Ini Yang Ditunggu, Rekomendasi 3 Sepatu Olahraga Untuk Kamu

Sepatu dapat memberikan dampak besar terhadap performa berolahraga. Semua produk sepatu pun berlomba-lomba memiliki sisi marketing untuk menarik kamu sebagai pembeli. Agar produk yang ditawarkan seolah-olah semuanya bagus, dan penting untuk dimiliki. Nah, agar kamu tidak bingung, kamu harus punya nih, pengetahuan dan perbandingan produk sepatu olahraga. Berikut ini info buat kamu terkait tiga jenis-jenis sepatu khususnya sneakers yang wajib dipakai untuk pecinta olahraga (versi Menshealth).  Sepatu Lari Rekomendasi, Adidas PureBOOST GO Bagi kamu pecinta lari, kamu butuh penunjang khusus untuk kaki yang nyaman dan lincah saat berlari. Salah satu rekomendasi versi Menshealth adalah sepatu Adidas PureBOOST GO. Sepatu sneakers ini didesain mampu takhlukan jalanan serta trotoar, dan mampu beradaptasi terhadap pelari urban. Bantalan kaki bagian depan yang melebar mampu membuat kaki menjejakkan ke permukaan dengan stabil. Gerakan sepatu ini juga multidireksional loh, serta yang tak kalah keren, PureBOOST GO punya teknologi khusus yang menawarkan pengembalian energi tidak terbatas pada bagian midsole. Wah, setelah baca info diatas, tertarik gak sobat muda NYSN untuk pakai Adidas PureBOOST GO saat berlari? 2. Olahraga Angkat Beban Rekomendasi,Chuck Taylors, Converse Yap, converse merupakan sepatu basic. Olahraga angkat beban membutuhkan sepatu basic juga, terutama saat kamu melakukan gerakan seperti squat, deadlift, sampai ke bench press. Seperti lansiran dari kompas.com, pemilik Syatt Fitness dan pemegang rekor angkat beban lima kali, Jordan Syatt berkata ketika angkat beban, kamu harus menjauhi sepatu ber”tumit”, karena tidak akan memberikan topangan yang maksimal ketika kaki membentuk sudut lebar. Saat squat sepatu ber”tumit” tidak akan memgikuti posisi tubuh yang netral, sedangkan saat deadlift, kamu harus mengupayakan menumpu beban tubuh pada bagian tumit. Nah, jika tumit terlalu terangkat karena sepatu tidak akan baik hasilnya. Maka itu para atlet angkat beban memilih sepatu yang mempunyai alas datar. Menurut lansiran pun, Scott Caulfield, the head strength and conditioning coach di National Strength and Conditioning Association, Amerika Serikat, berkata bahwa Converse Chuck Taylors klasik memenuhi standar kebutuhan angkat beban. Sepatu Chuck Taylors memiliki sol karet datar keras serta bisa menopang tubuh ketika angkat beban berat. CrossFit Training Rekomendasi, Nike Metcon Crossfit atau bisa disebut sejenis latihan yang menggabungkan olahraga kardiovaskular dan angkat beban dalam circuit training ini dinilai cocok dengan sepatu Nike Metcon. Pada Metcon 4 terlihat ada perpaduan sepatu lari Nike dan Nike Kobe 6. Bagian atas sepatu tersebut rendah sehingga dapat mencengkram kaki dengan baik. Performa Metcom sungguh baik, terutama dalam hal fleksibilitas. Sepatu ini didesain untuk digunakan berlari maupun angkat beban. Pada bagian outsole sepatu mampu mencengkram kuat sehingga menawarkan dukungan untuk olahraga seperti rope climbing. Daya tahan yang tinggi menjadikan sepatu Metcon cocok digunakan untuk olahraga interval intensitas tinggi (HIIT).   Keren-keren bukan sepatu yang direkomendasikan versi Menshealth? Apa ada salah satunya yang bikin kamu tertarik mau memakainya? Mulai sekarang,jadilah pribadi yang cerdas dan bijak dalam memilih sepatu olahraga yang akan kamu pakai, karena sepatu bukan hal sembarangan dan nantinya akan mempengaruhi performa kamu dalam berolahraga,loh!   (kompas.com)

