Zaskia Salurante Raih Medali Emas WKF Youth League

Zaskia Salurante

Atlet dari Pusat Pendidikan dan Latihan Olahraga Pelajar (PPLP) Provinsi Gorontalo, Zaskia Putri Salurante, berhasil meraih gelar juara dunia pada ajang World Karate Federation (WKF) Youth League di Fujairah, Uni Emirat Arab. Siswi berusia 15 tahun dari SMA Negeri 6 Kota Gorontalo ini meraih medali emas di kategori cadet kata putri setelah mengalahkan karateka-karateka tangguh dari Iran, Italia, dan Kanada. Zaskia Putri Salurante, yang lahir pada 29 September 2009, telah menunjukkan prestasi gemilang di dunia karate sejak bergabung dengan Pusat Pendidikan dan Latihan Olahraga Pelajar (PPLP) pada tahun 2021. Dalam kurun waktu tersebut, ia berhasil meraih sejumlah penghargaan di tingkat nasional maupun internasional. Di ajang nasional, Zaskia mencatat prestasi luar biasa dengan tiga kali berturut-turut meraih medali emas pada Kejurnas Karate Antar PPLP/PPLPD dan SKO yang diselenggarakan oleh Kemenpora RI pada tahun 2021, 2023, dan 2024. Selain itu, pada Pekan Olahraga Pelajar Nasional (POPNAS) tahun 2023 di Palembang, ia berhasil membawa pulang medali perunggu. Di tahun 2024, Zaskia meraih medali emas pada Kejurnas Karate Piala Ketum PB FORKI di Banten serta medali emas di Piala Kapolri yang digelar di Malang. Prestasinya di kancah internasional pun tak kalah membanggakan. Pada tahun 2024, Zaskia sukses merebut medali emas di Kejuaraan Karate Asia Tenggara (SEAKAF) yang berlangsung di Thailand. Ia juga meraih medali perunggu di Kejuaraan Karate Se-Asia di Filipina dan medali perunggu di Kejuaraan Dunia Karate JKS di Jepang. Selain itu, ia berhasil menempati peringkat kelima pada Kejuaraan Dunia Karate WKF yang digelar di Italia. Rangkaian prestasi ini menjadi bukti ketekunan dan dedikasi Zaskia dalam mengharumkan nama Gorontalo dan Indonesia di panggung karate dunia. Sumber: Antara

Profil Silzer Yanuar Numberi, Sang Pemegang Rekor PON Remaja

Profil Silzer Yanuar Numberi, Sang Pemegang Rekor PON Remaja

Sprinter asal Kabupaten Sorong, Silzer Yanuar Numberi, meraih prestasi membanggakan pada Kejuaran Daerah (Kejurda) Atletik Papua Barat Tahun 2022. Ia meraih prestasi gemilang dengan memperoleh satu medali emas, dan satu perak pada Kejurda kali ini di nomor 400 dan 200 meter. “Tidak ada persiapan khusus menghadapi Kerjuda kali ini,” ujarnya yang mewakili Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PASI) Kabupaten Sorong, ditemui Jumat (8/7/2022). Silzer memulai kariernya di bidang olahgara atletik sejak usia remaja, saat bergabung dengan Pusat Pendidikan dan Latihan Olahraga Pelajar (PPLP). Sejak saat itu, Silzer dilirik oleh pelatih dan mulai mengikuti Kejurda lalu naik level ke Kejuaran Nasional (Kejurnas). Pencapaian tersebut mengantarnya menuju Pekan Olahraga Nasional (PON) Remaja Tahun 2014 silam. Di ajang tersebut, Silzer berhasil memecahkan rekor 400 meter yang masih dipegangnya hingga saat ini. Pengalamannya di bidang olahraga atletik sendiri tidak diragukan lagi. Berbagai kejuaran bergengsi tingkat nasional maupun Internasional telah ia ikuti. Sebut saja, Asian Youth Atletics Championship di Doha Qatar 2015 silam, hingga beberapa negara telah ia sambangi seperti Malaysia, dan Vietnam. “Di Vietnam kita memecahkan rekor di estafet 4×400 meter putra junior,” ujar Silzer yang berstatus sebagai mahasiswa semester akhir Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan di Universitas Papua (Unipa) ini. Saat itu, Silzer bergabung dengan beberapa atlet lainnya untuk memperkuat Tim Nasional PASI Indonesia mengikuti Kejuaran Atletik di Vietnam. Silzer juga punya pesan kepada atlet muda. “Kepada adik-adik atlet semua, jangan putus sampai di saya, tapi kalian harus tetap semangat. Jadikan Kejurda ini sebagai motivasi, supaya ke depannya ada penerus dari Papua Barat,” tutupnya, yang rencananya akan wisuda November mendatang ini.