa pemerintah mengapresiasi Piala Presiden 2022. Apalagi gelaran ini direncanakan dapat dihadiri oleh penonton dan suporter. “Kami berkoordinasi dengan bapak Presiden Joko Widodo untuk hadir pada pembukaan Piala Presiden 2022. Mudah-mudahan tidak berbarengan dengan jadwal lain. Yang pasti, beliau apresiasi dan berharap bakal sukses,” kata Amali. Piala Presiden 2022 akan diikuti oleh 18 klub peserta BRI Liga 1 2022/2023 dan semua laga akan disiarkan EMTEK Group. 18 klub tersebut telah dibagi menjadi empat grup yang masing-masing akan digelar di Samarinda, Solo, Malang, dan Bandung. Menurut Amali, Piala Presiden 2022 sudah bisa dihadiri penonton secara langsung. Suporter sudah bisa hadir ke stadion. Tapi, Amali belum bisa memastikan berapa jumlah pentonton yang bisa masuk ke stadion. “Sudah pasti ada penonton, tapi berapa penontonnya itu belum. Nanti kita akan koordinasi lagi dengan teman-teman karena kan PPKM masih ada,” tambahnya. Pembagian Grup Piala Presiden 2022 Grup A (Solo): Persis Solo, PSIS Semarang, Dewa United, Persita Tangerang, PSS Sleman Grup B (Samarinda): Borneo FC, Barito Putera, Persija Jakarta, RANS Nusantara FC, Madura United Grup C (Bandung): Persib Bandung, Bhayangkara FC, Bali United, Persebaya Surabaya Grup D (Malang): Arema FC, Persikabo 1973, PSM Makassar, Persik Kediri Sumber: PSSI

Kemenangan Perdana Garuda Nusantara di Toulon Cup 2022

Kemenangan Perdana Garuda Nusantara di Toulon Cup 2022

Tim U-19 Indonesia sukses meraih kemenangan pada laga kedua Toulon Cup 2022. Garuda Nusantara menang 1-0 atas Ghana di Stade Jules-Ladoumegue, Vitrolles, Kamis (2/6). Pada babak pertama kedua tim bermain imbang 0-0. Namun di babak kedua, Indonesia membuka keunggulan menjadi 1-0 pada menit ke-58 lewat gol Raka Cahyana. Skor 1-0 bertahan hingga pertandingan berakhir. Dengan kemenangan ini, Indonesia kmengumpulkan tiga poin dari dua pertandingan. Ronaldo Kwateh dan kawan-kawan menempati peringkat ketiga klasemen sementara Grup B Toulon Cup 2022. Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan mengapresiasi kemenangan perdana Tim U-19 Indonesia di ajang ini. Ia menyebut kemenangan sangat berharga untuk menambah kepercayaan diri pemain di laga selanjutnya. “Alhamdulillah hari ini anak-anak U-19 Indonesia mampu meraih kemenangan melawan Ghana. Tim lawan bukan tim yang sembarangan dan ini menjadi modal yang bagus untuk kami menghadapi laga selanjutnya melawan Meksiko,” kata Iriawan. “Kami berharap pemain terus bekerja keras dan meningkatkan kemampuan selama di Prancis. Apalagi tim ini dipersiapan untuk Piala Dunia U-20 tahun depan yang notabene Indonesia menjadi tuan rumah,” tambahnya. Seperti diketahui, pada turnamen ini, pelatih Bima Sakti menjadi nahkoda Garuda Nusantara. Hal ini karena pelatih Shin Tae-yong memimpin Timnas Indonesia pada ajang FIFA Match Day melawan Bangladesh dan Kualifikasi Piala Asia 2023 di Kuwait. Jadi tidak mungkin dalam waktu bersamaan dua tim ini dipegang Shin Tae-yong. Indonesia selanjutnya akan menghadapi Meksiko di tempat yang sama sekaligus pertandingan ketiga pada Minggu (5/6). Bila kembali meraih kemenangan, Garuda Nusantara akan melenggang ke babak selanjutnya.