Lakukan Kiat-Kiat Termudah Ini Agar Sepatu Olahragamu Seperti Baru

Apakah kamu suka berolahraga? atau baru ingin memulainya? Hm, coba deh kamu perhatikan gimana kondisi sepatu olahraga kamu saat ini! Sepatu olahraga merupakan penunjang yang amat penting dalam berolahraga. Jika kondisi sepatu olahraga kamu kotor, apalagi ditambah bau tak sedap, bisa bikin kamu malas olahraga dan juga kadang-kadang juga pasti bingung, mau diapain, apakah harus diganti dengan yang baru? Eits, jangan langsung berpikir “lempar beli baru” ya.. karena kan mahal juga. Maka itu, kali ini ada beberapa kiat-kiat untuk menjaga sepatu kets olahragamu agar selalu tampak baru, bersih, dan tentunya tidak bau. 1. Paling mudah, dengan Magic Eraser Produk satu ini merupakan cara termudah dan terjangkau untuk membuat sepatu olahraga kamu tetap bersih. Magic eraser dapat membersihkan noda-noda pada sepatu kamu dengan cepat. Gak perlu repot-repot mencucinya dengan sabun aneh-aneh yang tentunya bisa jadi malah merusak sepatu olahragamu. 2. Lap bagian luar sepatu yang kotor dengan tisu pembersih Tisu pembersih ini bernama cleaning wipes. Bentuknya hampir mirip dengan tisu bayi. Cleaning wipes ini tentu saja cara cepat dan terefisien karena kamu bisa menyelipkan tisu ini dimana saja. Jadi, saat tiba-tiba sepatu olahraga kamu kotor pada bagian luarnya, langsung deh ambil cleaning wipes. 3. Yang harus kamu lakukan juga, ganti kaos kaki mu setiap hari Penyebab bau yang ditimbulkan pada sepatu kamu itu dari pemakaian kaos kaki. Apakah kamu orang yang sering berolahraga tiap hari? Maka, gantilah kaos kaki kamu juga tiap hari. penting hal ini dilakukan, karena kaos kaki fungsinya itu untuk menyerap keringat, jadi jika disimpan dalam sepatu terus kemudian menggunakannya lagi, maka keringat kamu akan bercampur dengan bakteri yang menimbulkan bau tak sedap. Jangan sampai begitu yaa… 4. Cara hilangkan bau pada sepatu Jika sepatu kamu sudah dibersihkan, kaos kaki pun diganti, tapi masih bau sepatu kamu, ini hal yang harus kamu lakukan. Bisa jadi bau tersebut berasal dari dalam sepatumu, maka ada empat cara menghilangkannya. Pertama, taruh sepatu kamu ke dalam plastik resealable (plastik yang bisa ditutup), kemudian kamu letakkan di dalam lemari pembeku atau freezer selama semalaman. Pagi harinya kamu buka, dan hasilnya sepatu kamu akan segar. Kedua, kamu bisa semprotkan atau teteskan minyak-minyak pewangi (esensial), seperti tea tree, lavender, pepermint. Minyak essensial tersebut bersifat antibakteri yang dapat menambah kesegaran sepatu. Ketiga, kalau tidak ada minyak esensial, kamu bisa semprotkan deodorizer ataupun jika tidak punya juga bisa gunakan baby powder atau baking soda. Efeknya sangat ampuh juga menghilangkan bau loh! Keempat, Cara ketiga kamu bisa gunakan koran ataupun handuk lembut. Setiap selesai kamu gunakan sepatu, gulung-gulung koran ataupun handuk lembut tersebut dan taruh di dalam sepatu. Ini bisa juga menghilangkan kelembapan dari sepatumu dan membuatnya tetap segar. Nah itu tadi, beberapa kiat menjaga sepatu olahraga kamu agar tetap bersih, dan tidak bau. Oh iya, tidak lupa juga, pastikan kamu menaruh sepatu olahraga di area yang terbuka atau dengan aliran udara yang baik, untuk penyimpanan sepatu yang lebih baik yaitu berada di tempat terang ya. Happy try it!   (republika.co.id, shop.excite.co.id)

Pakaian Olahraga Bisa Dipakai Ngantor, Masa Iya?

