Akhirnya Tim UII Yogyakarta Berhasil Raih Tiga Poin Pertamanya

UII Yogyakarta vs Usakti LIMA Football 2017

Setelah sempat menelan kekalahan dibeberapa pertandingan, Universitas Islam Indonesia (UII) Yogyakarta akhirnya berhasil meraih poin sempurna di lanjutan LIMA Football: Air Mineral Prim-A Greater Jakarta Conference (GJC) and Nusantara Conference (NC) 2017, setelah mengalahkan Usakti dengan skor 3-1 di Stadion UI, Depok, Senin (20/11). Di babak pertama, pertandingan berjalan dengan keras. Beberapa kali, benturan keras tersaji. Di menit 14, tim UII yogyakarta mendapat hadiah tendangan bebas setelah pemain Usakti melanggar keras pemain UII. Reza yang mengambil eksekusi tendangan bebas, melakukannya dengan sempurna. Tendangan melengkungnya, berhasil merobek jala Usakti dan merubah skor menjadi 1-0. UII kembali memperlebar jarak. Solo run, Tesar di menit 31 berhasil mengelabui penjaga gawang Usakti dan menambah skor menjadi 2-0. Tertinggal 2-0, Usakti mulai meningkatkan permainan. Hasilnya, dipenghujung babak pertama, Rizky Satrio memperkecil keunggulan menjadi 2-1. Di babak kedua, Usakti dan UII sama-sama bermain menyerang. Beberapa peluang tercipta dari kedua kesebelasan. Usakti yang berusaha mengejar ketinggalan untuk menyamakan kedudukan, justru kembali kecolongan. Di akhir babak kedua, tim UII yogyakarta memastikan kemenangan dengan skor 3-1 melalui gol Ahmad Saulung. Dengan kemenangan ini, UII meraih kemenangan pertamanya di LIMA Football. Pelatih UII, Akhsin Yosida mengatakan, kepada pemainnya agar bermain pantang menyerah. Dan, strategi yang diterapkanya terbilang cukup ampuh “Tadi kami bermain dengan formasi 4-4-2, dengan dua striker. Alhamdulillah hasilnya positif. Saya tekankan agar pemain bermain pantang menyerah. Saya sangat puas dengan pertandingan ini. Yang terpenting sekarang yaitu pemulihan fisik para pemain karena besok mereka harus bermain lagi,” ungkap Akhsin. (pah/adt)

UBL Menang Tipis Atas UII Yogyakarta Di Laga LIMA Football 2017

UBL-vs-UII-Yogyakarta-LIMA-Football

Kesebelasan Universitas Budi Luhur (UBL) mampu mendulang poin penuh di laga LIMA Football: Air Mineral Prim-A Greater Jakarta Conference (GJC) and Nusantara Conference (NC) 2017, dengan meraih kemenangan tipis 1-0 atas Universitas Islam Indonesia (UII) Yogyakarta, melalui gol semata wayang pemain Gilang di menit 16. Hujan yang mengguyur Stadion Universitas Indonesia, Kamis (16/11), tak membuat surut kedua kesebelasan untuk bermain dengan penuh semangat. Di babak pertama, kedua kesebelasan terus memeragakan permainan apiknya. Namun, kondisi lapangan yang basah membuat aliran bola sulit untuk di kontrol oleh para pemain. UII yang mengambil aliran serangan terlebih dahulu, harus kecolongan di menit 16. Gilang akhirnya menjadi aktor gol UBL dan membuat skor berubah menjadi 1-0. Tertinggal, UII terus berusaha untuk menyamakan kedudukan. Kedisiplinan anak-anak Budi Luhur dalam bermain, membuat UII kesulitan. Skor 1-0 pun, berakhir hingga turun minum. Di babak kedua, UBL yang sudah unggul 1-0 mencoba bermain dengan tenang. Sementara, UII masih mencari cara untuk membongkar pertahanan UBL. Peluang demi peluang tercipta dari kedua kesebelasan. Lagi dan lagi, aliran bola yang berubah menjadi cepat dikarenakan hujan menjadi faktor kesulitan bagi para pemain. Hingga waktu normal 90 menit, UII tak bisa menyamakan kedudukan. UBL pun, mampu mengamankan tiga poin penuh. Asisten pelatih UBL, Adi Pratomo mengatakan, UII membuat para pemainnya bekerja ekstra keras. Terlebih, UBL baru pertama kali bertemu dengan UII dan belum mengetahui cara bermain anak-anak dari Kota Gudeg ini. “Mengingat duel ini merupakan kali pertama tim sepak bola UBL bertemu dengan UII, kami tidak tahu permainan UII seperti apa. Pada permainan tadi, UII cukup memberikan tekanan,” tambahnya. Meski mendulang poin penuh, Adi mengungkapkan masih banyak yang harus di evaluasi oleh tim UBL. “Tadi kami masih longgar dari segi pertahanan. Namun, setiap ada peluang sekecil apa pun, kami usahakan untuk mencetak gol. Beruntung kami dapat menciptakan sebuah gol di pertandingan tadi,” ucap Adi. Di pertandingan selanjutnya, UBL akan bertemu dengan UPH, Sabtu (18/11) di Stadion UI, Depok.(pah/adt)

UII Yogyakarta Menjadi Satu-Satunya Universitas Dari Luar Jakarta Pada Ajang LIMA Football 2017

Tim-sepakbola-UII-Yogyakarta

Antusias yang tinggi terlihat, pada saat ajang kompetisi antar mahasiswa LIMA menggelar LIMA Football 2017. Tim sepakbola terbaik dari masing-masing Universitas berlomba-lomba mengikuti LIMA Football: Air Mineral Prim-A Greater Jakarta Conference (GJC) and Nusantara Conference (NC) 2017. Antusias itu terbukti, terdapat tujuh Universitas terbaik yang mengikuti LIMA Football 2017. Salah satunya, ada tim yang datang jauh-jauh dari Kota Gudeg, Yogyakarta yakni Universitas Islam Indonesia dan menjadi satu-satunya tim yang berasal dari luar Jakarta. Manajer Tim Sepakbola UII, Akhsin Yosidha, mengaku lebih tertarik mengikuti LIMA Football dibandingkan event yang lain, karena level pertandingan yang sangat bagus. “Kami lebih memilih mengikuti LIMA Football ini karena kami melihat level pertandingan di LIMA sangat bagus,” tegas Akhsin. Dalam mengikuti LIMA Football, anak-anak Yogyakarta ini datang ke Jakarta dengan persiapan yang matang. Mereka berlatih dengan intens, demi meraih hasil maksimal di LIMA Football 2017. “Persiapan kami sudah cukup baik. Dalam seminggu, kami berlatih tiga kali. Kami berlatih tidak hanya ketika ada pertandingan saja. Meski tidak ada pertandingan, kami tetap berlatih”, ungkap Akhsin.(pah/adt)