SDN 085 Ciumbuleuit dan SDN 043 Cimuncang Raih Titel Jawara MilkLife Soccer Challenge – Bandung Series 1 2024

Foto bersama para juara dan semifinalis KU 10 dan 12 MilkLife Soccer Challenge - Bandung Series 1 2024 yang berlangsung di Progresif Sport Centre, Minggu (23/6).

Bandung, 23 Juni 2024 – Atmosfer seru dan menegangkan tersaji dalam partai final MilkLife Soccer Challenge – Bandung Series 1 2024 yang berlangsung di Progresif Sport Centre Minggu (23/6). SDN 085 Ciumbuleuit keluar sebagai kampiun usai mengalahkan SDN 075 Jatayu di Kategori Usia (KU) 10. Sementara itu, di KU 12, SDN 043 Cimuncang C tampil perkasa dan berhasil meredam perlawanan SDN 036 Ujungberung.  Mencuplik jalannya laga final pada KU 10, SDN 085 Ciumbuleuit mampu mempertahankan permainan impresif yang ditunjukkan sejak awal kompetisi MilkLife Soccer Challenge – Bandung Series 1 2024. Di lain sisi, sadar bahwa lawannya cukup tangguh, SDN 075 Jatayu juga bermain menyerang dan menyebabkan aksi saling serang tersaji sejak kick off. Syahdan, melalui skema serangan balik, SDN 085 Ciumbuleuit membuka keran keunggulan 1-0 yang ditorehkan Naya Aisha Kirana. Sosok sentral sebagai pengatur serangan itu mendongkrak semangat rekan setimnya usai mencetak gol dengan melepaskan tendangan mendatar ke sudut gawang yang tak bisa ditepis oleh goal keeper SDN 075 Jatayu. Terbukti, gol kembali disarangkan punggawa SDN 085 Ciumbuleuit jelang jeda turun minum. Kali ini, pencetak gol terbanyak KU 10 di MilkLife Soccer Challenge – Bandung Series 1, Nadhiva Shula yang menorehkan namanya di papan skor usai memanfaatkan kemelut di mulut gawang. Di babak kedua, SDN 075 Jatayu mencoba bangkit dengan bermain lebih agresif. Permainan terbuka dan saling serang pun kembali tak terhindarkan dan upaya keras siswi-siswi asuhan Irpan Nur Alanurin Anwar tersebut membuahkan hasil lewat gol yang diciptakan Arsifa Kayla Putri. Sayang, skor 2-1 tidak berubah hingga peluit panjang dibunyikan dan gelar jawara sukses diraih oleh SDN 085 Ciumbuleuit. Sang pencetak gol dan kapten tim SDN 085 Ciumbuleuit, Naya Aisha Kirana bertutur, dirinya sempat ‘demam panggung’ jelang menjejakkan kaki di laga final. “Awalnya sempat deg-degan sebelum main karena ini adalah pertandingan final pertama buat aku. Tapi mulai main enjoy karena disemangati pendukung dan pelatih. Aku juga terus semangati teman-teman agar tidak takut dengan lawan. Saya senang banget bisa mencetak banyak gol dan menjadi juara di MilkLife Soccer Challenge – Bandung Series 1 2024,” kata Naya dengan wajah bangga. Sementara itu, di laga final KU 12, skor identik 2-1 juga terjadi ketika SDN 043 Cimuncang C berjumpa dengan SDN 036 Ujungberung di lapangan hijau. Skuad SDN Cimuncang C mampu tampil percaya diri sekalipun teriakan pendukung lawan begitu dominan bergema dari tribun penonton. Alih-alih tertekan dengan aksi ‘pemain ke 12’ lawan, SDN 043 Cimuncang C bergegas mendominasi jalannya pertandingan sejak awal. Gelombang-gelombang serangan yang dilancarkan punggawa SDN 043 Cimuncang C alhasil memaksa para pemain SDN 036 Ujungberung berkutat di lini pertahanan. Tak butuh waktu lama, kondisi tersebut membuat SDN 043 Cimuncang C berhasil membongkar pertahanan lawan dan menorehkan gol lewat kaki Sandrina Rachelia Suprapto. Gol tersebut pula yang mengantarkan Sandrina meraih titel Top Skorer dengan torehan 22 gol sepanjang kompetisi bergulir di Bandung. Setelah unggul 1-0, tidak butuh waktu lama bagi SDN 043 Cimuncang C menggandakan keunggulan menjadi 2-0. Berawal dari perebutan bola di luar kotak penalti, Hilda Rizki Shaffira menendang bola liar, mengarah ke gawang, dan gagal diantisipasi penjaga gawang SDN 036 Ujungberung, Fitriana. Belum menyerah meski tertinggal dua gol, SDN 036 Ujungberung bermain lebih menyerang usai restart. Usai gagal memanfaatkan beberapa peluang di area lawan, gol akhirnya tercipta dengan kondisi gol bunuh diri akibat blunder pemain lawan saat menyundul bola di area pertahanan. Sayang, meski mulai percaya diri dan tampil menekan, skor 2-1 untuk kemenangan SDN 043 Cimuncang C tak berubah hingga akhir. Kemenangan ini membuat Sandrina bangga berlipat-lipat. Di level individu, dia berhasil membanggakan keluarga dengan torehan pencetak gol terbanyak KU 12 di MilkLife Soccer Challenge Bandung Series 2024. Di level sekolah, ia sukses memboyong timnya naik podium tertinggi. “Aku senang bisa jadi juara di MilkLife Soccer Challenge – Bandung Series 1 2024, apalagi juga jadi top skor. Tadi di final lawannya main bagus khususnya dalam bertahan dan aku sempat kesulitan mencetak gol. Tapi aku terus berusaha sekuat tenaga mencetak gol dan menjadi juara,” tutur buah hati dari Susi Herawati ini. Laga final MilkLife Soccer Challenge – Bandung Series 1 2024 juga dihadiri oleh sejumlah punggawa Timnas Putri Indonesia yakni Reva Octaviani, Agnes Sintauli Hutapea, Siti Nuriyah, Gadhiza Asnanza, serta pemain Timnas U 17 Putri, Wandha Azzahra Octana Maharani. Bahkan, Reva Octaviani, merasa bersyukur kini sepak bola putri mulai bergelora di level usia dini. Ia berharap turnamen ini dapat dimanfaatkan para siswi untuk menggali dan mengasah bakat mereka sebagai atlet sepak bola. “Kalau bisa memutar waktu, saya pengin kembali ke usia 10 tahun agar bisa ikut turnamen ini. Karena buat saya ini kegiatan yang sangat positif dan harus diikuti. Sayang, dulu belum ada. Makanya, kesempatan ini jangan sampai dilewatkan buat adik-adik dan semoga semakin banyak lahir atlet-atlet pesepakbola putri di Bandung yang bisa membawa nama Indonesia,” tutur dia. Kepala Pelatih MilkLife Soccer Challenge, Coach Timo Scheunemann mengatakan, penyelenggaraan turnamen sepak bola untuk siswi sekolah dasar di Kota Kembang ini membuat dirinya takjub. Berbeda dari kota lainnya, KU 10 di Bandung terlihat lebih potensial. Ia pun memberikan apresiasi kepada para pelatih tim-tim yang bersaing di MilkLife Soccer Challenge – Bandung Series 1 2024 karena sudah mempersiapkan anak didik masing-masing dengan baik. “Saya melihat antusiasme di Bandung tergolong tinggi dan semoga berikutnya ada lebih banyak SD lain yang ikut bertanding di MilkLife Soccer Challenge. Ada yang unik di kota ini karena siswi-siswi KU 10 banyak yang berkualitas dibandingkan dengan kota-kota lain. Saya juga respek kepada kebanyakan pelatih di sini karena terlihat mereka sudah menerapkan apa yang didapat dari coaching clinic. Saya berharap mereka dapat menambah intensitas berlatih di kelas ekstrakurikuler sekolah masing-masing,“ kata Timo. Risman Al Isnaeni, S.H selaku Kasi Kelembagaan dan Peserta Didik Sekolah Dasar Dinas Pendidikan Kota Bandung yang juga hadir dalam partai final ini menyambut positif bergulirnya turnamen MilkLife Soccer Challenge yang diadakan di berbagai kota khususnya di Bandung ini.  “Turnamen ini adalah hal yang baru pertama kali diadakan di Bandung dan kami sangat mendukung sehingga ini bisa bergulir secara masif. Mari kita menyatukan persepsi dan bekerja sama dengan Bakti Olahraga Djarum Foundation dan MilkLife untuk menciptakan anak-anak putri kita bisa lebih berprestasi,“ tandas dia. Berikut daftar … Read more