Bagi kamu yang pekerja kantoran perlu tau nih, tren outfits masa kini yang sedang hangat diperbincangkan. Di mana tren ini mengenai pakaian olahraga yang katanya hits kalau dipakai ke kantor, loh! Hah, masa iya? Tren ‘athleisure’ menjadi tren gaya masa kini generasi milineal, yang mulai sadar dengan pentingnya kesehatan. Akhirnya, gaya ini dipakai saat mereka bekerja. Pakaian kasual olahraga yang nyaman menjadi acuan dalam gaya ini, seperti celana yoga, sweat pants, hoodie, sneaker, legging, dan sebagainya. Intinya adalah kamu bisa memakai outfits jogging, gym, ataupun yoga mu saat pergi ke kantor. Hm, menarik bukan? Menurut lansiran dari BBC.com, industri tren athleisure ini memadukan pakaian dan sepatu sporty menjadi sesuatu yang bisa dipakai selain saat berolahraga. Pada tahun 2008 dan 2015, tren ini ada dan tumbuh sebesar 42%. Kemudian, tahun 2018, tren athleisure dengan bahan pakaian yang lentur dan sepatu kets olahraga merajalela di perkantoran-perkantoran. Di mana para karyawan memakai baju yang begitu santai, layaknya olahraga di pagi hari. Tak hanya itu, kini pengaplikasian celana berbahan lentur (yang biasa digunakan jogging), jaket, dan kemeja (yang biasanya kamu gunakan mendaki atau gym) juga sudah banyak digunakan. Berdasarkan lansiran dari BBC, seorang perancang Inggris, Joana Sykes, telah merancang koleksi barunya dengan tema “penampilan olahragawan”. Koleksi tersebut meliputi celana olahraga yang dipadu-padankan dengan jaket dan kemeja resleting poplin putih. Hal populer dalam koleksinya adalah pakaian olahraga nan-keren. Untuk kamu yang ingin mencoba bergaya athleisure ini, tak perlu bingung harus mencari perancang dari mana. Karena kini merek-merek besar seperti Adidas, Nike, Puma dan sejenisnya banyak menjual pakaian olahraga. Kemudian, banyak juga merk baru yang beredar di pasaran, menjual beraneka ragam pakaian bergaya athleisure.  Pengaruh adanya tren athleisure ini di perkantoran, membuat pekerja tidak hanya memberikan nuansa olahraga setiap harinya tetapi juga kenyamanan serta fleksibilitas bekerja. Ya, tentu saja tidak semua perusahaan membolehkan pekerjanya ber’outfits casual sporty. Maka dari itu, untuk kamu yang ingin mencoba tapi.. tidak bisa memakainya ke kantor, coba saja pakai saat kamu hangouts bersama keluarga, teman ataupun orang terdekatmu. Bagaimana, apa kamu tertarik mencoba gaya athleisure?     (bbc.com, tempo.co)

