Timnas Putra Indonesia Tutup ASBC 2025 dengan Kemenangan

Timnas Basket Putra - ASBC 2025 (4)

Tim Nasional (Timnas) Basket Putra Indonesia menutup perjalanan di 9th Asian School Basketball Championships (ASBC) 2025 dengan hasil yang kurang memuaskan. Pada laga terakhirnya, mereka sukses mengalahkan Arab Saudi dengan skor telak 83-50 di GOR Manahan, Solo, Sabtu, 30 Agustus 2025 dan harus puas di peringkat kelima. Meski gagal menembus semifinal, Indonesia membuktikan diri masih punya daya saing kuat. Sejak tepis mula, anak-anak asuhan Rifki Antoloyn ini langsung memimpin tempo permainan. Kuarter pertama ditutup dengan keunggulan tipis 19-14. Di kuarter-kuarter berikutnya, mereka melaju sangat cepat. Begitu memasuki kuarter kedua, margin semakin melebar dan tidak pernah lagi turun di bawah dua digit. Arab Saudi benar-benar kesulitan keluar dari tekanan pertahanan Indonesia. Kemenangan ini juga terasa spesial karena hampir semua pemain mendapat menit bermain yang merata. Rotasi luas yang diberikan pelatih membuktikan bahwa seluruh anggota tim mampu memberikan kontribusi nyata di lapangan. Dari sisi produktivitas, Kenneth Leebron Huang kembali menunjukkan konsistensinya sebagai mesin poin milik Indonesia. Pemilik nomor punggung itu mencetak 18 poin. Riovaldo Renjiro Leonardy juga tampil tajam dengan sumbangan 17 poin. Di paint area, Made Gandhi Wibisana Menara justru menjadi jangkar pertahanan berkat catatan 11 rebound. Salah satu pemain, Gablin Yomarlo Tobing, membagikan kesan pribadinya seusai laga. “So far, ikut ASBC ini seru sih, Kak. Tapi kalau sesuai target sih belum ya, target awal sih harus bisa bawa medali. Ternyata belum bisa tercapai, dan masih banyak evaluasinya,” ucapnya lewat wawancara WhatsApp. Dengan hasil ini, Indonesia resmi finis di posisi kelima 9th Asian School Basketball Championships 2025. Meski belum sesuai target, performa solid di laga terakhir ASBC 2025 memberikan modal berharga untuk turnamen selanjutnya. Sementara Arab Saudi harus puas menutup kompetisi di posisi keenam. Sumber: DBL

Srikandi Indonesia Raih Medali Perunggu ASBC 2025

Timnas Putri Indonesia - ASBC 2025

Tim Nasional (Timnas) Basket Putri Indonesia menutup perjalanan di 9th Asian School Basketball Championships (ASBC) 2025 dengan manis. Bermain di Bronze Match, tim besutan Syafiq Ahmad Rizaldi itu berhasil mengalahkan Hong Kong 59-39 di GOR Manahan, Solo, Sabtu 30 Agustus 2025. Indonesia sempat tertinggal di awal pertandingan. Setelah dibuka dua tembakan gratis Komang Mariani Puteri Sekar Sari, Hong Kong justru unggul lima angka. Namun, Indonesia cepat bangkit. Tiga angka Kartika Hatta Mahanani menutup kuarter pertama dengan skor 14-10, untuk Indonesia. Di kuarter kedua, Indonesia sempat menjauh hingga 12 poin (25-13). Namun, Hong Kong tidak menyerah dan memangkas margin menjadi tiga angka saja di penghujung paruh pertama (25-22). Memasuki babak kedua, Indonesia tak ingin memberi celah. Dalam 20 menit sisa pertandingan, mereka menambahkan 34 poin, sementara Hong Kong hanya menambahkan 17 poin. Peluit akhir pertandingan pun memastikan kemenangan Indonesia dengan skor 59-39, sekaligus medali perunggu ASBC 2025. Secara statistik, akurasi Indonesia masih belum maksimal. Dari 68 percobaan, hanya 21 yang berbuah poin (30 persen). Eksekusi tembakan gratis dari Indonesia juga cenderung rendah. Hanya melesat 9 dari 16 kali percobaan (56 persen). Namun, keunggulan mereka tetap cukup untuk mengunci kemenangan. Putu Kezia Angelie Setiawan kembali jadi motor utama dengan 19 poin. Yang mana 12 di antaranya berasal dari tembakan tripoin. Komang Mariani Puteri tampil dominan di paint area dengan 17 rebound, ditambah 3 assist dan 2 poin. Sementara Berlian Yesi Triutari menyumbang 10 poin dan 7 rebound. Kemenangan ini menegaskan langkah Indonesia yang mampu bangkit setelah gagal di semifinal. Srikandi Merah Putih resmi menutup 9th Asian School Basketball Championships 2025 sebagai pemilik medali perunggu.

ASBC 2025: Tim Putra & Putri Indonesia Gagal Raih Poin Penuh

Kenneth Leebron Huang

Tim Nasional (Timnas) Basket Putra dan Putri Indonesia harus mengakui keunggulan lawan mereka pada laga perdana mereka di 9th Asian School Basketball Championships (ASBC) 2025. Bertanding di GOR Manahan Solo pada Senin, 25 Agustus 2025, skuad putra Indonesia kalah dengan skor 96-82 atas China. Meski demikian, asa Indonesia untuk melaju ke fase berikutnya masih ada. Mereka masih memiliki dua pertandingan sisa di fase grup. Paling dekat, Indonesia dijadwalkan bertemu dengan Thailand pada Selasa, 26 Agustus 2025 pukul 13.00 WIB. Pertandingan ini akan berlangsung di Sritex Arena, Solo, yang juga menjadi venue utama ASBC 2025. Sementara itu, Timnas Basket Putri Indonesia juga harus menelan pil pahit di laga perdana mereka. Bertanding di GOR Manahan Solo, Senin 25 Agustus 2025, skuad Indonesia juga takluk dari China dengan skor 66-53. Pada laga kedua, Timnas Basket Putri Indonesia akan bersua dengan Singapura, Selasa, 26 Agustus 2025 pukul 08.00 WIB, bergeser ke Sritex Arena, Solo. Partai ini bakal menjadi salah satu momentum kebangkitan sekaligus pembuktian bahwa skuad muda Indonesia mampu bersaing di level Asia.

Indonesia Siap Jadi Tuan Rumah ASBC 2025

Tim Indonesia Untuk ASBC 2025

Indonesia siap menjadi tuan rumah ajang 9th Asian Schools Basketball Championships (ASBC) 2025 yang akan berlangsung di Kota Surakarta (Solo), Jawa Tengah. Kejuaraan ini digelar di dua venue utama, GOR Sritex Arena dan GOR Manahan, menghadirkan tim basket pelajar dari berbagai negara Asia, yakni Arab Saudi, Malaysia, China, Singapura, Thailand, Hong Kong, dan tuan rumah Indonesia. Adapun acara pembukaan secara resmi digelar di Solo Paragon Hotel dan Residences pada 24 Agustus kemarin. Sementara Pertandingan Penyisihan berlangsung 25–28 Agustus, Semifinal & Final 29–30 Agustus, dan Penutupan pada tanggal 31 Agustus. Acara ini dibawah langsung arahan Menpora RI Dito Ariotedjo, Deputi Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga Surono, dan Ketua Panitia Luhur Dewanthono. Ajang ini tidak sekadar kompetisi internasional di level Benua Asia, tetapi juga menjadi wadah solidaritas, integrasi, interaksi dan pertukaran budaya antarnegara Asia. Juga mempererat persahabatan pelajar Asia; serta meningkatkan kesatuan diplomasi negara-negara kawasan Asia melalui semangat sportivitas. Menpora RI menyatakan komitmennya untuk menjadikan event ini sukses. “Indonesia siap menjadi tuan rumah yang tidak hanya menggelar kejuaraan basket pelajar Asia, tetapi juga memanfaatkan momentum ini untuk memperkuat sport diplomacy dan menginspirasi generasi muda agar semakin mencintai olahraga,” ujar Dito Ariotedjo. Deputi Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga, Surono, menegaskan bahwa ajang ini penting untuk pembinaan atlet muda usia pelajar. “ASBC 2025 adalah kesempatan emas untuk mengasah mental juara dan memberi pengalaman bertanding internasional bagi atlet-atlet pelajar kita,” katanya. Dukungan itu membuat Ketua Panitia penyelenggara Luhur Dewanthono yang juga Tenaga Ahli Menpora, memastikan bahwa seluruh persiapan telah berjalan baik. “Opening Ceremony sudah mendekati 100 persen. Kami pastikan venue, keamanan, dan kenyamanan peserta sesuai standar internasional,” ujarnya. Kemenpora berharap kejuaraan ini membawa dampak positif bagi olahraga pelajar, pariwisata, dan citra Indonesia di mata dunia.

