Kawin Gelar, Putra Sutomo 1 Kembali Kuasai Takhta Juara DBL Medan

Tim putra SMA Sutomo 1 Medan

Gelaran Honda DBL with Kopi Good Day 2025 North Sumatera menjadi momen kebangkitan tim putra maupun putri Sutomo 1 usai keduanya harus puas mengakhiri perjalanan sebagai runner up di musim lalu. Hasil ini sekaligus membuat SMA Sutomo resmi kawin gelar. Hasil positif ini diperoleh setelah kesatria Sutomo 1 memenangkan laga kontra SMA Methodist 2 Medan dengan skor 59-42 pada Sabtu, 22 Februari 2025. Pencapaian ini sekaligus mengembalikan kejayaan Sutomo 1 yang sempat runtuh di tangan sang rival. Seperti musim-musim sebelumnya, duel antara kedua tim berlangsung dengan penuh gengsi. Sutomo 1 tengah berjuang keras untuk merebut kembali mahkota juara. Tak jauh berbeda, Methodist 2 pastinya tak rela melepas dominasi yang baru saja mereka bangun. Kuarter pertama pun berlangsung panas. Memasuki pertengahan kuarter, keunggulan masih berpihak kepada Methodist 2. Namun, Sutomo 1 tak tinggal diam. Mereka berhasil menyamakan kedudukan, 11-11, saat satu menit tersisa di kuarter pertama. Tak berhenti di situ, mereka juga sukses membalikkan keadaan dengan menutup kuarter menjadi 16-11. Momentum ini pun menjadi titik balik bagi Sutomo 1. Skuad asuhan Suwandy Winarto ini semakin bergerak menjauh meninggalkan musuhnya. Sepanjang kuarter kedua, tercatat 20 poin tambahan ditorehkan oleh Sutomo 1. Sementara, Methodist 2 hanya mampu membalasnya dengan raihan lima poin. Catatan tersebut tentu membuat Methodist 2 harus berupaya lebih keras untuk mengejar ketertinggalan di menit-menit berikutnya. Sebanyak 15 poin berhasil diperoleh selama kuarter ketiga. Aksi mereka terus berlanjut di kuarter akhir dengan membukukan 11 poin. Sayangnya, usaha tersebut ternyata belum berbuah manis. Sutomo 1 masih perkasa, membuat kemenangan resmi jatuh ke tangan mereka. Torehan skor dari kubu Sutomo 1 dibuka oleh Matthew Owen Lee dengan mencatatkan 13 poin. Tak sendiri, Gardine Lim turut menyumbangkan dua digit angka dengan 13 poin. Methodist 2 pun sejatinya telah memberikan perfoma terbaik. Kehadiran Warren Garvin Sutjipto dan Gablin Yomarlo Tobing kembali menjadi ujung tombak dari pasukan ini. Gablin Yomarlo Tobing sendiri memimpin raihan skor dengan 18 poin. Kemudian, disusul oleh Warren Garvin Sutjipto yang mengamankan 11 poin. Kemenangan milik Sutomo 1 sekaligus menandai akhir rangkaian DBL Medan 2025.

Akhiri Legasi Methodist 2, Gelar Ratu DBL Medan 2025 Resmi Milik Sutomo 1

Tim putri SMA Sutomo 1 Medan

Sejarah baru terukir di Honda DBL with Kopi Good Day 2025 North Sumatera. Tim putri SMA Sutomo 1 Medan resmi mengukuhkan diri sebagai ratu baru DBL Medan. Skuad asuhan Dany Adrian Simatupang ini akhirnya mengamankan gelar juara usai menaklukkan SMA Methodist 2 Medan dengan skor akhir 51-39 pada Sabtu, 22 Februari 2025. Kemenangan tersebut sekaligus menjadi ajang revans bagi Sutomo 1 atas Methodist 2 yang selalu mereka hadapi di partai puncak sejak 2022. Setelah sekian lama harus puas di posisi runner up, mereka kini mampu menutup musim dengan pencapaian manis. Pada kuarter awal, srikandi Methodist 2 sejatinya sempat menguasai permainan. Mereka masih unggul dengan skor 8-5 saat waktu menyisakan empat menit sebelum kuarter pertama berakhir. Serangan dari kubu lawan semakin gencar diberikan. Sutomo 1 berjuang keras untuk membalikkan keadaan di menit-menit akhir. Terbukti, mereka sukses menutup kuarter pertama dengan mengambil alih keunggulan, 13-9. Sejak saat itu, ketegangan semakin memuncak. Keunggulan terus berpindah tangan sepanjang berlangsungnya pertempuran. Methodist 2 tentu tak rela kejayaan mereka terpatahkan begitu saja. Pun dengan Sutomo 1 yang tak ingin menyudahi musim ini dengan kembali mengantongi status runner up. Meski begitu, srikandi Sutomo 1 setidaknya konsisten menutup setiap kuarter dengan posisi unggul. Situasi ini jelas memberi mereka peluang besar untuk mengamankan kemenangan. Memasuki pertengahan kuarter pemungkas, Sutomo 1 tampil semakin dominan dengan menciptakan margin yang terpaut cukup jauh. Harapan Methodist 2 untuk merebut kemenangan pun semakin menipis. Hingga peluit akhir dibunyikan, Sutomo 1 keluar sebagai pemenang dengan mengunci skor akhir 51-39. Penantian panjang srikandi Sutomo 1 akhirnya berbuah manis. Mereka berhasil merebut takhta juara yang telah dikuasai oleh Methodist 2 dalam tiga musim terakhir. Title baru ini lagi-lagi tak lepas dari tangan wangi Riana Harefa dan Audrey Jacelyn Jessica yang kompak mencatatkan double-double. Capaian ini diawali oleh Riana Harefa dengan membukukan 14 poin dan 26 rebound. Sementara, Audrey Jacelyn Jessica menyumbangkan 13 poin serta 12 rebound. Methodist 1 juga telah mengerahkan upaya maksimal hingga detik akhir. Sebanyak dua pemain menorehkan dua digit angka. Vina Aprilisca sebagai poros utama mencatatkan 21 poin. Sedangkan, Kristin Cecilia Panjaitan kembali menunjukkan kepiawaiannya di bawah ring dengan mengamankan 18 rebound.