Inilah “Umur” Pakaian Olahraga yang Perlu Anda Ketahui

Tak ada salahnya merasa nyaman dengan pakaian yang sering digunakan, apalagi pakaian tersebut adalah favorit anda. Meskipun sudah merasa nyaman, harus di ingat sesungguhnya perlengkapan olahraga juga punya masa pemakaiannya dan perlu di ganti ketika tiba waktunya. Memakai perlengkapan olahraga yang sudah kendur atau bahannya mulai kasar dapat menyebabkan rasa tidak nyaman saat memakainya, bahkan menyebabkan iritasi kulit. Berikut yang harus di ketahui, waktu yang tepat untuk mengganti pakaian olahraga kita dengan yang baru. Bra olahraga Masa pemakaian bra olahraga rata-rata 6 bulan sampai setahun. Menurut Jenny Altman yang merupakan ahli style and fit, kita perlu mengganti bra olahraga ketika ukurannya berubah, kendur, atau sobek. Cara menjaga bra olahraga agar tidak cepat usang sebelum waktunya ialah jangan mencuci bra dengan mesin cuci, lebih baik di cuci dengan tangan dan cukup di rendam. Selain itu, segeralah cuci bra setelah digunakan berolahraga, karena keringat yang banyak dan menumpuk dapat merusak bahan bra. Legging Masa pemakai celana ketat ini tergantung pada intensitas pemakaian dan kualitasnya, tetapi seringnya setelah 2 tahun, bahannya akan kendur. Legging yang sangat ketat biasanya cenderung lebih cepat kendur karena serat elastisnya sering meregang ketika dipakai. Cara menjaga agar legging lebih lama umurnya, Altman merekomendasikan untuk memilih produk yang mengandung spandek dan lebih banyak nilon ketimbang katun. Selain itu, cara mencucinya hanya dengan air dingin dan cukup diangin-anginkan. Sepatu olahraga Menurut Clara Kerley, spesialis produk sepatu ASICS America, mayoritas sepatu lari didesain untuk tetap nyaman dipakai 500 km sampai 800 km. Maka dari itu, umur sepatu sangat tergantung dari kualitas dan sering digunakan. Kerley menyebutkan ciri-ciri sepatu olahraga kita perlu dipensiunkan ketika sol karet sepatu sudah mulai lepas dari busa sepatu, bagian busa di bagian sol berkerut, sepatu cenderung miring ke satu sisi saat digunakan pada permukaan yang rata, atau sudah ada bagian yang bolong pada atas jari-jari kaki. Pakaian senam Dibandingkan tiga perlengkapan olahraga diatas, pakaian senam terbilang “umurnya” lebih lama atau dapat dikatakan lebih awet. Walaupun begitu, jika bahannya mudah menimbulkan bau saat berkeringat, mungkin itu saat untuk mengganti dengan yang baru. Sumber: Sporteluxe