Kejuaraan Basket Wali Kota Cup Sukses Digelar

Wali Kota Samarinda Cup 2025

Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata (Diaporapar) Kota Samarinda, telah resmi menutup Kejuaraan Basket Piala Wali Kota 2025, yang telah digulirkan dari tanggal 22-27 April 2025, di GOR Segiri Samarinda. Dalam kejuaraan tersebut, di putra dan putri dari klub Bluefin Samarinda berhasil mengawinkan medali emas dalam ajang tersebut. Di mana kejuaraan ini turut diikuti sebanyak 14 klub, terdiri 10 putra dan 4 putri, serta klub dari Bontang dan Balikpapan. Mewakili Kepala Disporapar Samarinda, Kabid Peningkatan Prestasi Olahraga, Supriatmono, mengucapkan apresiasinya kepada sang juara dan para klub lain yang ikut ambil bagian dalam kejuaraan ini. Dirinya pun berpesan agar terus mengembangkan potensi diri dengan menggenjot program latihan yang rutin dan selalu berjuang dalam setiap pertandingan. “Yang berhasil dalam kejuaraan ini tentunya tidak secara otomatis di kejuaraan berikutnya juga akan berhasil. Untuk itu, latihan itu wajib hukumnya untuk pembinaan olahraga. Yang belum berhasil, tingkatkan lagi latihannya, tingkatkan fisiknya dan kerjasama antara atlet dengan pelatih,” ucap Supriatmono dalam sambutannya, Minggu (27/04/2025) malam. Kemudian Ia menyampaikan bahwa, Disporapar Samarinda kedepannya akan menyelenggarakan event serupa dengan yang lebih besar dan meriah dari tahun ini, sebagai bentuk pengembangan pembinaan pebasket di Kota Tepian. “InshaAllah, di waktu yang akan datang Disporapar Kota Samarinda akan senantiasa memfasilitasi untuk kejuaraan-kejuaraan yang akan datang dan tentunya harapan kami, untuk kejuaraan yang lebih besar lagi di tahun-tahun yang akan datang,” ujarnya. Sementara itu Ketua Panitia Pelaksana, Deden Istian Nugraha, menyampaikan laporan bahwa kegiatan Wali Kota Cup ini terselenggara dengan sukses dan lancar tanpa hambatan. Tidak hanya itu, kejuaraan ini pun dikatakannya sebagai ajang untuk menjalin silaturahmi baik antar atlet maupun klub basket yang ada di Samarinda. Selain itu juga mengembangkan pembinaan atlet junior dengan memasukkan minimal 3 pemain dari setiap klub, sebagai ajang menambah jam tanding atlet. “Tujuan utama dari kegiatan ini adalah untuk membangun semangat kompetisi yang sehat dikalangan generasi muda, meningkatkan kualitas atlet basket pertama di Kota Samarinda, serta mempererat hubungan antar klub melalui semangat suportifitas dan fair play,” kata Deden. Dalam kejuaraan Wali Kota Cup ini juga turut dihadiri langsung oleh Ketua Pengprov Perbasi Kaltim, Darwin Tandrin, yang sangat mengapresiais daya juang para atlet Kota Tepian dalam meraih kemenangan pada kejuaraan tersebut. Berikut urutan juara dalam ajang kejuaraan basket Wali Kota Cup Samarinda 2025: Putri: 1. Bluefin Samarinda 2. Puma Samarinda 3. Sonic putri samarinda Putra: 1. Bluefin Samarinda 2. Bhayangkara 3. LBC Galuh Bontang Sumber: RRI

Belasan SMA Ikuti Turnamen Basket Bertajuk HSBC 2025

High School Basketball Championship (HSBC) 2025

Turnamen bola basket antar Sekolah Menengah Atas (SMA), akan segera digelar. Turnamen bertajuk High School Basketball Championship (HSBC) 2025 akan melibatkan 12 sekolah di seluruh Indonesia. HSBC 2025 akan digelar oleh Persatuan Bola Basket Seluruh Indonesia (Perbasi) Banten berdasarkan rekomendasi Perbasi Pusat. Perwakilan Panitia Penyelenggara HSBC 2025, Murni Setionegoro mengatakan, ini adalah kesempatan langka bagi Indonesia dengan menggelar turnamen ini. “Turnamen ini digelar berkenaan dengan salah satu program kompetisi Sekolah Menengah Atas (SMA) NBA Asia Pacific di Singapura. Di mana juara kompetisi akan menjadi tim perwakilan SMA Indonesia,” ucap Murni di Media Center Kemenpora RI, Kamis (17/4/2025). Kesempatan ini sangat bagus namun tidak semua tim bisa ambil bagian di High School Basketball Championship 2025. Sebab, untuk edisi perdana ini tidak banyak tim yang akan mendapatkan kesempatan, hanya yang mendapatkan undangan saja. “Dengan berat hati kami harus membatasi peserta di turnamen ini. Kami tidak memiliki banyak waktu untuk menyiapkan turnamen ini, karena menyesuaikan waktu yang tersedia,” ujar Manajer Timnas Bola Basket U-18 ini. “Untuk tahun ke depan, dengan persiapan yang lebih panjang kita sangat ingin ikut sertakan lebih banyak sekolah-sekolah terbaik lainnya di seluruh Indonesia,” kata Murni menambahkan. HSBC 2025 dijadwalkan berlangsung pada 21 – 26 April 2025, di Lapangan Basket UPH Karawaci. Turnamen nantinya akan diikuti oleh 8 tim putra dan 8 tim putri dari 12 SMA. Walau HSBC 2025 edisi pertama ini dibatasi namun pesertanya cukup beragam dari berbagai sekolah. Mulai dari sekolah di Jakarta hingga sekolah asal Sorong, Papua Barat Daya. Berikut daftar tim peserta High School Basketball Championship (HSBC) 2025: Putra pool A SMA 2 (Bandung) SMA Jubilee (Jakarta) UPH College (Tangerang) SMA YPPK Agustinus (Sorong) Pool B SMA Tri Mulya (Bandung) SMA PPOP (Jakarta) SMA BOPKRI 1 (Yogyakarta) SMA Tunas Bangsa Putri SMA Penabur Cirebon SMA Global Prestasi Bandung SMA Jubilee (Jakarta) UPH College (Tangerang) Sumber: RRI

Taklukkan Pelita Bangsa, Gelar Juara DBL Lampung Masih Milik Smanila

Tim Putra SMA YP Unila Bandar Lampung

Takhta Honda DBL with Kopi Good Day 2025 Lampung sekali lagi masih milik tim putra SMA YP Unila Bandar Lampung (Smanila). Bukan hal mudah bagi mereka untuk kembali mengantongi gelar sebagai kampiun pada Sabtu, 1 Februari 2025. Pasukan SMA Pelita Bangsa Bandar Lampung datang sebagai penantang yang tangguh. Meski berstatus sophomore, mereka mampu menempatkan kesatria Smanila dalam sebuah laga bertensi tinggi. Pertempuran berlangsung begitu sengit dengan keunggulan yang silih berganti di setiap menit. Putra Smanila tentu tak akan membiarkan gelarnya direbut dengan mudah. Pun dengan Pelita Bangsa yang tak ingin usahanya berakhir sia-sia. Sejak tepis mula, Pelita Bangsa sejatinya berpeluang besar untuk keluar sebagai pemenang. Siapa sangka, kuarter pertama berakhir dengan keunggulan sementara milik Pelita Bangsa. Putra Smanila beberapa kali terlihat berusaha keras untuk membalikkan keadaan. Namun, upaya mereka tak bertahan lama. Pasalnya, sang rival lagi-lagi sukses mengambil alih hingga menutup paruh pertama dengan keunggulan. Begitu juga dengan kuarter ketiga yang berjalan tidak jauh berbeda dengan kemenangan sementara milik Pelita Banga, 67-63. Tak heran jika ketegangan kian memuncak kala menginjak kuarter pemungkas. Sadar posisinya terancam, putra Smanila jelas tampil lebih waspada. Tampak jelas dari setiap peluang yang akhirnya berhasil terkonversi menjadi tambahan poin. Di sisa empat menit pertandingan, momentum kemenangan semakin nyata saat tembakan Dafakhri Rasi Sanjaya berhasil membalikkan keadaan. Aksi ini membawa Smanila unggul tipis, 76-75. Sejak saat itu, mereka semakin melesat menjauh. Peluit akhir pun dibunyikan. Dengan begitu, kemenangan resmi jatuh ke tangan Smanila dengan skor akhir 88-80. Sosok Ahmad Rizky kembali tampil bersinar. Pemain satu ini mencuri perhatian dengan menjadi satu-satunya penggawa Smanila yang menorehkan double-double. Selama 34 menit waktu bermain, ia membukukan 22 poin dan 23 rebound. Sementara, sebanyak tiga pemain lainnya turut mencatatkan dua digit angka. Mereka adalah Reyhan Agung Alvaro dengan 25 poin, Dafakhri Rasi Sanjaya dengan 17 poin, dan Sabili Kaizar dengan 15 poin. Di sudut lain, Marchello Rulin lagi-lagi tampil gemilang. Kapten Pelita Bangsa ini menorehkan double-double dengan 39 poin dan 21 rebound. Kemudian, disusul oleh Jason Tamrin yang memperoleh 16 poin, serta Nafiis Albani Chandra Gouw dengan raihan 11 poin.

