Ika Resmi Membela Timnas Senior, Manajer : Kami Mau Road Show di Kota Besar

Shafira Ika Putri Kartini, gelandang 14 tahun asal Surabaya yang kini resmi membela Timnas Putri Senior. (Pras/NYSN)

Sawangan- Ditengah proses seleksi dan TC Timnas Putri Senior, nama Shafira Ika Putri Kartini mendadak ramai diperbincangkan. Pemain bertahan yang multi fungsi ini, sempat ‘diperebutkan’ oleh Pelatih Timnas Putri U-16, Rully Nere dan Pelatih Timnas Putri Senior, Satia Bagja. Maklum peforma Ika, sapaannya, terbilang istimewa. Beposisi natural sebagai pemain bertahan, Ika bisa difungsikan sebagai gelandang bertahan, sekaligus bek kanan, dengan sama baiknya. Banyak yang tak menyangka, bila dara kelahiran Surabaya 21 April 2003 ini, sesungguhnya belum genap 15 tahun usianya. Punya visi bermain yang baik serta kondisi fisik yang cukup prima, untuk level junior yang berlatih ditengah-tengah para senior, adalah kelebihan Ika. “Status Ika permanen membela timnas Putri senior. Kami sudah berkirim surat ke Badan Tim Nasional (BTN), agar Ika berlatih di Sawangan. Namun,kami berharap BTN bisa memberi ruang untuk Ika, dipinjamkan ke Timnas U-16, saat Piala AFF Putri U-16 bergulir,” jelas Papat Yunisal, manajer Timnas Putri, pada Kamis (29/3). Timnas U-16 yang baru sepekan lebih mengadakan seleksi dan TC di CIjantung, akan turun di event AFF U-16 Girls Championship 2018, 1-14 Juni di Stadion Gelora Bumi Jakabaring, Palembang. Salah satu penggawa utamanya adalah eks Kapten Timnas Putri U-15 pada 2017 lalu, yakni Ika. “Jika event AFF Women’s Championship 1-13 Mei selesai, yang juga di Palembang, Ika bisa dipinjamkan ke Timnas U-16. Statusnya dipinjamkan. Semoga, dengan kepastian ini, Ika bisa fokus latihan bersama Senior di Sawangan,” tambah Papat. Selain, memastikan status Ika, Papat juga membeberkan beberapa agenda yang bakal dilakukan Timnas Putri Senior. Yakni menjajal klub sepakbola Putri dari Thailand sebagai lawan uji coba pada pekan kedua bulan April. “Sebelum lawan Klub Thailand, Timnas pada Kamis (5/4), akan beruji coba lawan Legenda Timnas 80’an, seperti Nasir Salasa, Zulkarnaen Lubis, juga Berti Tutuarima, di lapangan ABC, Senayan. Plt Ketum PSSI, Joko Driyono, juga diharapkan ikut bermain,” tukas dosen di STKIP Pasundan, Cimahi ini. Wanita 53 tahun ini juga tengah menyiapkan ajang road show Timnas Putri Senior dan Timnas Putri U-16 ke beberapa kota di Indonesia, seperti Medan, Padang, Bandar Lampung serta Denpasar, untuk mempromosikan gairah Timnas Putri di Indonesia, pada akhir April nanti. “Masyarakat harus mendapatkan informasi, bagaimana Timnas Putri itu terbentuk, darimana Timnas itu mendapatkan pemain, dan apa saja perkembangan kondisi sepak bola Putri di Indonesia saat ini. Itu poin utama road show kami,” tutupnya. (Art)

Nasibnya Diperebutkan Timnas, Dara 14 Tahun Ini Tunggu Keputusan PSSI

Shafira Ika Putri Kartini, gelandang 14 tahun asal Bangka Belitung, yang menjadi rebutan Timnas Putri U-16 dan Timnas Putri Senior. (Instagram)

Jakarta- Memasuki hari ke-delapan pemusatan latihan Timnas Putri U-16, sosok yang tak asing dalam jajaran srikandi muda, yakni Shafira Ika Putri Kartini, belum juga berlatih di Stadion Atang Sutresna, Cijantung, Jakarta Timur. Alih-alih dikabarkan bahwa memang Ika tak diizinkan berlatih bersama kawan sebayanya. Ika amat dibutuhkan di Timnas Putri senior, yang juga sedang menggelar TC di NYTC, Sawangan, Depok. Berbeda dengan Carla Bio Pattinasarany (15 tahun), yang sempat menjalani pemusatan latihan bersama Srikandi senior, Nanes panggilan akrabnya, justru sudah bergabung di TC Timnas U-16, sejak hari pertama. Ditemui usai sesi latihan sore pada Senin (26/3), di NYTC, Sawangan, Satia Bagja, yang menangani Timnas Putri senior membenarkan status Ika. “Kami butuh Ika, karena di posisi dia, tak ada lagi penggantinya. Yang kami lepas cuma Nanes”, tegasnya. Bagi Satia, mobilitas fisik yang prima dara 14 tahun ini, serta visi bermain yang baik, membuatnya layak dipertahankan di TC Timnas Putri Senior, meski usianya terbilang sangat muda. Sementara, srikandi kelahiran Surabaya 21 April 2003 itu juga membeberkan, bila Rully Nere, Pelatih Timnas U-16 Putri, sangat menginginkan peran sumbangsih dirinya. “Sebenernya coach Rully, pengen banget Ika bergabung kesana (Timnas Putri U-16) secepatnya. Tapi sampai saat ini, saya masih disuruh latihan bareng senior,” cerita pemegang ban Kapten Timnas Putri U-15, pada 2017 lalu. Tarik-ulur ini, membuat Ika bingung dan memilih menunggu keputusan PSSI. “Masih nunggu keputusan PSSI, terkait status Ika dimana yang paling dibutuhkan, entah di U-16 atau senior,” cetusnya. Di sisi lain, Rully justru akan terus berusaha mengupayakan membawa Ika, agar segera bergabung dengan skuatnya. “Ika umurnya masih 14 tahun, di dunia sepak bola mana pun, tidak ada umur 14 tahun langsung ikut tim senior, bahkan Lionel Messi umurnya masih muda tak langsung bergabung senior”, ujar Rully. (Dre)