Catat! Berikut Jadwal MilkLife Soccer Challenge 2024

Jadwal MilkLife Soccer Challenge Sepanjang tahun 2024.

Sepanjang tahun 2024, MilkLife Soccer Challenge akan diselenggarakan sebanyak 17 kali di delapan kota, dengan jadwal sebagai berikut (nama turnamen, kota, lokasi, dan tanggal penyelenggaraan). MilkLife Soccer Challenge Kudus – Supersoccer Arena Rendeng  Series 1: 26 Februari – 3 Maret 2024 Series 2: 10 – 15 Juni 2024 Series 3: 23 – 29 September 2024 MilkLife Soccer Challenge Surabaya – Lapangan Bogowonto Surabaya Series 1: 2 – 5 Mei 2024 Series 2: 5 – 8 September 2024 MilkLife Soccer Challenge Jakarta – Kingkong Soccer Arena Cijantung Jakarta Timur Series 1: 25 – 28 Mei 2024 Series 2: 14 – 17 November 2024 MilkLife Soccer Challenge Tangerang – Basecamp Dewa United, Pagedangan Series 1: 28 – 31 Mei 2024 Series 2: 14 – 17 November 2024 MilkLife Soccer Challenge Bandung – Progresif Sport Centre Series 1: 20 – 23 Juni 2024 Series 2: 10 – 13 Oktober 2024 MilkLife Soccer Challenge D.I. Yogyakarta – Lapangan Tridadi Sleman Series 1: 25 – 28 Juli 2024 Series 2: 24 – 27 Oktober 2024 MilkLife Soccer Challenge Solo – Lapangan Kota Barat Series 1: 25 – 28 Juli 2024 Series 2: 24 – 27 Oktober 2024 MilkLife Soccer Challenge Semarang – Stadion Universitas Diponegoro Series 1: 8 – 11 Agustus 2024 Series 2: 28 November – 1 Desember 2024

SDUT Bumi Kartini Jepara Pertahankan Gelar Juara dan SD Muhammadiyah Birrul Walidain Tampil Gigih Balas Kekalahan

Juara, runner-up, dan semifinalis MilkLife Soccer Challenge – Kudus Series 2 2024 mengabadikan momen bersama di podium kemenangan.