Akhir Penantian Panjang, Fransiskus Kembali Kenakan Mahkota Ratu DBL Lampung

Tim Putri SMA Fransiskus Bandar Lampung

Sejarah baru terukir dalam Final Party Honda DBL with Kopi Good Day 2025 Lampung. Setelah lebih dari satu dekade, tim putri SMA Fransiskus Bandar Lampung akhirnya kembali merebut mahkota juara. Keberhasilan tersebut menjadi gelar pertama mereka sejak terakhir kali berjaya pada 2013, sekaligus mengakhiri kutukan runner up yang menghantui sejak musim 2021. Belum berhenti sampai situ. Partai puncak pada Sabtu, 1 Februari 2025 ini juga merupakan ajang pembuktian tim asuhan Leni Agus Priyati yang sukses menuntaskan misi revans atas SMA YP Unila Bandar Lampung (Smanila). Para srikandi Fransiskus mampu menutup pertandingan dengan hasil akhir 71-57. Dengan begitu, pupus sudah ambisi srikandi Smanila untuk mengantongi gelar back to back champion. Kedua tim sejatinya sama kuat. Pasukan Smanila bahkan mampu mencuri dua poin pertama yang lahir lebih dahulu lewat tangan Kayla Salma saat pertempuran baru berjalan satu menit. Aksi tersebut tampaknya membuat putri Fransiskus gerang. Tak berselang lama, mereka pun menyamakan kedudukan melalui tembakan Siti Nilan Maharani Ayu Nur Rizki. Sejak saat itu, putri Fransiskus mulai mengambil kendali pertandingan. Mereka terus melesat jauh, membuat margin yang tercipta antara kedua tim kian lebar. Bahkan, sebelum paruh pertama usai, mereka mulai mencatatkan fase respect the game dengan keunggulan 40-20. Tak tinggal diam, putri Smanila berupaya keras memperkecil ketertinggalan. Status sebagai kampiun musim lalu jelas menjadi taruhan besar yang tidak bisa dilepaskan begitu saja. Beberapa kali skuad Smanila terlihat mencoba membalikkan keadaan. Namun, selalu digagalkan oleh benteng pertahanan Fransiskus yang begitu kokoh. Memasuki menit-menit akhir laga, putri Fransiskus semakin tak terbendung. Mereka benar-benar tidak memberi celah sedikit pun bagi musuh untuk berada dalam posisi unggul. Hingga peluit akhir dibunyikan, takhta juara DBL Lampung 2025 resmi dikuasai oleh pasukan Fransiskus. Sesuai prediksi, duo Siti Nilan Maharani Ayu Nur Rizki dan Putri Ayu Mutiara Dewi menjadi ancaman terbesar dari tubuh Fransiskus. Kedua pemain ini kembali mencatatkan nama sebagai pencetak double-double. Pencapaian ini dibuka oleh Siti Nilan Maharani Ayu Nur Rizki dengan 27 poin dan 21 rebound. Belum lagi dengan deretan angka lain, seperti 5 assist, 9 steal, serta 6 block. Tak jauh berbeda dengan Putri Ayu Mutiara Dewi yang membukukan 19 poin dan 14 rebound. Kemudian, diikuti oleh 3 assist, 5 steal, dan 1 block. Dari sisi lain, putri Smanila juga telah mengerahkan upaya keras selama berjalannya pertandingan. Elvira Berliana kembali berperan penting dalam kemenangan yang diraih skuad asuhan Divin Sandhitya ini. Selama 36 menit waktu bermain, ia mampu mencatatkan 21 poin, 24 rebound, 2 assist, 8 steal, dan 1 block. Torehan tersebut juga diikuti oleh Kayla Jasmine Putri dengan 14 poin, 12 rebound, serta 10 steal.

Tim RI Juarai Turnamen Internasional Basket di China

Aras Gading Muda

Tim RI berhasil menjuarai the 4th China Winter International Youth Basketball Tournament 2024. Tim basket RI, Aras Gading Muda (AGM), bermain dalam turnamen internasional the 4th China Winter International Youth Basketball Tournament 2024 di Tonglu, Hangzhou, China, Rabu (25/12/2024). Dalam laga final Divisi 1 yang penuh ketegangan, mereka berhasil mengalahkan klub Sinergi TU Hong Kong dengan skor tipis 61-58. Pertandingan berjalan ketat hingga detik-detik akhir. Momentum kemenangan tercipta melalui tembakan tiga angka dari Evan Yu yang melesat sempurna di saat krusial, memastikan gelar juara untuk AGM. Sorakan meriah memenuhi arena, menandai momen epik bagi tim AGM Indonesia di ajang internasional ini. Coach Hoei Maechel, Pelatih Tim Kelompok Umur (KU) 16 tahun Putera AGM Indonesia mengakui sangat bangga dengan timnya yang tetap tenang di detik-detik akhir saat tim lawan unggul 59-58. “Salut dengan kekompakan dan ketenangan tim ini walaupun tertinggal 1 poin, tetap fokus dan usaha menambah poin, ketika briefing saya hanya minta mereka tetap bermain dengan fun, kompak dan usahakan menambah skor,” ujar Mike, panggilan akrabnya. Mike menambahkan perjalanan tim AGM Indonesia ke final ini tidak mudah karena bertemu dengan lawan-lawannya yang cukup kuat dari berbagai negara termasuk dari Indonesia. Namun, dengan skill dan mental juara yang sudah terbentuk sejak awal, mereka menunjukkan bisa bersaing dengan tim lainnya. Ini adalah hasil dari kerja keras dan dedikasi mereka. Aras Gading Muda Indonesia merupakan klub basket di Indonesia yang berlokasi di Jakarta dan Tangerang, dikenal dengan filosofi pembinaan talenta sejak dini dan disiplin tinggi dalam berlatih. Klub yang mencetak prestasi di level nasional dan internasional ini menjadikan mereka salah satu klub paling diperhitungkan dalam dunia basket saat ini. Dengan bimbingan pelatih Coach Hoei Michael, dan dukungan manajer Cristina Ratnawati, AGM khususnya di KU 16 PA ini konsisten menunjukkan performa terbaiknya di berbagai turnamen. “Klub Aras fokus pada pembinaan karakter dan mental sejak dini dan tim KU 16 ini sudah membuktikan saat final ketika mereka bermain tanpa mengeluh padahal suhunya saat itu termasuk dingin untuk ukuran orang Indonesia yang mencapai 3 derajat. Dukungan penuh orang tua dan official dengan selalu memperhatikan asupan makanan dan vitamin membuat mereka dapat bermain dengan maksimal,” ujar Manager tim, Cristina Ratnawati yang biasa dipanggil Coach Titin. Sementara itu, Evan Yu, Poin Guard AGM yang memberikan tembakan 3 angka mengaku sangat bangga jadi bagian tim AGM ini. Mendapatkan mandat dari Coach Mike untuk menambah skor tidak membuatnya beban. “Yang ada di pikiran saya, saat menerima bola dari Russel hanyalah melesatkan ke ring dengan sempurna dan ternyata berbuah kemenangan. Kemenangan ini juga jadi hadiah Natal terbaik buat saya dan orang tua yang selalu mendukung penuh di tiap pertandingan,” ujar Evan. Kemenangan tim AGM di turnamen the 4th China Winter International YBT 2024 tidak terlepas dari perolehan poin Benjamin Hernusi yang menyumbangkan hampir 30 poin di tiap pertandingan dan menobatkannya menjadi MVP di Divisi 1 kejuaraan ini. Ben yang berusia 15 tahun asal Singapura sudah bergabung dengan AGM sejak tahun lalu dan selalu menunjukkan performa terbaiknya di tiap pertandingan. Coach Titin menjelaskan tidak hanya AGM Indonesia yang menjadi juara the 4th China Winter International YBT 2024 ini, SEA Hawk Academy Indonesia yang dibawanya juga menjuarai Divisi 2 turnamen internasional tersebut. “Kemenangan dua tim ini jadi hadiah penutup tahun yang indah buat saya sebagai manager sekaligus pelatih anak-anak hebat ini,” tutupnya.

