FIM MiniGP Berlangsung di Mandalika pada 2022, Kompetisi Buat Pembalap Muda

FIM MiniGP Berlangsung di Mandalika pada 2022, Kompetisi Buat Pembalap Muda

Federasi Balap Motor Internasional atau FIM akan menggelar FIM MiniGP di Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat, pada 2022. Ini adalah kegiatan baru yang diadakan Ikatan Motor Indonesia atau IMI Pusat, bersama FIM dan Dorna Sport, penyelenggara balapan MotoGP. Ketua IMI Nusa Tenggara Barat, M. Nur Haedin mengatakan para pembalap internasional akan berlaga di Mandalika dalam berbagai event bapalan berturut-turut. Mulai dari World Superbike pada November 2021 serta MotoGP dan FIM MiniGP yang berlangsung tahun depan. “Ini momentum yang luar biasa bagi masyarakat NTB, terutama para atlet balap sepeda motor,” kata Haedin Mataram, Kamis 2 September 2021. IMI NTB, menurut dia, akan menyiapkan pembalap berbakat sejak dini karena FIM MiniGP akan diikuti oleh pembalap berusia 10-14 tahun. Sementara pemerintah daerah, Haedin berharap, dapat menyiapkan investasi untuk pengembangan bakat pembalap muda tadi. Hoedin menguraikan, butuh dana untuk berlatih, ujian, mengikuti kejuaraan nasional, kejuaraan Asia, tur kejuaraan kelas dunia, dan lainnya. Penting juga pelatihan atau training khusus peningkatan kemampuan untuk menjadi pembalap MotoGP. “Jika pembalap NTB berhasil ke arena MotoGP dan kejuaraan balap sepeda motor kelas dunia lainnya, maka memberi dampak luar biasa serta mengharumkan nama Indonesia dan NTB di tingkat dunia,” kata Hoedin. “NTB memiliki puluhan atlet pembalap berbakat berusia dini. Mereka remaja yang berprestasi dan kini terus berlatih,” ujarnya. Para pembalap muda itu, menurut Hoedin, kerap mengikuti kejuaraan nasional dan ada pula yang telah mengikuti Asia Talent. Saat ini, beberapa atlet pembalap mulai mencoba motor sport. Mengutip keterangan Ketua Umum Ikatan Motor Indonesia atau IMI Pusat, Bambang Soesatyo, mulai 2022, IMI bersama Fédération Internationale de Motocyclisme (FIM) dan Dorna Sports menyelenggarakan FIM MiniGP Indonesia Series – Road to MotoGP di Mandalika, Lombok, NTB. “Ini ajang pencarian bakat pembalap muda Indonesia untuk bisa berlaga dalam MotoGP,” katanya. Mereka yang lolos seleksi FIM MiniGP di negara masing-masing akan mengikuti final FIM MiniGP World Series pada 2022 di Valencia, Italia. Setidaknya ada 15 negara juga terlibat dalam FIM MiniGP World Series 2022. Kejuaraan FIM MiniGP Indonesia Series diselenggarakan minimal sebanyak 5 seri di sirkuit berbagai daerah, salah satunya Sirkuit Internasional Mandalika, NTB. Teknis penyelenggaraan dan persyaratannya sedang disiapkan oleh IMI. FIM MiniGP, MotoGP, Sirkuit Mandalika, NTB, Nusa Tenggara Barat, Pembalap Muda Indonesia, Lombok, Ikatan Motor Indonesia, Bambang Soesatyo. Sumber: Tempo Indonesia

Sheraton Charity Cup 2020 Sukses Digelar, Danrem 162/WB: Perlu Bibit-bibit Baru Untuk Regenerasi

Sheraton Charity Cup 2020 Sukses Digelar, Danrem 162/WB: Perlu Bibit-bibit Baru Untuk Regenerasi