Kudus, 15 Juni 2024 – Partai final MilkLife Soccer Challenge – Kudus Series 2 2024 yang bergulir di Supersoccer Arena, Rendeng, Kudus pada Sabtu (15/6) berlangsung seru dan kompetitif. Menariknya, laga pamungkas ini mempertemukan kembali dua tim di KU 10 maupun KU 12 seperti yang terjadi di babak final series 1. Pada KU 12, SDUT Bumi Kartini Jepara berhadapan dengan SDIT Al Islam Kudus, sementara di KU 10 SD Muhammadiyah Birrul Walidain melawan SDN Jambean 02 Pati. Pertandingan penentu KU 12, SDUT Bumi Kartini Jepara mampu menunjukkan performa gemilang dengan serangan agresif yang menekan pertahanan SDIT Al Islam Kudus. Akhirnya pertahanan SDIT Al Islam Kudus berhasil jebol di menit ke-10 melalui sepakan Rara Zenita Fain ke gawang, kedudukan menjadi 1-0. Masih di babak pertama, serangan balasan pun kembali dilancarkan tim SDIT Al Islam Kudus yang membuahkan gol dari tendangan jarak jauh nomor punggung 5, Nathania Marshaniswah sehingga keadaan imbang 1-1 hingga turun minum. Ingin mengunci kemenangan, Rara Zenita Fain kembali menyarangkan gol ke gawang lawan di paruh babak kedua. Kedudukan bertahan 2-1 hingga wasit meniup peluit panjang tanda SDUT Bumi Kartini Jepara mampu mempertahankan gelar juara MilkLife Soccer Challenge Series 1 dan 2 2024. “Pertandingan tadi sangat seru. Seneng banget tim SDUT Bumi Kartini bisa kompak main di final dan banyak peluang gol tercipta meski susah karena pertahanan belakang mereka kuat. Tapi akhirnya bisa dua gol dan menang. Ini jadi motivasi aku dan teman-teman untuk terus jadi juara,” ungkap Rara yang juga meraih gelar Top Scorer KU 12 dengan total 18 gol. Sementara di laga penentu KU 10, permainan saling serang ditunjukkan sejak menit-menit awal babak pertama. Yang menarik di partai final ini, kedua tim menunjukkan sikap sportivitas tinggi. Tim SD Muhammadiyah Birrul Walidain mampu membobol gawang SDN Jambean 02 Pati melalui sepakan yang dilancarkan oleh Devina Evelyn Utomo di menit pertama. Keseruan pertandingan berlanjut mana kala gol balasan tim SDN Jambean 02 Pati tercipta di menit kelima.  Jual beli serangan terus berlanjut di babak pertama yang membuahkan satu poin bagi tim SD Muhammadiyah Birrul Walidain dengan sumbangan gol cantik dari Adzkiya Almira Shakeena. Begitu pula tim SDN Jambean 02 Pati yang mengejar ketertinggalan poin dengan menciptakan satu gol melalui tendangan Indah Dwi Safrina di menit ke-13. Aksi penjaga gawang kedua tim yang tenang mampu menggagalkan lahirnya gol di babak kedua. Kedudukan 2-2 terus bertahan hingga paruh waktu babak kedua. Namun Devina Elveyn Utomo, pemain tengah SD Muhammadiyah Birrul Walidain berhasil mengunci kemenangan dengan memanfaatkan umpan cantik yang menghasilkan gol keduanya pada menit 23. “Seneng banget bisa membalas kekalahan di MilkLife Soccer Challenge – Kudus Series 1 kemarin. Lawannya sama, sedikit grogi dan deg-degan sampai ingin menangis, tapi aku bertekad kuat untuk bisa menang. Kemenangan ini buat aku ingin terus latihan bola supaya jadi pemain handal,” kata Adzkiya Almira Shakeena. Kepala Pelatih MilkLife Soccer Challenge, Coach Timo Scheunemann mengatakan, potensi maupun skill dari 37 tim KU 10 dan 57 tim KU 12 yang terlibat di Kudus Series 2 ini mengalami peningkatan yang cukup baik. Terlebih karena di Kudus, MilkLife Soccer Challenge sudah berlangsung sebanyak lima kali, para siswi sudah mulai terbiasa dengan pertandingan sepak bola sehingga mereka rutin menjalani latihan secara intensif. “Kalau di kota-kota lain masih Series 1, jadi para siswi juga masih berkenalan dengan dunia sepak bola, mungkin pertama kali merasakan ikut turnamen. Tetapi di Kudus turnamen sepak bola putri sudah diselenggarakan dari tahun 2023 sebanyak tiga kali. Jadi secara kemampuan para putri Kudus juga semakin berkembang karena sudah lebih sering latihan. Bahkan peningkatannya sangat signifikan, mereka semakin cinta dengan sepak bola ini sudah sangat terlihat,” kata Timo. Program Director Bakti Olahraga Djarum Foundation, Yoppy Rosimin mengapresiasi 1.050 siswi dari 62 Madrasah Ibtidaiyah (MI) dan Sekolah Dasar (SD) asal Kudus, Jepara, dan Pati yang telah berjuang meraih kemenangan dan #BeraniCetakGol. Ia berharap animo serta peningkatan kualitas ini juga dialami oleh para peserta MilkLife Soccer Challenge di kota-kota berikutnya. “Selamat kepada para pemenang dan tetap semangat bagi yang belum berhasil. Kami berharap euforia di Kudus menular ke kota lain dan akhirnya membentuk ekosistem pembinaan sepak bola putri yang berkesinambungan. Untuk para peserta di kota lain, terus berlatih demi meraih asa menjadi pesepak bola putri profesional,” ucap Yoppy. Berikut daftar pemenang MilkLife Soccer Challenge – Kudus Series 2 2024: Kategori Usia 10 Juara : SD Muhammadiyah Birrul Walidain Runner-up : SDN Jambean 02 Pati Semifinalis : SD 2 Panjunan dan SDN 1 Rendeng Kudus Top Scorer : Hafiza Khaira Lubna Lista – SDN 02 Jambean Pati Best Player : Alisha Khaira Wilda – SDIT Al Islam Kudus Best Goalkeeper : Faiha Talloi Carena – SDN Jambean 02 Pati Fairplay Team : SDN 1 Rendeng Kudus   Kategori Usia 12 Juara : SDUT Bumi Kartini Jepara Runner-up : SDIT Al Islam Kudus Semifinalis : SD NU Nawa Kartika dan MI NU Baitul Mukminin Top Scorer : Rara Zenita Fain – SDUT Bumi Kartini Jepara Best Player : Nathania Marshaniswah – SDIT Al Islam Kudus Best Goalkeeper : Alya Putri Ariyanto – SD 1 Wergu Kulon Fairplay Team : MI NU Baitul Mukminin

SDN Buaran 01 Tangsel (KU 12) dan SDN Kunciran 4 B Tangerang (KU 10) Juara MilkLife Soccer Challenge – Tangerang Series 1 2024

Juara, runner-up, dan semifinalis KU 12 MilkLife Soccer Challenge – Tangerang Series 1 2024.