Kawin Gelar. Putra Santu Petrus Resmi Bawa Pulang Champion ke-14

Selebrasi Tim putra SMA Santu Petrus Pontianak

Tim putra SMA Santu Petrus Pontianak menyusul kemenangan tim putri di Final Party Honda DBL with Kopi Good Day 2024 West Kalimantan pada Jumat, 13 Desember 2024. Resmi kawin gelar, tim putra SMA Santu Petrus menunjukkan kepantasannya untuk kembali menempati posisi Champion ke-14 (terhitung sejak 2011) di DBL West Kalimantan. Kepastian tersebut mereka peroleh setelah menaklukkan SMA Santo Paulus Pontianak dengan skor akhir 62-42. Meskipun begitu, bukanlah perjalanan yang mudah bagi SMA Santu Petrus Pontianak untuk mempertahankan gelarnya. Dipertemukan dengan SMA Santo Paulus Pontianak di laga malam hari tersebut, kedua tim benar-benar sukses membuat jantung para penonton di GOR Perbasi Pontianak berdebar kencang. Baru di kuarter pertama saja, permainan kedua tim tampak begitu cepat. Dibuktikan dengan skor kedua tim yang hanya berselisih lima poin saja hingga kuarter pertama usai yakni di angka 19-14. Lalu saat memasuki kuarter kedua, tim SMA Santo Paulus Pontianak seolah sedikit lengah. Hal tersebut membuat poin SMA Santo Paulus Pontianak makin terpaut jauh dengan SMA Santu Petrus Pontianak. Di kuarter kedua ini berakhir dengan skor 35-19. Dominasi SMA Santu Petrus makin terlihat di kuarter ketiga. Namun, saat menginjak kuarter keempat, sebenarnya SMA Santo Paulus Pontianak mulai memperlihatkan usahanya untuk mengejar ketertinggalan. Sayangnya, tim putra SMA Santu Petrus Pontianak seolah lebih cepat untuk merespon bola yang ia peroleh dan berhasil memimpin hingga pertandingan 40 menit tersebut usai dengan skor 62-42. Pada final malam hari tersebut, dua nama pemain SMA Santu Petrus Pontianak berhasil menyumbangkan dua digit angka untuk gelar Champion timnya. Mereka adalah Jeremy Stanley Wijaya Tai dengan 19 poin dan 5 rebound. Kemudian disusul Edbert Marchelyo yang mencatatkan 15 poin dan 3 rebound. “Final hari ini sangat seru dan challenging sekali dikarenakan lawan juga bermain ngotot untuk mendapatkan juara DBL Pontianak tahun ini,” ungkap Jeremy Stanley Tai usai final DBL Pontianak 2024. Dalam kesempatan tersebut, Jeremy juga menyampaikan bahwa timnya sempat tegang menghadapi final di malam hari tersebut. “Sangat tegang, tapi kami saling support dan memberikan motivasi kepada teman satu tim. Terbukti berhasil mengatasi ketegangan dan menang hingga akhir pertandingan,” ucap pemain kelahiran 2007 tersebut. Di penghujung perbincangan kami, ia pun menyempatkan untuk memberikan sebuah harapan pada adik kelasnya di tim basket putra SMA Santu Petrus Pontianak. “Semoga musim depan lebih baik dan persaingannya lebih ketat lagi biar lebih seru,” pungkas pemain yang duduk di bangku kelas XII itu.

Tak Tergoyahkan, Putri Santu Petrus Amankan Sembilan Kemenangan Beruntun

Potret tim putri SMA Santu Petrus Pontianak

Takhta Honda DBL with Kopi Good Day 2024 West Kalimantan masih menjadi milik tim putri SMA Santu Petrus Pontianak! Musim ini, mereka kembali melanjutkan tren kemenangan yang belum terpatahkan sejak 2015. Di partai puncak kali ini, putri Santu Petrus lagi-lagi bersua dengan SMA Santo Paulus Pontianak. Seperti yang diketahui, kedua tim ini memang langganan bertemu di lantai final DBL West Kalimantan. Selama pertemuan-pertemuan sebelumnya, para srikandi Santo Paulus belum pernah berhasil merebut trofi juara dari tangan rival lamanya. Nasib serupa ternyata juga terjadi di Final Party DBL West Kalimantan 2024 yang berlangsung pada Jumat, 13 Desember 2024. Kemenangan berhasil digenggam oleh putri Santu Petrus. Skuad asuhan Eka Setyawan ini mampu mengakhiri pertandingan dengan skor 58-41. Duel antara kedua tim sebetulnya sempat berjalan sengit di kuarter awal. Bahkan, pasukan Santo Paulus sukses menembus pertahanan musuhnya lebih dahulu dengan mencetak tripoin melalui aksi Jiefiana. Hanya berselang satu menit, putri Santo Paulus kembali mencatatkan angka di halaman statistik, sekaligus meninggalkan musuhnya dengan skor sementara 5-0. Tentu bukan situasi yang diinginkan oleh Santu Petrus. Namun, tidak butuh waktu lama bagi mereka untuk mengejar ketertinggalan. Pertengahan kuarter menjadi saksi atas keunggulan yang berbalik memihak Santu Petrus. Keunggulan tersebut rupanya mampu dipertahankan oleh para srikandi Santu Petrus. Bahkan, mereka semakin memperlebar margin di menit-menit berikutnya. Pada kuarter ketiga, Claretta Florensia dan rekan-rekannya pun sukses menorehkan 19 poin tambahan, sementara Santo Paulus hanya mencatatkan delapan poin. Skor sementara menjadi 50-27. Tersisa satu kuarter penentu. Pasukan Santo Paulus tidak lantas menyerah. Mereka semakin gencar melancarkan serangan, terlihat dari 14 poin yang berhasil ditambahkan. Lain halnya dengan Santu Petrus yang hanya mencatatkan delapan poin sepanjang kuarter keempat. Meski begitu, angka tersebut belum dapat mengantarkan kemenangan bagi Santo Paulus. Hingga peluit akhir dibunyikan, gelar juara resmi menjadi milik Santu Petrus. Sebanyak dua pemain Santu Petrus membukukan double-double. Pencapaian ini diawali oleh Vanessa dengan 11 poin dan 10 rebound, dilanjutkan Dominique Evelian Arwensky dengan 10 poin dan 10 rebound. Sementara, Claretta Florensia menyusul dengan torehan 11 poin dan 7 rebound. Di tubuh Santo Paulus, Vieny Gwenogia Theryatmadja nyaris mengamankan double-double. Ia meraih 10 poin dan 9 rebound, sekaligus menjadi satu-satunya pemain Santo Paulus yang menorehkan dua digit angka.

Turnamen ‘NYSN High School Basketball Cup 2018’ Berakhir, Tahun Depan Akan Ada Turnamen Yang Kedua

Turnamen ‘NYSN High School Basketball Cup 2018’ Berakhir, dan pada 2019 akan kembali bergulir dengan format dan penyelenggaran yang lebih meriah serta berkualitas. (Pras/NYSN)