Ini Waktunya “Tinggalkan” Perlengkapan Olahraga Kamu

perlengkapan olahraga

Bagi kamu yang suka berolahraga perlu tau nih, kalau memakai perlengkapan olahraga seperti baju, celana olahraga, dan sepatu itu ada batas jangka waktunya loh! Meski kamu masih merasa nyaman dengan perlengkapan olahragamu, tapi jangan lupa kalau semua ada waktunya untuk di”pensiun”kan. Tanda-tanda perlengkapan olahraga kamu sudah harus ditinggalkan, salah satunya saat sudah kendur atau bahannya mulai kasar. Mengapa harus ditinggalkan? Tentu, karena bisa menyebabkan iritasi kulit dan rasa tidak nyaman saat dipakai. Kamu tentu tidak ingin kan kulit kamu iritasi. Ini dia tips berdasarkan lansiran dari Kompas.com, agar kamu mengetahui waktu yang tepat “meninggalkan” perlengkapan olahragamu: Pakaian senam Pakaian senam memang lebih awet daripada perlengkapan olahraga lainnya. Untuk mengetahui pakaian mu sudah harus diganti yaitu saat bahan pakaian senam kamu lebih mudah berbau keringat. Keringat yang kamu keluarkan tidak lagi menyerap ke baju, sehingga menimbulkan bau yang tidak nyaman untuk kamu maupun orang lain.  Bra olahraga (Sport Bra) Tahukah kamu, kalau masa pakai bra olahraga itu rata-rata 6 bulan sampai setahun. Menurut lansiran dari Kompas, pakar style and fit Jenny Altman menyebutkan kamu perlu mengganti bra olahraga ketika ukurannya telah berubah, kendur, ataupun sobek. Tips bagi kamu agar bra olahraga tidak cepat rusak sebelum waktunya yaitu segera cuci bra tersebut setelah dipakai berolahraga. Keringat dan deodorant yang ada dapat merusak bahan bra, maka itu segeralah cuci dengan manual (tangan), jangan gunakan mesin cuci ya. Celana Olahraga Celana training ataupun celana ketat legging lebih sering digunakan untuk berolahraga. Masa pakai celana sebenarnya tergantung pada pemakaian dan kualitas. Rata-rata waktu pakainya adalah setelah 2 tahun saat bahannya mulai kendur. Agar celana kamu lebih awet, Altman merekomendasikan untuk memilih produk berbahan kandungan spandek dan lebih banyak nilon daripada bahan katunnya. Selain itu, cucilah celana kamu dengan air dingin dan jangan dijemur di tempat yang sangat panas, cukup diangin-anginkan saja. Sepatu Olahraga Menurut lansiran dari Kompas, Clara Kerley, seorang spesialis produk sepatu ASICS America, menyebutkan mayoritas sepatu lari telah didesain nyaman dipakai 500 km sampai 800 km. Maka itu, umur sepatu tergantung dari seberapa sering dipakai dan kualitas masing-masing merk keluaran. ciri-ciri sepatu olahraga kamu perlu diganti, saat sol karet sepatu tidak menempel dengan baik ke busa, kemudian busa di bagian sol berkerut-kerut, dan sepatu kamu sudah cenderung miring ke satu sisi saat menapak di tempat yang rata, atau terdapat lubang di atas jari-jari kaki kamu. Pakailah perlengkapan olahraga kamu sebaik mungkin. Apabila sudah memiliki tanda-tanda seperti diatas, sebaiknya kamu menggantinya dengan yang baru. Jika perlengkapan olahraga yang kamu pakai saja sudah tidak nyaman, bagaimana nantinya kualitas olahraga kamu? Yuk berburu perlengkapan baru!     (Kompas.com)

Gak usah bingung! Ini Dia Tips Memilih Sepatu Lari Terbaik Buat Kamu

Tahukah kamu, sepatu lari atau jogging berbeda dengan sepatu olahraga lain? banyak orang, terutama pemula yang tidak mengetahui hal tersebut. Sehingga, merk sepatu yang banyak beredar di pasaran seperti Adidas,  Puma, dan Nike, seringkali membuat bingung dalam memilih sepatu lari mana yang terbaik dan nyaman untuk kamu. Berikut ini tips yang diperlukan untuk kamu yang masih bingung dalam memilih sepatu lari: Pertama, pilihlah ukuran Ukuran untuk jenis sepatu lari berbeda dengan sepatu lain. Bila biasanya kamu memilih ukuran yang pas di kaki. Sekarang, pada sepatu lari, pilihlah ukuran yang lebih besar. Caranya saat mencoba sepatu lari, masukan jari tangan kamu sampai ke bagian tumit kaki. Hal ini nantinya untuk memberi ruang pada kaki. Dengan adanya ruang lebih sekitar  1 cm dari tumit tersebut, kamu bisa berlari leluasa tanpa  beban pada jari kaki. Perlu dilihat juga nih, lebar kaki kamu. Pada sepatu buatan luar negeri, kebanyakan ukuran lebar sepatu cukup sempit. Oleh karena itu sebelum kamu membeli, tidak ada salahnya memeriksa bagian lebarnya juga ya. Kedua, pilih bantalan yang nyaman buat kamu Bagi pemula, bantalan sepatu yang cocok adalah yang tebal. Dengan bantalan tebal, kamu bisa mengurangi masalah sakit atau cedera otot. Tipe bantalan spike untuk berlari cepat Untuk berlari dengan kecepatan, sepatu lari tipe spike lebih menapak di tanah. Cocok bagi kamu yang mencari sepatu untuk perlombaan dan mengutamakan kecepatan. Tipe Heel yang tinggi untuk pemula Bagi pemula, sebaiknya kamu memilih heel-nya tinggi, karena akan memberikan kenyamanan dengan bantalan yang tebal. Ketiga, pilihlah sepatu lari yang ringan untuk mengurangi rasa lelah Lari dalam jangka waktu lama, harus memperhatikan bobot sepatu. Jika bobot sepatu berat akan menjadi beban bagi kaki, sehingga kamu bisa jadi cepat lelah dan tak nyaman dalam  berlari. Saat ini sudah tersedia berbagai produk sepatu lari yang ringan, dengan berat hanya 260g.     Keempat, Pilih yang dapat meredam benturan atau cedera Benturan-benturan kaki pada saat lari lebih besar daripada saat berjalan kaki. Terutama benturan di bagian tumit dan ujung jari akan lebih mudah menerima cedera. maka itu, kamu harus sebisa mungkin memilih sepatu lari yang bantalannya dapat meredamkan benturan saat berlari.  Contoh kamu bisa memilih sepatu yang memiliki pelindung pada bagian tumit dan ujung jari dalam bentuk gel atau pelindung lain. Nah, sekarang sudah tidak bingung bukan dengan berbagai jenis sepatu lari yang beredar di pasaran. Pasti kamu sudah tau kan, sepatu lari mana yang harus kamu pilih dan dapatkan?! Semoga bermanfaat..   (my-best.id)