TANGERANG, 31 Mei 2024 – Partai final MilkLife Soccer Challenge – Tangerang Series 1 2024 yang digelar di Basecamp Dewa United, Pagedangan, Kab. Tangerang pada Jumat (31/5) berlangsung kompetitif. Pada babak pamungkas Kategori Usia (KU) 12, SDN Buaran 01 Tangerang Selatan berhasil menyabet titel kampiun usai mengandaskan SD Tarakanita Gading Serpong. Sementara pada KU 10, SDN Kunciran 4 B Tangerang sukses meraih gelar juara setelah mengalahkan SDN Pondok Jagung 02 A Tangerang Selatan. Pada final KU 12, SDN Buaran 01 tampil dominan kala menghadapi SD Tarakanita Gading Serpong dengan skor akhir 10-1. Babak pertama baru berjalan 4 menit, pemain SDN Buaran 01 bernomor punggung 2, Aira Septiyani membobol gawang lawan lewat tendangan kencang ke bagian pojok kiri bawah gawang. Masih di menit yang sama, SDN Buaran 01 menambah gol lewat Anisa Faradiba Nabila Putri. Penampilan Aira Septiyani di lapangan sangat mencolok. Total di pertandingan berdurasi 2 x 15 menit tersebut, ia mencetak 8 gol dengan gaya beragam mulai dari aksi skill individual, memanfaatkan tendangan penalti, hingga hasil umpan dari rekan setim. Tak hanya berhasil membawa kemenangan untuk tim, Aira juga menyandang gelar Top Scorer pada KU 12 dengan total 37 gol selama turnamen berlangsung. “Senang banget bisa jadi juara dan cetak banyak gol. Pertandingan final tadi juga seru. Di menit awal tim aku masih coba membaca gaya permainan lawan, tapi setelah itu kami mulai menemukan celah dan memanfaatkan sebaik-baiknya,” ujar Aira, pemain SSB Putri Tangsel. Sementara pada laga pamungkas KU 10, jual beli serangan terjadi antara SDN Kunciran 4 B dan SDN Pondok Jagung 02 A. Dua tim tersebut memiliki kemampuan imbang dan semangat yang sama untuk keluar sebagai jawara. Bahkan hingga babak kedua berakhir, skor masih seri 0-0 yang membuat mereka menjalani pertandingan adu penalti. Keberuntungan memihak kepada SDN Kunciran 4 B karena unggul 2-1. Anandita Zarifa Dinata dan Sofie Salsabila menjadi penentu kemenangan usai tendangan dari titik penalti tidak berhasil dihalau oleh kiper lawan. Sementara Sofie Salsabila sukses menggagalkan dua penendang dari SDN Pondok Jagung 02 A. “Di final tadi memang sulit untuk gol-in ke gawang lawan walaupun tim kami lebih sering menyerang tapi belum berhasil menang di full pertandingan. Untungnya di adu penalti, aku bisa membuat gol dan menepis dua tendangan lawan. Semoga ke depan, kami bisa bertanding lebih baik lagi,” ujar Sofie. CEO Dewa United FC, Ardian Satya Negara mengapresiasi Bakti Olahraga Djarum Foundation bersama MilkLife dalam menggelar MilkLife Soccer Challenge, sebagai langkah nyata membangkitkan gelora pesepak bola putri usia dini di Indonesia. Sebagai klub yang menduduki posisi 5 klasemen Liga 1 musim 2023-2024, ia meyakini jika turnamen seperti ini rutin digelar kejayaan sepak bola putri Tanah Air akan kembali berkibar. “Walaupun usia maksimal 12 tahun, tapi peserta MilkLife Soccer Challenge di Tangerang ini ternyata sudah punya teknik bermain sepak bola yang cukup baik. Apalagi pertandingan partai final juga sangat seru. Semoga hal positif ini menjadi angin segar bagi perkembangan sepak bola putri di Indonesia. Selamat kepada para juara, yang belum berhasil jangan berkecil hati karena masih ada kesempatan lain. Tetap tekun berlatih dan junjung sportivitas,” kata Ardian usai seremoni penghargaan pemenang, Jumat (31/5). Final MilkLife Soccer Challenge – Tangerang Series 1 2024 juga turut dihadiri oleh perwakilan dari PSSI, ASBWI, KONI, manager timnas putri Galih Dimuntur Kartasasmita, pemain timnas putri Claudia Scheunemann. Kepala Pelatih MilkLife Soccer Challenge, Coach Timo Scheunemann angkat topi dengan semangat para peserta yang telah berpeluh keringat selama turnamen bergulir mulai 28 Mei hingga 31 Mei. Pelatih berlisensi UEFA A tersebut mengaku terpukau karena 35 tim yang terdiri dari 9 tim KU 10 dan 26 tim KU 12, bertanding dengan penuh kesenangan dan energi untuk membawa kemenangan bagi tim. “Di Tangerang ini para adik-adik sangat antusias, mereka bertanding dengan jiwa pantang menyerah dan berusaha sekeras tenaga agar menang. Walaupun mayoritas baru sekali bermain sepak bola, tapi mereka tidak merasa canggung dan justru percaya diri di lapangan. Attitude dari para peserta di sini juga merata. Itu menjadi basic yang baik dan tentu harus diimbangi dengan skill yang terus diasah melalui latihan rutin,” ujar Timo. Senada, Program Director Bakti Olahraga Djarum Foundation, Yoppy Rosimin terkesan dengan perjuangan 376 peserta dari 25 Sekolah Dasar (SD) yang berasal dari Tangerang Raya pada turnamen ini. Ia berharap agar para siswi di kota-kota gelaran MilkLife Soccer Challenge berikutnya juga memiliki daya juang yang sama, bahkan lebih tinggi ditopang dengan teknik sepak bola yang baik. “Kami mengucapkan selamat kepada para juara dan pemenang kategori perorangan MilkLife Soccer Challenge – Tangerang Series 1. Untuk para siswi di kota-kota lain, segera siapkan diri kalian. Berlatih lebih giat dan asah mental agar mampu menunjukkan performa terbaik di MilkLife Soccer Challenge di kota kalian. Mari bersama-sama memajukan sepak bola putri Indonesia,” ungkap Yoppy. Berikut daftar pemenang MilkLife Soccer Challenge – Tangerang Series 1 2024: Kategori Usia 10 Juara : SDN Kunciran 4 B Runner-up : SDN Pondok Jagung 02 A Semifinalis : SDN Kunciran 4 A dan SDN Pondok Ranji 01 A Top Scorer KU 10 : Rayna Adeeva Piscessa (8 gol) – SDN Pondok Jagung 02 A Best Player KU 10 : Angelina Putri Sarealita Mongan – SDN Kunciran 4 B  Best Goalkeeper KU 10 : Alessa Vanessia Wijaya – SDN Pondok Jagung 02 Fairplay Team KU 10 : SDN Pondok Ranji 01 A Kategori Usia 12 Juara : SDN Buaran 01 Runner-up : SD Tarakanita Gading Serpong Semifinalis : SDN Gebang Raya 1 dan SDN Pondok Jagung 02 A Top Scorer : Aira Septiyani (37 gol) – SDN Buaran 01 Best Player : Maria Febrina Putri – SD Tarakanita Gading Serpong Best Goalkeeper : Khaira Amara Az-zahra – SDN Gebang Raya 1 Fairplay Team : SDN Kunciran 4 B  Sepanjang tahun ini, MilkLife Soccer Challenge akan diselenggarakan sebanyak 18 kali di delapan kota yakni Kudus (Maret, Juni, September & Desember), Surabaya (Mei & September), Jakarta (Juni & November), Tangerang (Juni & November), Bandung (Juni & Oktober), Yogyakarta (Juli & Oktober), Solo (Juli & Oktober) dan Semarang (Agustus & November).

SDN Mekarjaya 12 A Depok (KU 12) dan SDN Cipedak 01 Jakarta (KU 10) Juara MilkLife Soccer Challenge – Jakarta Series 1 2024

Juara, runner-up, dan semifinalis MilkLife Soccer Challenge – Jakarta Series 1 2024.