Turnamen tenis bertajuk Sheraton Charity Cup 2020 sukses digelar pada 25 hingga 27 September 2020 lalu di Sheraton Senggigi Beach Resort, Senggigi, Lombok Barat. Turnamen ini merupakan kerja sama antara Senggigi Beach Resort dengan PELTI Nusa Tengga Barat. Selain itu, Sheraton Charity Cup 2020 juga bekerja sama dengan Marriott International, Marriott Worldwide Business Council di Bali dan Lombok sebagai pihak penyelenggara, serta Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat, Korem 162 Wira Bhakti dan Kepolisian Daerah Nusa Tenggara Barat. Ada beberapa misi yang diusung pada turnamen kali ini selain yang utama yaitu sebagai penggalangan dana untuk rekanan Marriott International di Indonesia, terutama yang berada di area Senggigi. Dana bantuan tersebut diharapkan untuk bisa meringankan beban rekanan yang ekonominya terdampak pandemi. “Banyak rekan-rekan kita yang tentunya terpengaruh secara finasial, dan bahkan tak sedikit pula yang kehilangan mata pencahariannya. Maka dari itu, dengan rendah diri, kami menjadikan turnamen ini sebagai sebuah wadah untuk menggalang dana bagi rekan-rekan kami yang terkena dampak akibat wabah yang tengah melanda bumi ini,” jelas General Manager Sheraton Senggigi Beach Resort, Teezar Mirza, dilansir dari Radarlombok.co.id. Selain itu, turnamen ini bertujuan untuk memperingati hari jadi Tentara Nasional Indonesia yang ke-75 dan mencari bibit potensial pemain tenis, terutama dari kelompok umur junior. “Sekaligus merayakan hari ulang tahun Tentara Nasional Indonesia yang ke-75, turnamen ini mempertandingkan 3 kategori, di antaranya adalah kelompok umur junior, ganda berprestasi dan beregu veteran,” ujar Marketing Communications Manager Sheraton Senggigi Beach Resort, Marriott Internationa, Swarti Indah Diningrum, pada kesempatan yang sama. Tercatat sekitar 168 petenis dari berbagai daerah di Nusa Tenggara Barat dan Bali yang mengikuti turnamen ini. Sementara itu, pemenang dari tiap kategori mendapatkan piala dan piagam, serta uang pembinaan bagi kelompok umur junior. “Perlu bibit-bibit baru untuk mengisi regenerasi para atlet Indonesia. Untuk mengisi itu, kita mencari dari atlet-atlet muda di daerah-daerah,” kata Danrem 162 Wira Bhakti, Brigjen TNI Ahmad Rizal Ramdhani. Lebih lanjut, sesuai dengan slogan HUT TNI yang ke-75, “Sinergi untuk Negeri,” turnamen ini menjadi salah satu kesempatan bagi TNI untuk menyinergikan kegiatan-kegiatannya dengan seluruh stakeholder, termasuk untuk para pelaku pariwisata. “Semoga ke depannya menjadi normal, dan situasi pariwisata di NTB menggeliat seperti sedia kala,” lanjut Ahmad Rizal Ramdhani. Pada saat penyerahan hadiah, Polda NTB yang diwakili oleh Irwasda Polda NTB, Kombes Pol Djoko Hari Utomo, S.I.K, M.Si., juga menyerahkan secara simbolis bantuan untuk pelaku pariwisata yang terdampak pandemi di Sheraton Senggigi Beach Resort. “Tidak dilihat dari nilai, tapi lebih pada kepedulian kami terhadap situasi dan kondisi yang ada,” ujar Irwasda.

Dapatkan 10 Orang Wakil Dari Basketball Clinic For Lombok, Selangkah Lagi Tembus Honda DBL Indonesia All-Star 2018

Ryan Gardinir, pelatih World Basketball Academy (WBA) Australia mengajarkan bagaimana cara shooting yang benar, kepada para camper putri dalam event Honda DBL Special Basketball Clinic For Lombok, yang berlangsung di Gelanggang Pemuda Mataram, pada Senin-Rabu, 5 -7 November. (DBL)