Tangerang Selatan- Turnamen basket antar Sekolah Lanjutan Tingkat Atas (SLTA) bertajuk ‘NYSN High School Basketball Cup 2018’, di Hall Basket SMA Kharisma Bangsa, Pondok Cabe, Pamulang, Tangerang Selatan, Banten, berakhir pada Minggu (5/5). Pada turnamen basket yang untuk pertama kalinya digelar, tim basket putra SMA Kharisma Bangsa berhasil menjadi pemenang setelah mengalahkan SMAN 13 Depok (61-41). Sedangkan tim putri SMAN 6 Depok sukses meraih kampiun usai menundukkan SMA Saint John’s Serpong (48-22). Keberhasilan SMAN 6 Depok makin lengkap setelah Fani Arimbi, dianugerahi sebagai Most Valuable Player (MVP). Sedangkan tim putra SMAN 6 dinobatkan sebagai Most Favourite Team (MFT). Sementara, Most Valuable Player (MVP) putra diberikan kepada Mikho Haidar, pemain center SMA Kharisma Bangsa. Di sela-sela turnamen juga dilaksanakan 3 Point Competition. Ibnu Fajar Setiawan (SMAN 6 Depok) berhasil merebut titel usai menyingkirkan pesaingnya. “Sebenarnya cuma iseng-iseng dan berhadiah. Di awal kayak nggak yakin juga. Tapi, pas tadi bisa memasukkan enam bola makin percaya diri. Akhirnya bisa menang,” cetus Ibnu. Sementara itu, Melvin Wahyudi, Direktur Utama PT Nasional Yunior Sportindo Media, mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu demi kelancaran pelaksanaan turnamen ‘NYSN High School Basketball Cup 2018’, dari awal hingga final. “Khususnya, saya mengucapkan terima kasih kepada SMA Kharisma Bangsa atas tempat dan waktu yang diberikan. Juga semua peserta, penonton yang hadir serta official, kru, dan pihak-pihak yang terlibat, baik secara langsung maupun tidak langsung,” ujar Melvin saat penutupan ‘NYSN High School Basketball Cup 2018. Ia juga meminta maaf bila selama pelaksanaan event ini terdapat kekurangan. “Tentu ini akan menjadi evaluasi kami, agar kedepannya bisa lebih baik lagi. Yang pasti, tahun depan kami akan gelar event seperti ini lagi dan akan ada turnamen NYSN kedua,” tegasnya. Sebagai media olahraga terpercaya bagi kalangan pemuda pecinta olahraga di Indonesia, Melvin menegaskan berusaha memberikan dukungan bagi atlet muda di Tanah Air agar mereka konsisten terus berprestasi demi mewujudkan cita-cita sebagai atlet profesional, dan memberikan kebanggaan tak hanya bagi keluarga, namun bangsa dan negara. “Kami berharap sekolah dan klub-klub olahraga intens berkomunikasi dengan kami terkait agenda olahraga untuk bisa diekspose di NYSNMEDIA,” tukasnya. “Selamat bagi tim yang juara dan MVP yang terpilih. Dan para peserta yang belum berhasil, luar biasa perjuangannya dan kami menghargai kontribusi kalian,” beber Melvin. Sedangkan Chandra Wiedyananta, Ketua Pelaksanan turnamen, mengaku sangat puas dengan event ini. “Para peserta, penonton, suporter, dan para orang tua menyaksikan turnamen basket antar SLTA yang untuk pertama kalinya digelar. Semua terlihat menikmati serta merasakan kemeriahan acara hingga final hari ini,” terangnya. “Kami mengharapkan seluruh tim peserta mendapatkan pengalaman berharga dan merasakan atmosfir kompetisi yang bisa menjadi modal mereka mengikuti kompetisi berikutnya. Selamat untuk semua pemenang. Semoga ini menjadi langkah yang baik untuk menuju ke jenjang yang lebih tinggi,” tutup Chandra. (Adt)

Menangi Duel ‘Panas’ Kontra SMAN 13 Depok, SMA Kharisma Bangsa Juara ‘NYSN High School Basketball Cup 2018’

Tim putra SMA Kharisma Bangsa (putih) sukses merajai turnamen basket ‘NYSN High School Basketball Cup 2018’. (Pras/NYSN)

Tangerang Selatan- Tim putra SMA Kharisma Bangsa sukses merajai turnamen basket ‘NYSN High School Basketball Cup 2018’. Wakil Tangerang Selatan ini secara meyakinkan unggul atas SMAN 13 Depok dalam partai puncak, di Hall Basket SMA Kharisma Bangsa, Minggu (5/5). SMA Kharisma Bangsa yang lebih diunggulkan ini, kerap memimpin perolehan angka di awal-awal kuarter pertama. Tak mengherankan bila Saddam Asyruna dkk mampu menutup kuarter pertama dengan skor 14-7. Mengawali kuarter kedua, SMA Kharisma Bangsa kian menggila. Mereka tak memberikan kesempatan pada lawan untuk memundi angka. Meski SMAN 13 sempat bangkit untuk memberikan perlawanan, namun hal itu belum cukup untuk membendung perolehan angka SMA Kharisma Bangsa yang mengunci kuarter ini, 32-18. Pada kuarter ketiga, pertandingan tetap berlangsung dalam tensi tinggi. Saddam dkk tetap tak mengendurkan perlawanan atas wakil Kota Depok itu. Fast break yang ditunjukkan pemain SMA Kharisma Bangsa mampu dimaksimalkan untuk memundi angka demi angka. Hasilnya, kuarter ini berakhir 44-30 untuk SMA Kharisma Bangsa. Tak tinggal diam, anak asuh Rizki Dewantoro itu memberi tekanan ke daerah pertahanan SMA Kharisma Bangsa di kuarter akhir. Namun, skuat yang dimotori Mikha Haidar itu mampu mematahkan bola serangan dari Ilham Ramadhan dkk. Aksi ‘lay-up’ yang dilakukan Saddam selalu mengundang sorak suporter setia SMA Kharisma Bangsa. Bahkan, kerjasama apik yang diperlihatkan M. Rafkha Gibran, Abdurasjid Fadhil dan Aofar Hedyan mampu membuat angka SMA Kharisma Bangsa menjauh 58-40 atas SMAN 13. Disisa waktu satu menit kedua tim tetap tampil impresif. SMA Kharisma Bangsa akhirnya mampu membungkus pertandingan dengan skor 61-41. “Pastinya senang bisa menang di turnamen ini. Apalagi, pemain tidak ada yang cedera dan mereka tampil luar biasa. Fast break juga maksimal. Pokoknya enjoy the game hari ini,” ujar Ari Adiska, arsitek SMA Kharisma Bangsa usai laga. “Mungkin untuk kelas 12 ini menjadi event terakhir sebelum lulus. Jadi kemungkinan kami akan kehilangan satu center dan satu shooter yang bagus di tim. Dan, harapannya untuk yang di kelas 11 dan 10 mereka dapat berlatih lebih intensif,” lanjutnya. Sementara, Mikho Haidar, Kapten Tim SMA Kharisma Bangsa, berharap tahun depan SMA Kharisma Bangsa bisa lebih berprestasi di turnamen ini. Menurutnya, pertandingan ini menjadi yang terakhir baginya sebelum lulus sekolah. “Tahun depan harus lebih baik lagi prestasinya. Ini juga menjadi pertandingan terakhir untuk saya sebelum lulus dari sekolah,” urainya. “Semua pemain tampil percaya diri dan tidak egois. Kami memang satu tingkat di atas lawan. Tapi, kami tak menganggap remeh, dan berusaha hingga berhasil meraih hasil maksimal,” tuturnya. Sedangkan Rizki Dewantoro, Asisten Pelatih SMAN 13, mengaku timnya berada satu level di bawah SMA Kharisma Bangsa. Ia menambahkan bila di kuarter pertama hingga ketiga, tim-nya sempat mengimbangi lawan, namun pada kuarter terakhir tim-nya harus tertinggal jauh. “Level kami satu tingkat di bawah mereka. Tapi semua bermain lepas dan penuh perjuangan. Kami memberi kredit untuk Ilham (Ramadhan). Sedangkan untuk lawan memang semua pemainnya mereka rata serta bisa mengusai bola. Tangan mereka juga wangi (lagi tune-in),” tutup Rizki. (Adt) Road To Final SMA Kharisma Bangsa : 1. SMA Kharisma Bangsa vs SMA Saint John’s (64-16) 2. SMA Kharisma Bangsa vs SMAN 13 Depok (57-14) 3. SMA Kharisma Bangsa vs SMAN 6 Depok (56-32) 4. SMA Kharisma Bangsa vs SMAN 3 Tangerang (48-17) 5. SMA Kharisma Bangsa vs Yadika 2 Jakarta (WO)

Bikin SMA Saint John’s Serpong Kelelahan, Hexa Queen’s Kampiun ‘NYSN High School Basketball Cup 2018’

Tim basket putri SMAN 6 Depok (merah), sukses menjadi kampiun di ajang turnamen basket ‘NYSN High School Basketball Cup 2018’. (Pras/NYSN)