JAKARTA, 28 Mei 2025 – Pertandingan final MilkLife Soccer Challenge – Jakarta Series 1 2024 yang diselenggarakan di Kingkong Soccer Arena, Yon Kav 7, Cijantung, Jakarta Timur pada Selasa (28/5) berlangsung seru. Di Kategori Usia (KU) 12, SDN Mekarjaya 12 A sukses meraih gelar kampiun usai mengalahkan SDN Cipulir 03 dengan skor 3-0. Sementara pada KU 10, SDN Cipedak 01 berhasil keluar sebagai juara setelah menumbangkan UPTD SDN Mampang 1 dengan skor akhir 2-1. Pada laga pamungkas KU 12, SDN Mekarjaya 12 A bermain cukup agresif dengan pola permainan menyerang. Babak pertama baru berjalan 4 menit, pemain bernomor punggung 10 yaitu Salsabila berhasil mengoyak pertahanan lawan. Aksi skill individual yang baik membuatnya cukup percaya diri untuk membobol gawang. Selang 3 menit setelahnya, giliran Andara Alisya memperkokoh kedudukan berkat tendangan kencang ke sudut gawang, setelah timnya mendapat hadiah penalti. Masih di babak pertama, Salsabila memastikan kemenangan untuk timnya lewat gol kedua dengan memanfaatkan kemelut di kotak penalti. Hingga pluit panjang berbunyi, SDN Mekarjaya 12 A menang 3-0. Andara yang menyandang Best Player KU 12 mengatakan, kemenangan ini merupakan hasil kerja sama tim selama pertandingan 15 x 2 menit berlangsung. Terlebih lagi, aksi penjaga gawang yang cekatan menghalau tendangan-tendangan terjadinya gol. “Bangga dan senang tim saya bisa menjadi juara MilkLife Soccer Challenge di Jakarta. Meskipun tadi di final lawannya cukup berat tapi kami bisa unggul. Kami akan berlatih lebih  giat lagi supaya di series berikutnya bisa mempertahankan gelar juara dan bermain maksimal,” ujar Andara yang sudah mengikuti latihan di SSB dari kelas 3 SD. Sementara pada KU 10, jual beli serangan terjadi ketika SDN Cipedak 01 berhadapan dengan UPTD SDN Mampang 1. Kedua tim saling adu strategi untuk memimpin jalannya pertandingan. Namun sampai babak pertama berakhir, skor masih imbang 0-0.  Di babak kedua, SDN Cipedak 01 berhasil mencetak gol lebih dulu lewat Khanza Lofa Azzahra. Pemain bernomor punggung 2 ini memanfaatkan kesalahan lempar dari kiper lawan yang membuat bola melaju ke arahnya. Namun UPTD SDN Mampang 1 berusaha mengejar ketertinggalan dengan membalas gol pada menit ke 25 oleh Siti Hawa Faadiyah. Dengan skor imbang, tim SDN Cipedak 01 bermain semakin agresif. Alhasil, dua menit setelahnya Madinah Alatas sukses menciptakan gol yang juga memastikan kemenangan untuk tim. “Senang rasanya bisa membawa kemenangan untuk tim saya. Pertandingan final tadi seru banget hasil akhirnya skor tipis 2-1. Saya jadi semakin termotivasi untuk latihan rutin bareng tim dan semoga bisa ikutan MilkLife Soccer Challenge lagi,” ujar Madinah. Kepala Pelatih MilkLife Soccer Challenge, Coach Timo Scheunemann mengatakan, sebanyak 368 peserta yang bertanding selama turnamen berlangsung dari 25 Mei hingga 28 Mei menunjukkan performa yang cukup gemilang. Tak sedikit dari mereka yang berhasil mencuri perhatian Coach Timo beserta jajaran pelatih, karena kemampuan mengolah ‘si kulit bundar’ dengan teknik dan mental yang baik. “Kami sangat terkesan dengan aksi para peserta sepanjang turnamen bergulir. Hasil dari MilkLife Coaching Clinic yang saya bagikan ke pelatih ataupun guru, diaplikasikan oleh anak didiknya ketika bertanding. Namun setelah ini mereka harus lebih giat berlatih, baik di sekolah, di rumah atau sekalian di SSB. Jadi kemampuannya bisa semakin bagus. Dan ketika bertanding di Jakarta Series 2 ada peningkatan kualitas dari masing-masing individu,” ujar Timo. Program Director Bakti Olahraga Djarum Foundation, Yoppy Rosimin mengungkapkan, lahirnya para juara pada turnamen ini merupakan hasil dari proses pengembangan sepak bola putri di Indonesia yang rutin diselenggarakan bersama MilkLife. Ia optimistis, kesuksesan pada Jakarta Series 1 akan berdampak positif di gelaran series berikutnya, maupun pada MilkLife Soccer Challenge di kota lain. “Antusias peserta maupun dukungan dari orang tua, guru, dan pihak terkait menjadikan kami lebih semangat untuk menyukseskan MilkLife Soccer Challenge. Dan dari turnamen ini, kami berharap agar kecintaan terhadap sepak bola putri semakin tumbuh dan meluas di masyarakat. Selamat kepada para juara dan semoga kemenangan ini menjadi lecutan motivasi untuk kalian berlaga pada turnamen di level lebih tinggi,” ujar Yoppy. Letjen TNI (Purn) Marciano Norman yang juga Ketua Umum KONI Pusat turut hadir pada partai final MilkLife Soccer Challenge – Jakarta Series 1 2024. Ia mengapresiasi turnamen yang digagas oleh Bakti Olahraga Djarum Foundation bersama MilkLife tersebut sebagai upaya menggerakkan ekosistem sepak bola putri di Tanah Air. Ia berharap, melalui turnamen seperti ini kelak timnas sepak bola putri Indonesia mampu berlaga di kontestasi tertinggi, yaitu Piala Dunia Wanita. “Saya ucapkan selamat kepada peserta yang menjadi juara dan juga seluruh siswi yang berprestasi pada kegiatan ini. Saya juga ucapkan terima kasih kepada para orangtua dan guru yang telah mengizinkan anak-anaknya untuk ikut dalam event MilkLife Soccer Challenge ini,” ujarnya saat sambutan di tengah lapangan Kingkong Soccer Arena. “Semoga ke depan, diantara anak-anak kita ini akan ada yang masuk timnas dan membuat kita bangga karena pestasinya. Sepak bola putri Indonesia sangat beruntung, karena saat ini banyak pihak yang memberi perhatian. Besar harapan saya kemajuan sepak bola putri akan lebih cepat dari pada sepak bola putra. Junjung terus sportivitas. Semoga ke depan semakin banyak tim yang ikut serta dalam MilkLife Soccer Challenge ini,” imbuh Marciano. Usai Jakarta, MilkLife Soccer Challenge – Tangerang Series 1 2024 juga mulai bergulir pada 28 Mei hingga 31 Mei mendatang. Turnamen yang diselenggarakan di Basecamp Dewa United ini diikuti oleh 376 peserta dari 25 Sekolah Dasar (SD) yang berasal dari Tangerang dan sekitarnya. Mereka tergabung dalam 35 tim yang terdiri dari 9 tim KU 10 dan 26 tim KU 12. Berikut daftar pemenang MilkLife Soccer Challenge – Jakarta Series 1 2024: Kategori Usia 10 Juara : SDN Cipedak 01 Runner-up : UPTD SDN Mampang 1 Semifinalis : SDN Sukamaju Baru 2 dan SDN Sukatani 7 Top Scorer KU 10 : Anindhita El Hebsyi (9 gol) – UPTD SDN Mampang 1 Best Player KU 10 : Naila Shakina Putri – SDN Sukatani 7 Best Goalkeeper KU 10 : Reisya Prameswari – SDN Sukamaju Baru 2 Fairplay Team KU 10 : SDN Sukamaju Baru 2   Kategori Usia 12 Juara : SDN Mekarjaya 12 A Runner-up : SDN Cipulir 03 Semifinalis : SDN Kalisari 01 dan SDN Mekarsari 2 Depok  Top Scorer : Annisah Herliman (17 gol) – SDN Cipulir 03 dan Clea Abelia (17 gol) – SDN … Read more

368 Siswi Beraksi di MilkLife Soccer Challenge – Jakarta Series 1 2024

Suasana pertandingan MilkLife Soccer Challenge – Jakarta Series 1 2024.