Tim U-23 Raih Medali Perunggu

Tim U-23 Raih Medali Perunggu

Tim U-23 Indonesia memastikan merebut medali perunggu SEA Games 2021 cabang olahraga sepakbola setelah pada perebutan posisi ketiga mengalahkan Malaysia 4-3 (1-1) lewat adu penalti di Stadion My Dinh, Hanoi, Vietnam, Minggu (22/5). Sebelum laga berjalan, pelatih Shin Tae-yong waswas karena Garuda Muda hanya menyisakan 3 pemain, yakni kiper Muhammad Adisatryo, striker Muhammad Ridwan, dan bek kanan Ilham Rio Fahmi. Nama Egy Maulana Vikri dan Syahrian Abimanyu memang dimasukkan dalam daftar pemain cadangan. Namun, sebetulnya Egy dan Abimanyu sejatinya mengalami cedera dan tidak bisa dimainkan. Dalam laga itu, striker Ronaldo Kwateh membuka kemenangan pada menit ke-69. Malaysia kemudian menyamakan kedudukan lewat Muhammad Hadi pada menit ke-80. Skor 1-1 langsung dilanjutkan ke babak adu penalti tanpa adanya babak perpanjangan waktu. Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan dan Sandy Walsh yang nonton bareng di kantor PSSI tampang tegang saat adu penalti itu. “Jujur saya tegang. Itu makanya saya tidak banyak reaksi ketika adu penalti. Tetapi, ketika kita memastikan mendapat medali perunggu, akhirnya saya lega. Ini hasil terbaik yang bisa kita dapat,’’ ujar Iriawan. Iriawan mengakui materi pemain di SEA Games 2021 memang tidak komplit. Pratama Arhan, Elkan Baggott, dan Ramai Rumakiek tidak bisa bergabung. Bahkan saat melawan Malaysia, Indonesia harus kehilangan Ricky Kambuaya, Rahmad Irianto, dan Firza Andhika yang mendapat kartu merah. “Materi melawan Malaysia sebenarnya pas-pasan. Tetapi, Anda lihat semangat juang pemain luar biasa. Fisik mereka sangat terkuras. Bahkan Dewangga harus ditarik keluar karena cedera, tetapi tidak mengendurkan pemain untuk terus bermain spartan,’’ imbuh Iriawan. Setelah ini, tim U-23 akan kembali ke Tanah Air. Sebagian besar pemain akan dulu ke keluarga masing-masing sebelum kembali berkumpul untuk menghadapi Bangladesh dalam FIFA match day pada Rabu (1/6) di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Kabupaten Bandung, dan sisa pemain lagi akan diambil dari pemain senior.

Tim U-16 Indonesia Tuntaskan Pemusatan Latihan Bulan April

Tim U-16 Indonesia Tuntaskan Pemusatan Latihan Bulan April

Tim U-16 Indonesia telah menuntaskan pemusatan latihan (Training Centre-TC) yang sudah dimulai dari hari Jumat tanggal 15 April 2022 hingga hari Minggu ini tanggal 24 April 2022. Pada hari terakhir TC, mereka melakukan evaluasi pasca uji coba melawan tim Bandung Pro di Stadion Madya, Senayan, Jakarta, Sabtu (23/4). “Kita evaluasi dari hasil uji coba kemarin melawan tim Bandung Pro, hari ini memang kita sedikit menurunkan intensitas latihan, kita hanya circuit training saja, sekalian recovery training, tujuannya supaya para pemain masih bisa menjaga kebugaran mereka, tetap bisa menjaga konsentrasi mereka, saat melakukan sesi latihan tadi. Kita tutup dengan ball tennis,” ungkap pelatih kepala tim, Bima Sakti, Minggu (24/4). Adapun Bima memiliki catatan mengenai kekurangan apa yang masih dimiliki timnya usai mengadakan uji coba tersebut dan memperbaikinya. “Catat dari tim ini adalah mengenai mental mereka, saat kemarin uji coba dengan tim luar, itu agak sedikit berpengaruh terhadap mental mereka, dan mungkin kedepannya kita harus banyak uji coba dengan tim-tim luar lainnya. Karena selama ini, karena kondisi pandemi covid-19 kita hanya melakukan internal game. Kalau hanya melakukan itu, mereka sudah saling mengenal, mengerti, saling memahami satu sama lain, tetapi begitu lawan tim luar, mereka agak sedikit canggung,” jelasnya. Mengenai agenda TC berikutnya, mungkin akan dilaksanakan di bulan Juni. Itu disebabkan karena Bima Sakti mendapat kepercayaan oleh PSSI untuk memimpin tim U-19. “Rencana bulan depan akan ada TC lagi, road map kita memang ada TC, tapi kemungkinan akan ditunda, karena saya mendapatkan tugas untuk membawa dan mendampingi tim U-19 berlaga di turnamen Toulon,” tutur Bima. Bima juga mengungkapkan untuk TC kedepan dirinya akan lebih fokus dengan pemain yang sudah terbentuk dalam kerangka tim. “Kemungkinan akan saya ciutkan lagi pemainnya, sekarang ada 34 pemain, kita mungkin akan panggil 30 atau mungkin bisa kurang dari itu, karena kita harus sudah lebih fokus lagi untuk pemantapan tim, sebab juga dua turnamen yang akan datang sudah semakin dekat. Mulai dari bulan Juli nanti, sehingga kita harus mempersiapkan tim ini lebih baik. Jadi bisa dibilang ini sudah evaluasi pemain juga,” tegasnya. Sementara itu, berakhirnya pemusatan latihan Tim U-16 Indonesia diapresiasi oleh Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan. Iriawan mengatakan selalu berkomunikasi khusus dengan pelatih tim Bima Sakti terkait kegiatan yang telah mereka lakukan dan berharap bisa terbentuk tim U-16 yang kuat. “Saya yakin para pemain yang dipanggil adalah mereka yang sudah bekerja keras di tahap ini. Saya senang karena pemusatan Tim U-16 Indonesia lebih kompetitif, pelatih selalu berkomunikasi dengan saya mengenai semua hal, saya harap banyak muncul pemain-pemain hebat dari pemusatan latihan ini dan di masa yang akan datang, karena dari tim ini juga akan muncul pemain-pemain yang nantinya bisa memperkuat timnas Indonesia. Tentu peluang mereka untuk bermain untuk Indonesia semakin besar karena terpantau dari awal hingga tahap akhir ini,” kata Iriawan. Pemusatan latihan tim U-16 ini adalah sebagai persiapan untuk menghadapi Piala AFF U-16 dan Kualifikasi Piala AFC U-17 tahun ini.