Tampil All-Out, Gloria Emanuelle Optimis Ganda Campuran Atasi Inggris dan Denmark

Gloria Emanuelle Widjaja optimis ganda campuran Indonesia mampu mengatasi wakil Inggris dan Denmark di Piala Sudirman 2019. (Dok. Humas PBSI)

Nanning- Tim Piala Sudirman Indonesia sudah tiba di Nanning, China, pada Rabu (15/5) malam. Skuat Garuda akan berhadapan dengan dua negara Eropa di babak penyisihan grup B Piala Sudirman 2019 yakni Inggris dan Denmark. Penyisihan berlangsung pada Minggu (19/5), dan dimulai dengan laga Indonesia melawan Inggris. Gloria Emanuelle Widjaja, pemain spesialis ganda campuran, mengaku optimis tim ganda campuran mampu mengatasi wakil Inggris dan Denmark. Pasukan Pelatnas PBSI Cipayung membawa tiga wakil ganda campuran yaitu Hafiz Faizal/Gloria Emanuelle Widjaja, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti, dan Tontowi Ahmad/Winny Oktavina Kandow. Sedangkan Inggris juga membawa tiga pasangan ganda campuran yaitu Chris Adcock/Gabrielle Adcock, Marcus Ellis/Lauren Smith dan Ben Lane/Jessica Pugh. Berdasarkan catatan, Hafiz/Gloria punya rekor imbang 1-1 melawan Duo Adcock, unggul 1-0 atas Lane/Pugh serta belum pernah bertemu dengan Ellis/Smith. Sementara tim Denmark diperkuat pasangan Niclas Nohr/Sara Thygesen. Kendati begitu, hingga hari ini, dalam daftar pemain Denmark tidak ada nama pasangan Mathias Bay-Smidt/Rike Soby yang merupakan Juara Swiss Open 2019. Namun nama Soby masuk di tim inti, begitu pula Mathias Christiansen yang sebelumnya berpasangan dengan Christinna Pedersen yang telah gantung raket. “Kami sudah pernah ketemu Adcock/Adcock, pernah menang dan pernah kalah. Kalau wakil Denmark, kami belum pernah ketemu. Pasangan Eropa kurang lebih sama tipe permainannya, yang penting itu kami di lapangan. Saya optimis tim ganda campuran bisa mengatasi Inggris dan Denmark,” ujar Gloria mengomentari laga penyisihan. Disisi lain, jelang keberangkatan ke Negeri Tirai Bambu, Hafiz/Gloria tak punya banyak waktu untuk melakukan persiapan karena baru saja kembali dari New Zealand Open 2019. “Persiapan kami cuma sekitar tujuh hari saja. Mau nggak mau, kami di tim ganda campuran mencoba untuk total dalam sisa hari persiapan itu, yang paling penting kami harus all-out di lapangan,” lanjutnya. “Persiapan khusus memang ada, kalau saya pribadi, masih terus program penguatan tangan, baik itu untuk menyerang atau defense dan koreksi kekurangan di pertandingan-pertandingan sebelumnya. Di turnamen-turnamen sebelumnya itu ada evaluasinya, sehingga dari evaluasi itu yang saya tingkatkan lagi, pelajari lagi selama latihan,” tambah Gloria. Diketahui, capaian yang diraih Hafiz/Gloria di beberapa turnamen belakangan membuat rasa percaya diri mereka meningkat. Di German Open 2019, Hafiz/Gloria finis sebagai runner up. Pasangan rangking enam dunia ini juga menjadi semifinalis di India Open 2019, Singapore Open 2019, serta New Zealand Open 2019. “Hasil yang didapat tim ganda campuran di beberapa turnamen terakhir mungkin jadi pertimbangan kalau ganda campuran juga bisa dijadikan andalan dapat poin. Memang hasilnya lumayan, nggak terlalu timpang dengan yang lain, jadi rasa percaya diri kami meningkat. Kami punya kans juga untuk sumbang poin. Kalau pede itu harus dong, pelatih kami (Richard Mainaky) juga sudah punya analisis, siapa yang kira-kira akan turun dan bagaimana cara menghadapi lawan,” cetus pemain binaan PB Djarum Kudus itu. “Jujur, saya yakin tim Indonesia bisa juara grup. Kalau ada yang bilang ada peluang juara, amien. Mohon doanya supaya kami bisa dapat hasil terbaik. Walaupun saingan kami berat-berat seperti China dan Jepang, namun tidak ada yang tidak mungkin selagi kita berusaha dan timnya solid,” tukas pemain berusia 25 tahun itu. (Adt)

Inilah Susunan Pemain Terbaik Indonesia yang Akan Bertarung di Piala Sudirman 2019

Anthony Sinisuka Ginting (Dok. Humas PBSI)

Piala Sudirman akan segera digelar di Nanning, China, 19-26 Mei 2019, 20 pebulu tangkis putra putri terbaik Indonesia akan tergabung dalam kompetisi tersebut. Tim Indonesia terdiri dari 12 pemain putra dan 8 pemain putri, dari sektor tunggal putra, ganda putra, dan ganda campuran masing-masing membawa tiga wakil. Adapun tunggal putri mengirimkan dua wakil. Sedangkan ganda putri hanya membawa satu wakilnya saja yaitu pasangan Greysia Polii/ Apriyani Rahayu sementara satu pemain lainnya adalah Ni Ketut Mahadewi Istarani yang bisa saja diturunkan dengan Greysia atau Apriyani. “Pertimbangan susunan tim ini melihat dari kebutuhan tim seperti apa. Kami perkuat di sektor putra yang memang memiliki peluang untuk mengambil poin lebih besar,” kata Susy Susanti, Manajer Tim Indonesia yang dilansir dari kompas.com “Untuk pemain ganda putri, kami bawa yang terkuat, yaitu Greysia/Apriyani plus cadangan yang bisa cocok dipasangkan dengan Greysia/Apriyani,” tutur Susy. Menurut Susy Indonesia memiliki peluang untuk menjadi juara karena Indonesia berada di urutan 3/ 4 dalam daftar unggulan. “Kami sekarang unggulan 3/4, peluang untuk juara tetap ada. Kami maunya sih kali ini bisa membawa pulang Piala Sudirman ke Tanah Air,” kata Susy. Berikut ini daftar lengkap tim Indonesia pada Piala Sudirman 2019: Putra Jonatan Christie Anthony Sinisuka Ginting Shesar Hiren Rhustavito Kevin Sanjaya Sukamuljo Marcus Fernaldi Gideon Hendra Setiawan Mohammad Ahsan Fajar Alfian Muhammad Rian Ardianto Tontowi Ahmad Praveen Jordan Hafiz Faizal Putri Gregoria Mariska Tunjung Fitriani Greysia Polii Apriyani Rahayu Ni Ketut Mahadewi Istarani Gloria Emanuelle Widjaja Melati Daeva Oktavianti Winny Oktavina Kandow Sparring: Tania Oktaviani Kusumah Pelatih: Hendry Saputra Ho (tunggal putra) Rionny Frederik Mainaky (tunggal putri) Minarti Timur (tunggal putri) Herry Iman Pierngadi (ganda putra) Eng Hian (ganda putri) Richard Leonard Mainaky (ganda campuran) Ary Subarkah (pelatih fisik) Ricky Susiono (pelatih fisik) CDM : Achmad Budiharto Manajer Tim : Susy Susanti . (IHA)