JAKARTA, 27 Mei 2024 – Bakti Olahraga Djarum Foundation bersama MilkLife menyelenggarakan MilkLife Soccer Challenge – Jakarta Series 1 2024. Bertempat di Kingkong Soccer Arena, Jakarta Timur, turnamen yang bergulir pada 25 – 28 Mei ini diikuti tak kurang dari 368 siswi Sekolah Dasar (SD) yang berasal dari Jakarta dan sekitarnya. Mereka tergabung dalam 34 tim yang terdiri dari 9 tim Kategori Usia (KU) 10 dan 25 tim KU 12. Program Director Bakti Olahraga Djarum Foundation, Yoppy Rosimin mengatakan, MilkLife Soccer Challenge melibatkan 21 SD di Jakarta dan Depok. Ia menuturkan, animo peserta yang mengikuti turnamen ini merupakan angin segar bagi pengembangan sepak bola putri di Tanah Air. Dengan begitu, geliat cabang olahraga ini bisa tumbuh dan melahirkan atlet-atlet yang mengharumkan nama bangsa di masa mendatang. “Kami akan terus berkomitmen menggelar MilkLife Soccer Challenge secara rutin. Agar tujuan besar untuk mengantarkan timnas sepak bola putri untuk berlaga dan memiliki prestasi gemilang di Piala Dunia dapat terwujud. Kami mulai dari level usia paling bawah ini, guna memasyarakatkan sepak bola kepada para putri, dan diharapkan tumbuhnya kecintaan dalam diri mereka,” ujar Yoppy disela jumpa pers di Kingkong Soccer Arena Yonkav 7, Cijantung, Jakarta Timur, Senin (27/5). Sementara itu, Direktur Marketing Global Dairi Alami sebagai produsen susu MilkLife, Soegiono menuturkan, konsistensi MilkLife pada turnamen ini merupakan upaya untuk menyehatkan anak-anak Indonesia dengan asupan nutrisi yang bergizi, ditopang dengan olahraga secara rutin. Sejalan dengan tagline #RealMilkRealLife, ia berharap agar peserta yang mengikuti MilkLife Soccer Challenge tumbuh jiwa kompetitif dan penuh keceriaan untuk menghadapi tantangan dalam latihan dan berkompetisi. “Kami melihat para peserta yang mengikuti MilkLife Soccer Challenge sangat antusias dan penuh semangat ketika bertanding. Diharapkan tren positif ini dapat membangkitkan motivasi dan tumbuh kembang anak menjadi lebih sehat. Kami ucapkan selamat bertanding untuk seluruh peserta,” ujar Soegiono. Bergulirnya MilkLife Soccer Challenge disambut baik oleh PSSI. Induk organisasi sepak bola di Tanah Air ini menilai, turnamen sepak bola putri usia dini yang menyasar siswi SD dan MI tersebut bisa menjadi pondasi yang kuat guna menumbuhkan kecintaan terhadap cabang olahraga tersebut.  “Kami melihat penyelenggaraan MilkLife Soccer Challenge merupakan langkah yang tepat agar sepak bola putri mulai mendapatkan hati di tengah masyarakat. Dengan demikian, diharapkan akan muncul bibit-bibit berbakat, yang kemudian bisa membangkitkan kejayaan cabang olahraga ini, dan mendulang prestasi di kancah dunia,” ujar Dr. Papat Yunisal, M.Pd selaku Head of Women’s Football PSSI. Selaras dengan hal tersebut, Asosiasi Sepak Bola Wanita Indonesia (ASBWI) berharap, gelaran MilkLife Soccer Challenge dapat dimanfaatkan dengan baik oleh para siswi, guna menguji bakatnya di lapangan hijau. Sehingga nantinya mampu ambil bagian dalam turnamen di level yang lebih tinggi lagi.  “Komitmen dari Djarum Foundation dan MilkLife dalam penyelenggaraan turnamen ini harus dimanfaatkan. Karena ini adalah ajang bagi para adik-adik kita untuk mulai mencintai dan menekuni sepak bola putri. Dengan begitu, ke depannya akan semakin banyak pilihan atlet terbaik dari yang terbaik untuk memperkuat timnas dan mengharumkan Merah Putih di berbagai kejuaraan,” papar Monica Desideria selaku Wakil Ketua Umum ASBWI. MilkLife Soccer Challenge mempertandingkan kompetisi 7 vs 7. Selain itu, terdapat pula berbagai uji ketangkasan bagi para siswi melalui Skill Challenge berupa dribbling, passing & control, 1on1, shoot on target hingga penalty shoot. Bergulirnya MilkLife Soccer Challenge diawali dengan diselenggarakannya MilkLife Soccer Coaching Clinic yang telah diadakan sepanjang 2023 lalu. Pada kesempatan itu, ratusan guru olahraga mengikuti pelatihan dan pembekalan teknik dasar Coach Timo Scheunemann. Kegiatan ini merupakan langkah awal agar para pendidik memiliki pemahaman dan kemampuan dasar tentang sepak bola putri, khususnya di level usia dini. Dalam MilkLife Coaching Clinic, Coach Timo berbagi pengalaman dan materi diantaranya seputar penguasaan bola atau ball mastery, dribbling, passing, taktik menyerang dan bertahan, hingga program latihan sesuai standar Sekolah Sepak Bola (SSB). Setelah pelatihan dan pembekalan teknik dasar para guru olahraga kembali ke sekolahnya masing-masing dan mulai membentuk yang akan berlaga di MilkLife Soccer Challenge. Sepanjang tahun ini, MilkLife Soccer Challenge akan diselenggarakan sebanyak 18 kali di delapan kota yakni Kudus (Maret, Juni, September & Desember), Surabaya (Mei & September), Jakarta (Juni & November), Tangerang (Juni & November), Bandung (Juni & Oktober), Yogyakarta (Juli & Oktober), Solo (Juli & Oktober) dan Semarang (Agustus & November). Kunjungi www.milklifesoccer.com untuk melihat jadwal, hasil pertandingan, klasemen, hingga daftar pencetak gol MilkLife Soccer Challenge – Jakarta Series 1 2024. Dan ikuti akun media sosial MilkLife Soccer Challenge (Instagram @milklifesoccer, TikTok @milklifesoccer, YouTube @milklifesoccer) untuk mendapatkan informasi menarik seputar pengembangan sepak bola putri.

Hasil Pertandingan Final MilkLife Soccer Challenge – Surabaya Series 1 2024

Foto juara, runner-up, semi finalis MilkLife Soccer Challenge - Surabaya Series 1 2024 Kategori Usia (KU) 12 dan KU 10.