Mataram- Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) menjadi salah satu korban bencana gempa membawa banyak simpatik. Honda dan DBL Indonesia bergerak bersama memberi suntikan semangat kepada para korban gempa. Mereka menggelar program khusus, yaitu Honda DBL Special Basketball Clinic For Lombok. Kegiatan ini sekaligus dijadikan ajang seleksi, menuju Honda DBL Camp 2018 di Surabaya. Sebanyak 222 camp-ers (sapaan calon peserta camp) yang mengikuti kegiatan itu sangat antusias mengikuti latihan. Pelatih dari DBL Academy dan World Basket Academy (WBA) Australia, menyeleksi dengan ketat. Para camper ditempa selama tiga hari. Baik dari segi fisik, teknik, skill, attitude, nutrion class, dan timing bermain basket yang tepat. Bertempat di Gelanggang Pemuda Mataram, Rabu (7/11) merupakan hari terakhir seleksi. Sebanyak 10 pebasket putra dan putri, dinyatakan lolos dan akan terbang ke Surabaya, untuk mengikuti Honda DBL Camp. Lima campers putri diisi Julian Fathana Panie, Qhifani Zhaqila, I Gusti Ayu Eka A, Syahtia Dwi Ningrum Alamsyah, dan Ni Made Sri Ratna Windusari. Lalu, lima campers putra diraih Kelvin Saputra Tan, Hendra Gunawan, I Nyoman Ari Sutrisna, I Made Dwi Artana, dan Dimas Anugrah Ramadhan. Ada juga dua pelatih yang lolos ke Honda DBL Camp 2018. Yakni, Sazali Rois dan I Gede Apriana. General Manager DBL Indonesia Yondang Tubangkit mengatakan, Honda DBL Special Basketball Clinic For Lombok pertama kali diselenggarakan di Indonesia. Tujuannya, membangkitkan semangat pemuda pasca bencana gempa. ”Ini program khusus untuk Lombok,” kata Yondang. Campers diseleksi langsung oleh dua pelatih WBA Australia, dan pelatih dari DBL Academy. ”Dari WBA ada Shane Froling dan Ryan Gardiner, ” jelasnya. Dia melihat, campers yang mengikuti kegiatan ini memiliki potensi. Namun, harus mempersiapkan diri lebih baik lagi. Sementara itu Kelvin Saputra Tan mengaku, kekurangannya ada di fisik dan teknik. “Kekurangan itu akan saya tingkatkan lagi,” kata dia. Kelvin menargetkan bisa tembus ke Honda DBL Indonesia All-Star. Masuk tim Honda DBL Indonesia All-Star merupakan impiannya sejak mengikuti Honda DBL. ”Ini kesempatan besar bagi saya. Tidak boleh disia-siakan,” ucapnya. Menurutnya, persaingan di Honda DBL Camp 2018 cukup berat. Harus bersaing dengan pebasket pilihan dari 21 provinsi lainnya. ”Saya rasa tidak mudah. Waktu dua minggu harus dimanfaatkan dengan maksimal,” tekadnya penuh semangat. Setali tiga uang, I Gusti Ayu Eka mengatakan, ia sudah mempersiapkan diri mengikuti Honda DBL Special Basketball Clinic For Lombok. Targetnya, tembus ke Honda DBL Camp 2018 di Surabaya terpenuhi. ”Sekarang, harus mempersiapkan diri lebih matang, untuk bisa lolos manjadi Honda DBL Indonesia All-Star,” kata Ayu. Ia berharap, semua yang didapatkan di Honda DBL Special Basketball Clinic For Lombok akan bisa bermanfaat ke depannya. ”Ilmu yang didapatkan akan saya terapkan membawa prestasi NTB lebih baik lagi,” pungkasnya.(Adt)

DBL Gelar Special Basketball Clinic For Lombok, 222 Pelajar NTB Buru Tiket DBL Camp

Honda Developmental Basketball League (DBL) Special Basketball Clinic For Lombok, dimulai sejak Senin (5/11), yang berlangsung di Gelanggang Pemuda Mataram, Mataram, Nusa Tenggara Barat. Sebanyak 222 pebasket pelajar di Pulau Lombok mendapat program latihan sekaligus seleksi menuju Honda DBL Camp. (DBL)

Mataram- Honda Developmental Basketball League (DBL) Special Basketball Clinic For Lombok, dimulai sejak Senin (5/11), yang berlangsung di Gelanggang Pemuda Mataram, Mataram, Nusa Tenggara Barat. Sebanyak 222 pebasket pelajar di Pulau Lombok mendapatkan program latihan intensif yang menyenangkan. General Manager DBL Indonesia, Yondang Tubangkit mengatakan, program tersebut diselenggarakan untuk kali pertama di Lombok. Visi programnya membangkitkan semangat pemuda pasca bencana gempa. ”Mereka harus terus semangat. Bencana gempa tak boleh meruntuhkan itu. Kita bangkitkan mereka melalui program khusus ini,” kata Yondang. Para peserta mendapatkan program latihan khusus dari World Basketball Academy (WBA) Australia. Shane Froling dan Ryan Gardiner, yang datang langsung memberi materi. ”Mereka juga adalah pelatih di DBL Camp. Kita bekerjasama sejak 2010 silam,” jelasnya. Program latihan yang diberikan hampir sama dengan di DBL Camp. Mereka mendapatkan materi teknik dasar cara bermain basket yang tepat. ”Program ini sekaligus memberikan gambaran yang ada di Honda DBL Camp,” bebernya. Menjadi bagian dari Honda DBL camp cukup berat. Harus melalui seleksi yang ketat. “Paling tidak, melalui program ini, student-athlete NTB bisa merasakan atmosfer DBL Camp sesungguhnya,” ujarnya. Itu bisa memberikan suntikan spirit bagi mereka untuk terus berlatih basket. Semangat mereka yang digenjot melalui program tersebut, bisa menjadi tonggak bagi pebasket NTB berprestasi ke depan. ”Saya berharap, program ini bisa bermanfaat bagi perkembangan dunia basket NTB ke depan,” harapnya. Pebasket mendapatkan program latihan khusus selama tiga hari. Dari 5-7 November. Yondang mengatakan, program itu akan menjadi ajang seleksi, menuju ke Honda DBL Camp, di Surabaya, Jawa Timur. Lima pebasket putra dan putri akan mewakili NTB berebut tiket Honda DBL Indonesia All-Star. ”Pemain yang lolos menjadi DBL All Star, berangkat ke Amerika,” jelasnya. NTB memiliki potensi yang baik. Hanya saja perlu pembinaan lebih intens. ”Saya yakin mereka lebih semangat berlatih usai basketball clinic ini,” tutupnya. (Adt)