Tangerang Selatan- Tim basket putri SMAN 6 Depok menjadi kampiun di ajang turnamen basket ‘NYSN High School Basketball Cup 2018’. Memainkan laga final di Hall Basket SMA Kharisma Bangsa, Pondok Cabe, Pamulang, Tangerang Selatan, Minggu (6/5), tim berjuluk Hexa Queen’s itu mengalahkan SMA Saint John’s Serpong dengan skor 48-22. Di kuarter pertama, kedua tim berinisitif mencuri angka terlebih dahulu setelah wasit melakukan jump ball tanda pertandingan dimulai. SMA Saint John’s memberi harapan besar usai point guard, Rica Donna sukses melakukan tembakan tiga angka, 3-0. Tembakan bebas Feony Salsabila Dadi dari SMAN 6 berhasil menipiskan skor 3-1. Berlanjut, dua angka kembali dipanen SMAN 6 melalui Dinda Tri Nurbaity yang berhasil melesakkan bola kejaring lawan. Kedudukan imbang 3-3. Lalu, aksi lay-up Elisabeth Steffi membuat SMA Saint John’s kembali memimpin 5-3. Namun, Reihani Zaida, pemain bernomor punggung 5 dari SMAN 6 mampu memanen dua angka. Kedudukan sama 5-5. Disisa tiga menit pertandingan SMAN 6 langsung melesat dan memimpin 9-5. Patrice, small forward SMA Saint John’s mencoba mengejar ketertinggalan. Skor berubah 9-8 sekaligus menutup kuarter ini. Memasuki kuarter kedua, perolehan angka SMAN 6 mulai menjauh. Berkat tembakan tiga angka dari Amelia membuat timnya unggul 14-10. Selepas itu srikandi SMAN 6 mampu mencetak 10 angka tambahan, sedangkan lawan hanya mampu memetik dua angka. Kuarter ini berakhir 24-16 untuk SMAN 6. Skuat SMAN 6 makin impresif di kuarter ketiga. Beberapa kali tembakan yang dilancarkan anak asuh Reffvin Nuardy Erdiham itu sukses menambah angka. SMAN 6 mengunci kuarter ini dengan skor 37-20. Pada kuarter keempat, angka SMAN 6 makin tidak terkejar oleh lawan. Sisa dua menit pertandingan Reihani Zaida dkk memimpin 48-22 sekaligus menuntaskan pertandingan ini. Reffvin, juru racik SMAN 6, mengaku bersyukur dengan raihan yang dicapai tim-nya pada turnamen basket ‘NYSN High School Basketball Cup 2018’. “Saya secara pribadi dan mewakili SMAN 6 Depok, mengucapkan syukur dan terima kasih dengan adanya turnamen basket ‘NYSN High School Basketball Cup 2018’ ini,” ujar Reffvin usai laga. “Kami puas meraih kemenangan pada final ini. Di pertandingan pertama kami sempat bertemu dengan SMA Saint John’s. Pada pertandingan itu sistem berjalan dengan baik. Tapi, di final malah sistem tidak sesuai harapan,” lanjutnya. “Namun kami tetap memberikan apresiasi yang tinggi untuk semua pemain. Mereka tampil dengan semangat tinggi demi memenangkan pertandingan di final. Dan ini menjadi modal berharga untuk memacu tim terus berprestasi,” tambah saudara kembar Revin itu. Sementara, Anayda Fitrianingtyas, Kapten Tim SMAN 6, menyebut semua pemain dalam keadaan on fire di final ini. “Kami siap di pertandingan final ini. Semua pemain on fire. Atmosfir pertandingan juga sangat terasa. Semoga tim lebih kompak di turnamen basket lainnya. Apalagi bagi siswa kelas 12 mungkin ini yang terakhir,” terangnya. Sedangkan Devyna Avelyne, Kapten Tim SMA Saint John’s, mengungkapkan tim-nya bermain all out di pertandingan final kali ini. Namun, menurutnya, keberuntungan masih belum berpihak kepada timnya. “Karena kami tampil all out sejak awal, sehingga di kuarter selanjutnya tim merasa lelah. Jadi kami harus puas menjadi runner-up. Kalau bicara soal lawan. Mereka bermain lebih bagus. Selain itu, chemistry juga dapat,” urainya. “Belajar dari pertandingan final ini, tentu kami harus bisa lebih baik lagi dalam menghadapi turnamen-turnamen berikutnya,” tutup power forward tim yang berlokasi di Serpong, Tangerang Selatan itu. (Adt) Road To Final SMAN 6 Depok : 1. SMAN 6 Depok vs SMA Saint John’s Serpong (44-39) 2. SMAN 6 Depok vs SMA Kharisma Bangsa (52-8) 3. SMAN 6 Depok vs SMA Yadika 2 Jakarta (WO) 4. SMAN 6 Depok vs SMAN 13 Depok (WO)

Singkirkan SMA Kharisma Bangsa, Tim Putri SMA Saint John’s Melenggang ke Final

Tim putri SMA Saint John’s Serpong (putih) akhirnya tampil di final, pasca menyudahi permainan tuan rumah, SMA Kharisma Bangsa, dengan skor 33-10, pada (Pras/NYSN)

Tangerang Selatan- Tim putri SMA Saint John’s Serpong melangkah ke partai puncak turnamen basket ‘NYSN High School Basketball Cup 2018’. Melakoni laga krusial di Hall Basket SMA Kharisma Bangsa, Senin (30/4), mereka berhasil menyingkirkan SMA Kharisma Bangsa dengan skor 33-10. Mengawali kuarter pertama, skuat SMA Kharisma Bangsa langsung menggebrak. Hasilnya, dua angka cepat diraih Alisiah Rezky dkk, 2-0. Namun, SMA Saint John’s membalas lewat tembakan tiga angka, skor berubah 2-3. Devyne Evelyne dkk mampu menjaga jarak angka dengan SMA Kharisma Bangsa hingga berhasil menutup kuarter ini dengan skor 10-3. Memasuki kuarter kedua, tim asal Serpong itu masih mendominasi pertandingan. Beberapa kali Devyne membuat pembeda di partai penentu ini. Tambahan 10 angka cukup bagi SMA Saint John’s membungkus keunggulan pada kuarter kedua, 20-3. Di kuarter ketiga, pertandingan berjalan seru. Kedua tim saling memberikan ancama ke daerah pertahanan lawan. Namun, konsistensi yang ditunjukkan anak didik Agung Christyantho itu membuat skuat SMA Kharisma Bangsa kerepotan. Hasilnya, SMA Saint John’s mengunci kuarter ini dengan keunggulan 27-6. Pada kuarter akhir, SMA Saint John’s tak mengendorkan permainan. Para pemain juga berkontribusi untuk mencetak angka. Tambahan 5 angka sukses diraih SMA Saint John’s, beda satu angka dengan hasil yang diraih SMA Kharisma Bangsa. Kuarter inipun berakhir untuk keunggulan SMA Saint John’s, 33-10. “Gameplan sukses. Kami berhasil ke partai final bertemu dengan tim putri SMAN 6 Depok. Meski di pertandingan kali ini starting five tidak komplit, tapi kami masih bisa show-up dan memenangi laga penting ini,” terang Agung, arsitek SMA Saint John’s usai laga. “Para pemain juga mampu memperlihatkan kemampuannya. Ini dibuktikan tim dengan minimnya turn over. Menghadapi SMAN 6 Depok nanti, meski diawal pertandingan tim kami pernah mengalami kekalahan, namun di final kami akan melakukan persiapan lebih baik lagi. Perbaikan kami lebih kepada mental tanding,” lanjutnya. Sementara, walaupun timnya mampu unggul atas SMA Kharisma Bangsa, namun Devyne mengakui pertandingan tersebut berlangsung sengit. “Soalnya kedua tim tampil fight. Secara tim komunikasi diantara kami juga lancar. Selain itu, kondisi tubuh para pemain dalam kondisi fit,” tuturnya. “Meski beberapa pemain inti kami tak bermain. Tapi, saling percaya diantara sesama pemain, jadi siapapun yang dimainkan tidak masalah dan semua bisa berkontribusi untuk tim. Buktinya kami memenangkan pertandingan ini. Yang penting menjaga kondisi badan selalu fit. Semoga chemistry sesama pemain makin baik,” tutupnya. (Adt)

Tampil Militan, SMAN 3 Kota Tangerang Menang Tipis Dari SMA Saint John’s Serpong

Tim putra SMAN 3 Kota Tangerang (abu-abu) bermain militan, saat berjumpa SMA Saint John’s Serpong, dan unggul dengan skor akhir sangat ketat 40-39. (Pras/NYSN)