Surabaya – Partai final MilkLife Soccer Challenge – Surabaya Series 1 2024 yang selenggarakan di Lapangan Marinir Bogowonto, Surabaya, Jawa Timur pada Minggu (5/5) berlangsung seru dan menegangkan. Pada babak pamungkas Kategori Usia (KU) 12, SDN Ketabang I sukses meraih gelar juara. Sementara di KU 10, SDN Ngagel Rejo I berhasil menyabet titel kampiun usai mengandaskan SDN Manukan Kulon II. Dalam final KU 10 tersebut, kedua tim saling memamerkan aksi jual beli serangan sepanjang 2 x 15 menit. Sejak kick off, para siswi sekolah dasar ini bergegas memburu gol dengan menunjukkan permainan yang ofensif. Pada menit ke-4, SDN Ngagel Rejo I berhasil membobol gawang SDN Manukan Kulon II lewat tendangan dari Annisa Nur Aini Putri Aryan. Ia terlihat sangat gesit menggiring ‘si kulit bundar’ melewati para pemain lawan, dengan gocekan yang cukup impresif. Jelang lima menit setelahnya, penyandang gelar Top Scorer KU 10 dengan total 22 gol tersebut kembali merobek pertahanan kiper. Alhasil SDN Ngagel Rejo I unggul dengan kedudukan 2-0. Annisa Nur Aini Putri Aryan mengatakan, bahwa kemenangan ini menjadi motivasi untuk ia dan rekan setim, agar berlatih lebih giat dan bisa mengulangi kesuksesan di Surabaya Series 2 mendatang. “Saya sangat senang dan bangga bisa mencetak banyak gol di turnamen ini, serta membawa kemenangan untuk sekolah. Walaupun di pertandingan final tadi lawannya cukup sulit dikalahkan, beruntung tim kami bermain kompak. Apalagi ditambah dukungan dari orangtua, guru, dan pelatih yang bikin kita semangat di lapangan,” ungkap Annisa. Sementara pada partai final KU 12, SDN Ketabang I membuat kejutan ketika berhadapan dengan SDN Mojo III. Berkat kerja sama tim yang baik, di babak pertama mereka mengantongi tiga gol yang disumbangkan oleh Rachel Mariza Azara. Setelah turun minum, SDN Ketabang I tampil lebih percaya diri dan menambah enam gol. Hasil akhir mereka sukses unggul dengan skor 9-0. Selain Rachel, Maulidya Bonita Saputri tampil cukup dominan lewat tendangan-tendangan keras yang menyasar ke mulut gawang. Di laga pamungkas, ia mencetak empat gol dan serangkaian shot on target, maupun sepakan yang mengenai mistar gawang. “Senang banget sekolah saya bisa menang. Saya nendangnya kencang karena memang sering latihan mulai dari passing, dribbling, shooting. Semoga di series 2 nanti, tim kami jadi juara lagi,” ucap siswi yang mengidolakan pemain timnas Indonesia, Pratama Arhan.   Kepala Pelatih MilkLife Soccer Challenge, Coach Timo Scheunemann mengatakan, selama turnamen terselenggara dari 2 Mei hingga 5 Mei, banyak bakat yang mulai terlihat di atas lapangan hijau. Hal ini menumbuhkan optimisme kecintaan terhadap sepakbola putri akan semakin meningkat di Surabaya yang berujung pada lahirnya para srikandi dari Kota Pahlawan yang kelak membela Indonesia di panggung dunia. “Sejak hari pertama saya memantau dan saya mengakui bahwa di Surabaya memang banyak bibit-bibit pesepak bola putri potensial dan hal tersebut terbukti di turnamen ini. Mereka mengaplikasikan teknik yang telah diajarkan oleh para guru, selama pertandingan berlangsung. Meski memang skill peserta belum sepenuhnya merata, yang terpenting tumbuhnya kecintaan akan olahraga ini di dalam diri para siswi. Dengan begitu, saya berharap agar kita bisa bersama-sama mewujudkan kejayaan sepak bola putri Tanah Air,” ungkap pelatih berlisensi UEFA A tersebut. Program Director Bakti Olahraga Djarum Foundation, Yoppy Rosimin mengapresiasi semangat dan daya juang 631 peserta dari 33 Madrasah Ibtidaiyah (MI) dan Sekolah Dasar (SD) yang telah berpeluh keringat. Ia berharap dengan kesuksesan di series pertama ini, gelaran di Surabaya Series 2 pada September mendatang, animo peserta lebih tinggi dan para siswi semakin menguasai teknik dasar sepak bola. “Kami mengucapkan selamat kepada para juara dan untuk yang belum berhasil jangan berkecil hati. Sebab, masih ada kesempatan untuk berlatih lebih giat lagi agar lebih gemilang pada series 2 mendatang. Karena sejatinya, turnamen ini bukan hanya berbicara siapa pemenangnya, lebih dari itu juga agar tumbuhnya sikap sportivitas, serta terbentuknya kecerdasan sosial emosional para siswi,” ungkap Yoppy. Pasalnya, lanjut Yoppy, olahraga beregu seperti sepak bola melatih kerjasama tim yang dapat meningkatkan kepercayaan diri, kemampuan untuk berinteraksi, tanggung jawab, hingga jiwa kepemimpinan. “Selain itu juga menumbuhkan sikap disiplin, toleransi, dan pantang menyerah yang dapat berguna untuk kehidupan sehari-hari mereka maupun secara akademis,” imbuhnya. Kategori Usia 10 Juara : SDN Ngagel Rejo I  Runner-up : SDN Manukan Kulon II Semifinalis : SDN Jepara I dan SDN Manukan Kulon Top Scorer KU 10 : Annisa Nur Aini Putri Aryan (22 gol) – SDN Ngagel Rejo I Best Player KU 10 : Annisa Nur Aini Putri Aryan – SDN Ngagel Rejo I Best Goalkeeper KU 10 : Aerelyn Belvania Ardianto – SDN Ngagel Rejo I Fairplay Team KU 10 : SD Manukan Kulon Kategori Usia 12 Juara : SDN Ketabang I Runner-up : SDN Mojo III Semifinalis : SDN Pacarkeling V dan SDN Dr. Sutomo V Top Scorer : Locita Waranggani Olah Nismara – SDN Pacarkeling V Best Player : Maulidya Bonita Saputri – SDN Ketabang I Best Goalkeeper : Kenzi Bramanti Dirgantara – SDN Ketabang I Fairplay Team : SD Al Islah A   Setelah Kudus dan Surabaya, pada bulan Mei, MilkLife Soccer Challenge akan dihelat di dua kota lain yakni Jakarta dan Tangerang, lalu pada Juni di Kudus dan Bandung, Juli (Yogyakarta & Solo), Agustus (Semarang), September (Surabaya & Kudus), Oktober (Bandung, Yogyakarta & Solo), November (Jakarta, Tangerang, & Semarang), Desember (Kudus).

