Tim Jabar Mendominasi Kemenangan Renang Popnas 2017

Kemenangan didominasi Tim Jawa Barat (Jabar) pada hari kedua dalam cabang olahraga renang Pekan Olahraga Pelajar Nasional (POPNAS) XIV / 2017 di Kolam Renang Jatidiri Semarang. Menurut lansiran dari Kompas.com (17/09/2017), Jabar meraih 4 medali emas yang disumbang oleh nama-nama berikut: Pertama, Athalarik Maulidio di nomor 1500 meter gaya bebas putra dengan catatan 16 menit 32,31 detik. Kedua, Azel Zelmi juga meraih emas di nomor  50 meter gaya kupu-kupu putra dengan waktu 25,93 detik. Ketiga, pada nomor 200 meter gaya ganti perorangan putra, emas diraih Erick Ahmad Fathoni (Jabar) dengan catatan 2 menit 08,63 detik. Keempat,  Farel Armandio Tangkas di nomor 200 meter gaya punggung putra dengan waktu 2 menit 07,81 detik. Sedangkan untuk Perak oleh Joe Aditya (DKI) 16 menit 40,26. Kemudian, Medali perak dari Daniel Setyawan (DKI) 2 menit 09,86 detik dan Di renang nomor 50 meter Perak diperoleh Angel Gabriel Yus (DKI) 29,07 detik. Perolehan perunggu pertama, Rashief Amila Yaqin (Jabar) 16 menit 44,94 detik. Kedua, Dwiki Anugrah (DKI) 2 menit 11,23 detik. Ketiga, Perunggu Danandra Indra (DKI) 26,55 detik dan Keempat, di nomor 800 meter gaya bebas putri perunggu Prada Hanan Farmadini (Jabar) 9 menit 43,21 detik. Dengan demikian, di klasemen umum Jabar memperoleh dengan raihan 5 emas, 3 perak, 4 perunggu.

SEA Games 2017: Wushu Sumbang Tiga Mendali dalam Sehari Pertandingan

Lindswell Kwok, Puan Maharani dan Imam Nahrawi. Foto: Antara/ Wahyu Putro

Indonesia lambat laun mulai merebut posisi peraihan Mendali. Pada pertandingan yang berlangsung Senin (21/08), Cabang Olahraga (cabor) Wushu kembali berhasil menyumbangkan medali untuk Indonesia di SEA Games 2017 yang berlangsung di Malaysia. Pewushu, Felda Elvira sukses menambah pundi-pundi emas kontingen Merah Putih dari nomor Doushu. Prestasi Felda terbilang mengejutkan, menginat dia baru pertama kali tampil di SEA Games. Ini merupakan medali kedua yang dipersembahkan Felda pada SEA Games 2017. Sebelumnya, dia sudah menyabet perunggu dari nomor Gun Shu dengan poin 9,62. Felda mencatatkan nilai tertinggi, 9,67 pada pertandingan yang berlangsung di KLCC Hall 5 kemarin. Medali perak juga jatuh ke tangan atlet wushu Indonesia, Monica Fransisca berada di tempat kedua dengan nilai 9,66 poin. Pada hari yang sama, Indonesia juga meraih perunggu dari nomor Muhammad Dafa Golden Boy dari nomor Qiangshu dengan 9,63 poin. di lansir dari Liputan6.com, dalam sehari Cabor Wushu dapat menyumbang tiga Mendali. Ini merupakan Kebanggan bagi Indonesia dan menjadi Motivasi bagi Atlet dari Cabor lain agar dapat bermain dengan maksimal sehingga dapat menyumbangkan mendali. Sebelumnya, Indonesia juga meraih perak dari wushu atas nama Bobie Valentius Gunawan yang tampil di nomor Taijiquan. Bobie kalah dari atlet tuan rumah, Loh Jack Chang. Sementara itu, hari ini Wushu juga akan mempertandingkan nomor Taijijian Putri. Selain Cindy Martono, Indonesia akan menurunkan juara dunia 2013, Lindswell Kwok.

Timnas Polo Air Putra Indonesia Raih Medali Perak

Timnas polo air putra Indonesia berhasil raih medali perak usai menang telak 12-5 atas Filipina dalam partai pamungkas di National Aquatic Center, Bukit Jalil, Minggu 20 Agustus 2017. Hasil tersebut didapat setelah finis di peringkat kedua. Menurut lansiran Liputan6.com (20/08/2017), Indonesia tidak dapat mengejar Singapura  format round robin di klasemen polo air putra SEA Games 2017. Tim polo air putra Indonesia harus menerima selisih gol dari Singapura di klasemen. Padahal, salah satu tim yaitu Rezza Auditya tampil ngotot sepanjang pertandingan. Penyerangan diperlihatkan tim polo air putra Merah Putih. Babak pertama berakhir dengan keunggulan 6-1 untuk Indonesia, sebelum akhirnya menang 12-5. Laga Filipina pada laga itu sayangnya pun tidak cukup untuk menyalip Singapura. Hasil yang diraih tim polo air putra Indonesia terbilang cukup, sama halnya dengan pencapaian SEA Games 2015 di Singapura, di mana polo air putra Indonesia juga merebut perak.