Tangerang Selatan- Tim putra SMAN 3 Kota Tangerang bermain militan saat berjumpa SMA Saint John’s Serpong, di Hall Basket SMA Kharisma Bangsa, pada Senin (30/4). Meski tertinggal di kuarter satu dan dua, namun anak didik Thomy Hendrawan merebut keunggulan di dua kuarter tersisa atas SMA Saint John’s. Mereka menang tipis 40-39. SMA Saint John’s langsung mengambil inisitif serangan pada kuarter pertama. Bahkan mereka mampu unggul lebih dahulu berkat tembakan tiga angka dari salah satu pemainnnya, 3-0. Tak tinggal diam, SMAN 3 mencoba mengimbangi hingga bisa menyamakan kedudukan 3-3. Di waktu lima menit tersisa, tim asal Serpong, Tangerang Selatan itu tetap memimpin hingga menutup kuarter pertama dengan keunggulan 13-10. SMAN 3 terus berusaha mengejar dan menipiskan ketertinggalan pada kuarter kedua. Beberapa kali serangan yang mereka lancarkan sempat merepotkan barisan SMA Saint John’s. Namun, SMAN 3 harus mengakui keunggulan skuat SMA Saint John’ s yang mengunci kuarter ini dengan skor 18-16. “Lawan tampil greget di awal-awal pertandingan. Angka kami selalu tertinggal di kuarter pertama dan kedua. Tapi, di kuarter berikutnya pertandingan sangat seru. Kami mulai menemukan momentum yang bagus, meski angkanya selalu beda tipis, tapi kami bisa memenangi pertandingan ini,” ujar Prawira Setyo, center SMAN 3 usai laga. Memasuki kuarter ketiga, SMAN 3 mampu membalikkan keadaan. Permainan Prawira dkk makin agresif. Mereka juga berhasil memaksimalkan kesempatan untuk menambah pundi-pundi angka. SMAN 3 terus memberikan ancama ke daerah pertahanan lawan. Prawira berhasil memanen dua angka setelah bola yang dilesakkan tepat masuk ke keranjang SMA Saint John’s. Kedudukan sama 18-18. SMA Saint John’s berhasil membalas lewat tembakan tiga angka dari Gunawan, 23-18. SMAN 3 makin tertinggal hingga skor 27-23. Daffa Dhaffran Hari, small forward SMAN 3 mampu membuat skor imbang 13-13. Sisa satu menit, SMA Saint John’s mencetak dua angka, 29-27. Dzulfiqar Farrel, shooting guard SMAN 3 sukses meraih tiga angka. Mereka pun memimpin 30-29. Akhirnya, SMAN 3 mampu membungkus kuarter ini dengan keunggulan 32-31. Di kuarter penentu, skuat SMA Saint John’s yang mulai kurang fokus hingga kerap gagal menuntaskan serangan dimanfaatkan oleh tim Kota Tangerang itu untuk sedikit menjauh. SMAN 3 langsung unggul 34-31. Calvin Gunawan, point guard SMA Saint John’s berhasil menyamakan kedudukan 36-36. Tembakan bebas, Prawira mampu menjaga marjin angka atas lawan, 40-36. SMA Saint John’s memangkas defisit angka dari SMAN 3, menjadi 40-39 yang sekaligus menandai berakhirnya kuarter ini. Abraham Alexander, point guard SMA Saint John’s, mengaku pada kuarter pertama dan kedua timnya masih fresh sehingga masih bisa fokus melakoni laga. “Masuk kuarter tiga dan empat kami mulai kelelahan. Dari angka kami juga tertinggal. Memang kami akui lawan memiliki fisik yang lebih baik. Pemain mereka juga mampu menciptakan kesempatan untuk menghasilkan angka demi angka. Mereka pantas untuk meraih kemenangan,” tutur Abraham. Sementara, juru ramu SMAN 3, Thomy Hendrawan, menyebut skuat yang dimiliknya mampu bermain lepas. “Lawan memiliki jam terbang lebih banyak. Mungkin itu yang membuat kuarter satu dan dua kami tertinggal. Istilahnya telat panas. Namun, disisa kuarter kami berhasil unggul. Laga ini para pemain juga tampil lebih percaya diri, terutama untuk Prawira dan Farrel. Semangat yang ditunjukkan sangat luar biasa,” tutup Thomy. (Adt)

Menang WO Atas SMAN 13 Depok, Tim Putri SMAN 6 Depok Kunci Tiket Final

Tim putri SMAN 6 Depok (putih) melaju ke babak final NYSN High School Basketball Cup 2018, usai menang WO atas SMAN 13 Depok, Senin (30/4). (Pras/NYSN)

Tangerang Selatan- Tim putri SMAN 6 Depok meraih hasil sempurna pada turnamen basket ‘NYSN High School Basketball Cup 2018’, di Hall Basket SMA Kharisma Bangsa, Pondok Cabe, Pamulang, Tangerang Selatan, Senin (30/4). Anak asuh Reffvin Nuardy Erdiham itu menang walk over (WO) atas SMAN 13 Depok. Ini menjadi kemenangan keempat bagi Reihani Zaida dkk. Sebelumnya, mereka juga sukses meraih kemenangan yakni melawan SMA Saint John’s Serpong (44-390), SMA Kharisma Bangsa (52-8), dan SMA Yadika 2 Jakarta (WO). Dengan hasil itu mereka mengunci tiket final yang akan berlangsung pada akhir pekan ini. Reffvin, arsitek putri SMAN 6, mengatakan menghadapi pertandingan kali ini sebenarnya timnya telah mempersiapkan diri dengan baik. Namun, lanjutnya, tanpa kehadiran lawan membuat skuatnya merasa kecewa. “Tim kami sudah jauh-jauh datang pada hari ini untuk bertanding, tapi lawan tidak hadir. Ini cukup mengecewakan. Di pertandingan sebelumnya juga ada tim yang tidak hadir, sehingga kami menang WO,” tutur Reffvin. “Kami berharap mereka lebih bisa menghargai panitia turnamen ‘NYSN High School Basketball Cup 2018’ ini yang sudah mempersiapkan pertandingan kali ini,” lanjutnya. “Kemungkinan besar kami akan bertemu dengan SMA Saint John’s di final nanti. Persiapannya adalah memaksimalkan latihan serta selalu melakukan aktifitas bersama, sehingga sesama pemain bisa makin dapat chemistry-nya,” tambah saudara kembar Revin itu. Hal senada diungkapkan Reihani. Point guard SMAN 6 itu mengaku dirinya bersama tim telah mempersipkan gim ini dengan baik. “Kecewa pasti. Apalagi saya sebenarnya ada presentasi Biologi, tapi izin untuk mengikuti pertandingan hari ini. Yang pasti kami optimis menatap partai final siapapun lawan yang akan kami hadapi nantinya,” cetusnya. (Adt)

Lakoni Laga Ketiga, Putri SMA Kharisma Bangsa Kandaskan Perjuangan SMAN 13 Depok

Putri SMA Kharisma Bangsa (putih) menyudahi permaianan SMAN 13 Depok, pada Jumat (27/4), dengan skor 16-13, dalam lanjutan ‘NYSN High Scholl Basketball Cup 2018'. (Pras/NYSN)

Tangerang Selatan- Tim Putri SMA Kharisma Bangsa mampu mengandaskan perjuangan SMAN 13 Depok, di Hall Basket Kharisma Bangsa, Pondok Cabe, Pamulang, Tangerang Selatan, Jumat (27/4). Menderita kekalahan atas SMAN 6 Depok, lalu menang walk over (WO) atas SMA Yadika 2 Jakarta, memberikan pelajaran berharga bagi anak asuh Ludovika Ajeng itu untuk memaksimalkan laga di gim ketiga ini. Mengawali kuarter pertama kedua tim masih mencari celah untuk memundi angka. Srikandi SMA Kharisma Bangsa beberapa kali melakukan percobaan tembakan. Namun masih gagal. Begitu juga sebaliknya dengan SMAN 13. Sepuluh menit kuarter berakhir kedua tim berbagi angka sama 2-2. Melakoni kuarter kedua situasi masih belum berubah. Kedua tim tetap kesulitan menambah angka. Lepas lima menit berjalan, beberapa kali pemain menerapkan kerjasama umpan-umpan pendek cepat. Hasilnya, SMA Kharisma Bangsa mengoleksi 10 angka, sedangkan lawan hanya menambah dua angka. Kuarter ditutup dengan skor 12-4. “Belajar dari pertandingan sebelumnya kami sudah melakukan persiapan lebih baik. Pelatih juga memberikan semangat ke tim untuk bermain lebih agresif. Ekspektasi dipertandingan ini juga lebih tinggi dari sebelumnya,” ujar Alisiah Rezky, Kapten Tim SMA Kharisma Bangsa usai laga. Masuk kuarter ketiga, dominasi Alisiah dkk tetap berlanjut. Mereka berusaha mencetak angka. Meski lawan juga tak mau tinggal diam. Tambahan 4 angka sudah cukup bagi wakil Tangerang Selatan itu untuk mengunci kuarter ini dengan skor 16-8. Selanjutnya, hingga akhir pertandingan marjin angka kedua tim tak beda jauh. Meski sempat terjadi insiden benturan antar pemain hingga memaksa salah satu skuat SMAN 13 ditarik keluar lapangan, namun permainan tetap dalam tempo tinggi. SMAN 13 berhasil menambah dua angka saat dua menit sebelum pertandingan berakhir. Tapi, itu belum cukup untuk mengimbangi perolehan angka SMA Kharisma Bangsa yang mengunci kuarter ini dengan skor 16-13. “Alhamdulilah kami meraih kemenangan. Memang ada pembenahan dari pertandingan sebelumnya. Saya tekankan kepada mereka bahwa bagaimanapun caranya pertandingan hari ini harus seru. Dan, syukur kemampuan mereka tadi keluar semua,” jelas Ajeng, arsitek SMA Kharisma Bangsa usai laga. Sementara, Ari Adiska, juru racik SMAN 13, mengaku tidak memberikan beban tinggi kepada anak asuhnya itu. Ia hanya ingin para pemain mendapatkan pengalaman bertanding sebagai bekal menghadapi event-event berikutnya. “Kami mengakui lawan lebih unggul. Tim juga jarang latihan bersama, karena yang kelas 10 masuk pagi, sedangkan kelas 11 masuk siang, sehingga susah untuk menyatukan mereka bisa berlatih bersama. Tapi, target dapat 10 angka di laga ini sudah tercapai, bahkan dapat lebih yakni 13 angka,” terang Ari. “Kami juga apresiasi untuk lawan terutama nomor punggung 26 (Alisiah Rezky). Bagi kami yang terpenting adalah memberitahukan kepada semua bahwa SMAN 13 juga memiliki tim basket putri. Soal kalah ataupun menang itu bukan persoalan serius bagi tim putri SMAN 13,” tambah Ari. Hal yang sama diungkapkan Raahil Jihan, salah satu skuat SMAN 13. Ia mengungkapkan timnya baru terbentuk dan belum berlatih secara intensif. “Kami tim baru sehingga, butuh waktu untuk membuat tim ini solid. Kedepan kami optimis bisa berbuat lebih baik lagi di turnamen berikutnya,” tukasnya. (Adt)