Ini Dia Para Juara MilkLife Soccer Challenge Kudus Series 1

Partai final MilkLife Soccer Challenge – Kudus Series 1 2024 yang diselenggarakan di Supersoccer Arena, Kudus Jawa Tengah, Minggu (3/3/2024) berlangsung penuh kejutan. Pada babak pamungkas kelompok usia U-10, SDN Jambean 02 Pati berhasil keluar sebagai juara. Sementara di kategori U-12, SDUT Bumi Kartini Jepara sukses merengkuh gelar kampiun usai mengalahkan wakil Kudus, SDIT Al Islam A. SDUT Bumi Kartini Jepara tidak meraih gelar juara dengan mudah. Pasalnya mereka menghadapi SDIT Al Islam A Kudus yang di semifinal berhasil membuat kejutan dengan mengalahkan tim juara bertahan, SD 2 Rendeng. Namun, berkat penampilan impresif Rara Zenita Fatin yang bertatus pencetak gol terbanyak timnya, wakil Jepara tersebut berhasil menghentikan perlawanan Alesha Farzana Aznii Putri Aji dkk dengan skor 3-1. “Saya bangga sekali bisa membantu tim menjadi juara di MilkLife Soccer Challenge – Kudus Series 1 2024. Apalagi saya juga mampu menyumbang 26 gol di turnamen ini. Kemenangan ini mau saya persembahkan untuk orang tua, teman-teman, guru-guru, dan sekolah, saya juga berharap bisa lebih banyak lagi menjadi juara di turnamen-turnamen lainnya,” ucap Rara. MilkLife Soccer Challenge – Kudus Series 1 diadakan pada 26 Februari hingga 3 Maret 2024. Sebanyak 1.712 peserta dari 101 Sekolah Dasar (SD) dan Madrasah Ibtidaiyah (MI) datang dari Kudus, Pati, Jepara hingga Rembang ambil bagian dan saling uji kemampuan di atas lapangan hijau. Program Director Bakti Olahraga Djarum Foundation, Yoppy Rosimin mengatakan, lahirnya juara-juara baru dalam turnamen ini merupakan cerminan dari proses pengembangan sepak bola putri di level akar rumput melalui penyelenggaraan MilkLife Soccer Challenge yang rutin digelar. Tahun lalu, turnamen yang menyasar kelompok usia U 10 dan U 12 ini diselenggarakan sebanyak tiga kali di Kudus yakni pada Juni, September dan Desember 2023. “Dengan penyelenggaraan turnamen secara berkala ini, talenta-talenta pesepak bola putri usia dini mulai terlihat. Tentunya ini membangkitkan harapan suatu saat mereka menjadi pemain profesional dan mereka bisa membawa Indonesia di turnamen level dunia. Untuk itu, selain di Kudus, pada tahun ini kami juga akan mengadakan turnamen serupa di kota-kota lainnya agar kecintaan terhadap sepak bola putri semakin bertumbuh di berbagai daerah,” ujar Yoppy di sela babak final yang diadakan di Supersoccer Arena, Kudus, Minggu (3/3/2024). Sebagai upaya menumbuhkan kecintaan terhadap sepak bola putri, sepanjang 2024 Bakti Olahraga Djarum Foundation bersama MilkLife akan menyelenggarakan MilkLife Soccer Challenge di tujuh kota lainnya yakni Jakarta, Tangerang, Bandung, Semarang, Solo, Yogyakarta, dan Surabaya. Di tujuh kota tersebut, turnamen yang melibatkan siswi SD dan MI ini akan diadakan sebanyak dua kali dalam satu tahun. Sementara di Kudus, MilkLife Soccer Challenge bakal dihelat empat kali. Sehingga total penyelenggaraan MilkLife Soccer Challenge di tahun ini mencapai 18 kali. Yoppy menuturkan perluasan MilkLife Soccer Challenge di berbagai kota tersebut tak lepas dari hasil positif yang terjadi sepanjang 2023. Pada tahun lalu, MilkLife Soccer Challenge yang tiga kali diselenggarakan di Kudus, Jawa Tengah, sukses mendongkrak kecintaan siswi SD dan MI untuk menekuni sepak bola. “Setelah tiga kali kami menyelenggarakan di Kudus, kami melihat antusiasme para peserta sangat tinggi. Sama seperti saat ini, mereka yang datang tidak hanya dari Kudus, tapi juga dari kota-kota sekitar. Dari temuan tersebut, kami bersemangat untuk memperluas turnamen dalam rangka ‘jemput bola’ agar semakin banyak putri-putri Indonesia yang mencintai cabang olahraga ini,” tutur Yoppy. Yoppy melanjutkan, penyelenggaraan MilkLife Soccer Challenge di berbagai kota tersebut juga merupakan upaya menggerakkan ekosistem sepak bola putri di Indonesia agar semakin berkembang dan mampu melahirkan talenta-talenta berkualitas dan kelak menjadi pesepak bola profesional. “Melalui MilkLife Soccer Challenge yang menyasar level akar rumput ini, kami memiliki harapan dalam waktu dekat banyak bibit-bibit pesepak bola putri yang lahir sehingga cabang olahraga ini semakin berkembang. Tentunya, menggerakan ekosistem sebesar ini tidak bisa sendiri, perlu dukungan dari banyak pihak seperti federasi, sekolah sepak bola, klub-klub sepak bola dan berbagai stakeholder lainnya sehingga bersama-sama kita bisa mengantarkan Indonesia berlaga di turnamen tertinggi yakni Piala Dunia Wanita,” Yoppy menjelaskan. Perluasan upaya pengembangan sepak bola putri ini juga didukung penuh oleh MilkLife. Sebagai produsen susu ternama di Indonesia, gelaran MilkLife Soccer Challenge yang akan diselenggarakan di delapan kota sepanjang tahun 2024 selaras dengan misi MilkLife yakni menyehatkan anak-anak Indonesia melalui asupan nutrisi yang bergizi dan disokong dengan kegiatan yang menyehatkan seperti olahraga. Untuk itu, pada turnamen ini MilkLife meluncurkan kampanye #BeraniCetakGol guna mendukung potensi anak-anak Indonesia di sektor olahraga, khususnya sepak bola putri. “Melalui kampanye ini, kami ingin mengajak anak-anak Indonesia untuk aktif berlolahraga khususnya di sektor sepak bola putri. Karena, ini adalah cabang olahraga yang berpeluang besar mendulang prestasi di masa mendatang. Selain itu, melalui olahraga, kami ingin mendukung lahirnya generasi muda yang tumbuh sehat dan kuat tentunya ditopang dengan asupan kaya nutrisi seperti susu Milklife,” ujar Adrian Tan selaku Brand Manager Global Dairi Alami selaku produsen susu MilkLife. Dukungan nyata terhadap pengembangan sepak bola putri usia dini juga ditunjukkan oleh KENKO. Sebagai produsen alat tulis terkemuka di Indonesia, KENKO berupaya memfasilitasi pelajar Indonesia mendulang prestasi, baik dari sisi akademis maupun non akademis seperti olahraga melalui gelaran MilkLife Soccer Challenge – Kudus Series 1 2024. “Pelajar sekolah dasar merupakan anak-anak di usia pertumbuhan yang memiliki jalan panjang untuk menjadi sosok seperti apa di masa depan. Untuk itu, penting sekali menggali bakat dan potensi anak, selain dari sektor akademis maupun non akademis seperti olahraga. Kami berharap, melalui MilkLife Soccer Challenge – Kudus Series 1 2024, para pelajar memiliki banyak pilihan dalam mengembangkan dirinya sehingga bisa menjadi pribadi yang berprestasi,” tutur Marketing Manager KENKO, Jameson Halim. Setelah Kudus menjadi kota pertama penyelengaraan di tahun ini, pada Mei mendatang, MilkLife Soccer Challenge akan dihelat di tiga kota yakni Surabaya, Jakarta dan Tangerang disusul pada Juni di Kudus dan Bandung, Juli (Yogyakarta & Solo), Agustus (Semarang), September (Surabaya & Kudus), Oktober (Bandung, Yogyakarta & Solo), November (Jakarta, Tangerang, & Semarang), Desember (Kudus). Tak hanya itu, dukungan pengembangan sepak bola putri melalui MilkLife Soccer Challenge juga diberikan oleh BCA yang akan memberikan tabungan pendidikan kepada para juara sepanjang 2024 dengan total Rp 320 juta. Kunjungi www.milklifesoccer.com dan ikuti akun media sosial MilkLife Soccer Challenge (Instagram @milklifesoccer, TikTok @milklifesoccer, YouTube @milklifesoccer) untuk mendapatkan informasi menarik seputar pengembangan sepak bola putri. Berikut daftar pemenang MilkLife Soccer Challenge … Read more