Eagle, Merek Sepatu Olahraga Lokal Yang Banyak Digunakan Di Indonesia

Eagle-Merek-Sepatu-Olahraga-Lokal-Yang-Banyak-Digunakan-Di-Indonesia-1

Bagi kamu pecinta olahraga pasti sudah tahu merek Eagle. Merek lokal yang memproduksi berbagai sepatu olahraga untuk lari, jogging, badminton dan futsal. Selain itu, Eagle juga memproduksi sepatu untuk sehari-hari dan sepatu sekolah. Eagle sudah berdiri sejak tahun 1986 dengan misi untuk menjadi merek terdepan di dunia olahraga. Dibawah naungan PT. Global Fashion Indonesia (GFI), Eagle saat ini masuk 5 besar top brand tahun 2017 untuk kategori sepatu olahraga. Eagle sempat tenggelam di tahun 2000, namun di tahun 2006 Eagle bangkit kembali dengan mengeluarkan inovasi-inovasi baru. Di tahun 2006 merupakan tahun bersejarah bagi merek Eagle, dimana Eagle memunculkan logo baru dan melakukan perubahan total untuk memperhatikan kualitas sepatu untuk menaikkan merek Eagle lebih jauh lagi. Eagle sudah mendukung berbagai kegiatan olahraga seperti Indonesian Youth Olympic Games di Singapura, Futsal competition 2010 di Medan, Aerobic Competion Tabloid Nyata Grup di Surabaya, Liitle League Baseball and Softball Jakarta tahun 2011 dan masih banyak lagi. Dengan mengedepankan kenyamanan pemakai, Eagle membuat sepatu dengan bahan karet yang bisa menyesuaikan bentuk kaki. Selain itu, sepatu Eagle memiliki lubang-lubang kecil sebagai sirkulasi udara agar terhindar dari bau kaki. Desain sepatu Eagle sangat bervariatif dan sangat berwarna. Tak hanya itu, sepatu Eagle sangat ringan dan lentur saat digunakan. Namun, untuk penggunaan yang rutin, sepatu Eagle kurang awet dan cocok digunakan hanya untuk berolahraga yang ringan. Merek Eagle menyasar kepada masyarakat menengah kebawah, sepatu Eagle dijual dari harga Rp. 149.900 hingga Rp. 499.000. Saat ini, sepatu-sepatu sudah banyak ditemukan di toko-toko olahraga, departemen store bahkan di berbagai situs penjualan online. Eagle merupakan salah satu  merek lokal yang bisa mendominasi di Indonesia. Nah,apa jenis sepatu Eagle favorit kamu? (put)