Misi Sukses, SMAN 13 Depok Hempaskan SMAN 3 Kota Tangerang

SMAN 13 Depok sukses mengunci perlawanan SMAN 3 Tangerang (abu-abu), pada Jumat (27/4), dengan skor 43-38, dalam lanjutan ‘NYSN High Scholl Basketball Cup 2018'. (Pras/NYSN)

Tangerang Selatan- SMAN 13 Depok mengemban misi meraih kemenangan saat melakoni laga kelima turnamen basket ‘NYSN High Scholl Basketball Cup 2018′, di Hall Basket SMA Kharisma Bangsa, Pondok Cabe, Pamulang, Tangerang Selatan, pada Jumat (27/4). Berjumpa SMAN 3 Kota Tangerang, anak didik Ari Adiska itu sukses menghempaskan lawan dengan skor 43-38. Kedua tim menurunkan formasi terbaik. Hasilnya, pertandingan berjalan ketat sejak wasit melakukan jump ball. Kedua tim saling ‘jual beli’ serangan. Lima menit berjalan skor 6-4 untuk SMAN 13. Jarak poin itu perlahan terkejar oleh SMAN 3, hingga mampu menyamakan kedudukan 10-10 di sisa dua menit pertandingan. Wakil Kota Tangerang itu menutup kuarter ini setelah tembakan bebas small forward Dhaffran masuk ke dalam keranjang SMAN 13, skor berakhir 11-10. “Di kuarter pertama kami masih bersaing dengan lawan. Setelah itu mereka lebih dapat momentum dan kuarter berikutnya menjadi milik SMAN 13. Catatan untuk tim adalah soal box out serta rebound yang buruk. PR kami menghadapi turnamen berikutnya,” ujar Thomy Hendrawan, arsitek SMAN 3 usai laga. Di kuarter kedua SMAN 13 berbalik unggul 16-13 usai tembakan salah satu pemainnya masuk. Angka kedua tim hanya selisih 1 angka di tiga menit sisa pertandingan 16-15 berkat aksi Dylan, point guard SMAN 3 yang memanen dua angka. Ilham yang sempat diistirahatkan kembali dimasukan oleh coach Ari di empat menit pertandingan berjalan. Point guard SMAN 13 itu berhasil menjauhkan angka timnya dari lawan usai melakukan ‘lay-up, skor berubah 22-17, dan menandai berakhirnya kuarter ini. Usai jeda, fast break SMAN 13 efektif. Lagi, Ilham mampu menjauhkan skor menjadi 27-17 usai melesakkan bola ke keranjang SMAN 3. Ia juga mampu memaksimalkan tembakan tiga angka. Skor tim berjuluk ‘Satelite’ itu menjauh 30-17. Kuarter ketiga ditutup SMAN 13 dengan skor 30-20. Pertarungan sengit kembali terjadi di kuarter akhir. Kedua tim tak mau mengalah. Wira, power forward SMAN 3 mampu menjaga jarak angka usai memanen dua angka, 32-25. Tembakan tiga angka shooting guard, Dzulfiqar Farrel, membuat marjin angka 36-30. Namun, tembakan bebas Ilham disisa 10 detik pertandingan mengunci kuarter keempat, 43-38 untuk keunggulan SMAN 13. “Kami berpikir di pertandingan ini bisa menang. Tapi, faktanya tim kami kalah bersaing. Kami banyak turn over. Meski bisa unggul di kuarter pertama, tapi di kuarter selanjutnya justru kami tertinggal jauh dari lawan. Kami sudah berusaha semaksimal mungkin, tapi hasilnya kami belum beruntung,” tutur Farrel, Kapten Tim SMAN 3. Sementara, coach Ari menyebut keberhasilan timnya memenangkan pertandingan akibat gameplan berjalan sukses. Ia juga memberikan kesempatan kepada pemain cadangan untuk lebih banyak merasakan aura pertandingan para hari ketujuh turnamen. “Misi kami mencuri satu kemenangan di pertandingan hari ini sukses. Gameplan dan rotasi pemain berjalan baik. Kami sengaja melakukan rotasi hampir semua pemain agar pemain cadangan merasakan aura kompetisi, sehingga mereka tidak canggung lagi saat bertanding di turnamen berikutnya,” cetusnya. “Selebihnya saya memberikan apresiasi untuk Ilham. Memang dia salah satu pemain yang memiliki skill di atas rekan-rekan setimnya. Dia juga memiliki leadership yang baik saat berada di lapangan. Kehadirannya berguna untuk membangun komunikasi dan kerjasama tim,” pungkasnya. (Adt)

Lumat SMA Saint John’s, SMAN 13 Depok Incar Satu Kemenangan ke Partai Pamungkas

SMAN 13 Depok (abu-abu) tinggal meraih 1 kemenangan lagi guna menuju laga pamungkas NYSN High School Basketball Cup 2018, usai menekuk SMA Saint Johns’s Serpong (hitam) 30-15. (Pras/NYSN)

Tangerang Selatan- Tim basket putra SMAN 13 Depok memenangi laga melawan SMA Saint Johns’s Serpong, di Hall Basket SMA Kharisma Bangsa, pada Kamis (25/4), dengan skor 30-15. Tim berjuluk Satelite itu mengincar satu kemenangan untuk bisa menjejak ke partai pamungkas. SMAN 13 mengawali laga langsung unggul 5-0, namun SMA Saint John’s tak menyerah dan mendekati perolehan poin lewat tembakan tiga angka, skor menjadi 7-3 untuk keunggulan lawan. Akhirnya SMAN 13 unggul 10-7 menutup kuarter pertama. SMA Saint John’s coba tancap gas di kuarter kedua. Mereka mendekat dalam perolehan angka 12-9. Tapi, SMAN 13 tak panik yang membungkus kuarter ini dengan skor 19-13. SMAN 13 terus mendominasi perolehan angka. Tambahan 7 angka dari anak asuh Aria Adiska itu sudah cukup untuk menyudahi perlawanan SMA Saint John’s yang hanya mampu memundi 2 angka dikuarter ketiga, skor akhir 26-15. Di kuarter akhir, SMA Saint John’s punya peluang, namun tak berhasil dimaksimalkan. Mereka bahkan tak berhasil memanen satu angka pun dikuarter ini. Sebaliknya, meski hanya mampu menambah 4 angka, namun itu sudah cukup bagi SMAN 13 untuk memenangi laga dengan skor 30-15. “Alhamdulillah bisa menang dipertandingan ini. Sebenarnya peluang banyak tapi gagl dimaksimalkan untuk menambah angka. Kami mengincar satu kemenangan lagi melawan SMA 3 Tangerang untuk pertandingan Jumat (27/4) sehingga bersaing ke partai puncak dengan SMAN 6 Depok,” terang Ari, arsitek SMAN 13 usai laga. “Meski kami memang, tapi saya masih kurang puas dengan pertandingan hari ini. Banyak kesempatan yang terbuang sia-sia. Selanjutnya kami harus bisa menang dipertandingan melawan SMAN 3 Kota Tangerang pada pertandingan berikutnya,” timpal Bagus Kumala Aji, shooting guard SMAN 13. Sementara, Kevin James, Kapten SMA Saint John’s, mengaku salah satu faktor penyebab timnya menderita kekalahan akibat kurangnya latihan ditambah jadwal pertandingan yang padat sehingga menguras fisik para pemain. “Masih perlu latihan lebih keras lagi. Untuk saya sendiri kurang puas karena tidak bisa memberikan kontribusi lebih bagi tim. Begitu juga dengan gameplan yang tidak berjalan mulus. Benar-benar butuh latihan yang lebih keras untuk bisa memenangi setiap laga,” cetus Kevin. (adt)