Anime Olahraga Yang Bisa Kamu Tonton Selama Stay At Home, No.3 Paling Sering Di Tonton!

Anime olahraga, Haikyu. Sumber: Buranfresh

Sobat muda NYSN pastinya sering mengalami stres saat harus berdiam diri terus di rumah. Selain menjaga kondisi fisik kesehatan mental sobat muda NYSN juga harus dijaga. Ada berbagai macam cara menghilangkan stres di rumah. Misalnya dengan melukis/ menggambar, bermain musik atau menyanyi, baca buku, berkebun dan sebagainya. Tapi pernah tidak sobat muda NYSN menghilangkan stres dengan menonton anime yang bertema olahraga? Dengan menonton film yang menarik bisa menciptakan suasana bahagia yang mempengaruhi mood sobat muda NYSN. Menonton film juga membuat perasaan yang terpendam menjadi keluar. Selain itu dengan menonton film sobat muda bisa mengevaluasi lagi apabila punya pikiran negatif dan sekaligus mengembangkan kreatifitas. Ada beberapa pilihan anime bergenre olahraga yang bisa sobat muda NYSN tonton, atau baca, untuk me-refresh pikiran. 1. Slam Dunk Slam Dunk adalah serial animasi yang diangkat dari komik Jepang berjudul sama. Berkisah tentang tim basket sekolah Shohoku Slam Dunk bagus untuk sobat muda NYSN yang suka basket atau butuh motivasi untuk main basket. Bercerita tentang si badung Hanamichi Sakuragi yang cintanya selalu ditolak sebelum akhirnya terbujuk untuk masuk tim basket sekolahnya. Komiknya sendiri di tulis dan digambar oleh mangaka Takehiko Inoue. Saking populernya komik ini sehingga berhasil menjual 121 juta kopi di Jepang saja. Tahun 2010 Inoue menerima penghargaan dari asosiasi basket Jepang karena telah mempopulerkan olahraga basket di Jepang. Animasinya dibuat oleh Toei Animation dan mengudara sejak 1993 sampai dengan 1996. Denger-denger sih sobat muda NYSN serial animasinya bakalan ada lanjutannya nih di 2020! 2. Haikyu!! Haikyu!! Adalah adalah manga juara yang mendapat penghargaan manga Shogakukan yang ditulis dan digambar oleh mangaka Haruichi Furudate. Berkisah tentang Shōyō Hinata, seorang anak yang bertekad untuk jadi atlet voli handal. Sebuah mimpi yang terinspirasi dari sebuah tim bola voli sekolah Karasuno. Tapi masalahnya adalah ukuran badannya kecil. Buat sobat muda NYSN yang memiliki tubuh mungil dan sering minder dalam kegiatan olahraga boleh nih menjadikan Haikyu!! inspirasi. Haikyu!! diadaptasi menjadi animasi oleh Prouction I. G dan mengudara sejak 2014 sampai 2016 dan tayang kembali di tahun 2020. Manga sendiri sudah beredar sampai 40 juta kopi. 3. Captain Tsubasa Berikutnya adalah anime yang akrab banget dikalangan sobat muda NYSN. Apalagi kalau bukan Captain Tsubasa! Manga tentang sepakbola ini diciptakan oleh Yōichi Takahashi pada tahun 1981. Sobat muda NYSN mungkin belum banyak yang tahu bahwa manga ini terinspirasi dari Piala Dunia 1978 Argentina. Berkisah tentang anak berumur 11 tahun bernama Tsubasa Oozora yang bermimpi kelak membawa Jepang menjadi juara dunia. Sejak kecil Tsubasa selalu bermain dengan bola sepak. Sampai-sampai dia punya moto bahwa “bola adalah teman.” Sejak kecil Tsubasa sudah memiliki bakat kecepatan, dribbling bola, dan tendangan yang luar biasa. Captain Tsubasa Awalnya muncul di majalah Shueisha’s Weekly Shōnen antara tahun 1981 sampai 1988. Manganya terjual sampai 80 juta kopi diseluruh dunia. Pada tahun 1983 sampai 1986 diangkat menjadi animasi oleh Tsuchida Production. 4. Eyeshield 21 Manga buatan Riichiro Inagaki dan Yuske Murata ini berkisah tentang anak introvert bernama Sena Kobayakawa. Genre olahraga yang dibawanya adalah American football. Keterlibatan Sena menjadi pemain American football sebenarnya adalah akibat temannya yang memaksanya memakai pelindung mata dan nomer 21. Sehingga muncullah nama “Eyeshield 21.” Eyeshield 21 mengudara pertama kali di TV Tokyo pada tahun 2005 sampai 2008. Di Jepang penjualan komiknya mencapai 20 juta kopi dan masuk dalam sepuluh besar penjualan komik terbaik. 5. Hajime no Ippo Apabila sobat muda NYSN tertarik pada dunia olahraga tinju maka Hajime no Ippo bisa menjadi bacaan dan tontonan yang menarik. ditulis oleh George Morikawa. Hajime no Ippo telah terbit sejak tahun 1989. Berkisah tentang Makunouchi Ippo yang baru menapaki kariernya di bidang olahraga tinju dan kemudian meraih gelar demi gelar. Animasinya diproduksi oleh Madhouse sejak tahun 2000 sampai 2002. Kemudian pada tahun 2003 dibuat film animasi televisinya sampai beberapa kali. Manga ini berhasil meraih penghargaan manga Kodansha pada kategori shonen pada thun 2019. 6. Yowamushi Pedal Yowamushi Pedal atau Yowamushi Pedaru atau yang berarti “Weakling Pedal” adalah salah satu manga dan animasi terkenal di Jepang yang bergenre olahraga sepeda. Manga ini ditulis oleh Wataru Watanabe sejak 2008 dan pertama kali muncul pada majalah manga mingguan Akita Shoten’s Weekly Shōnen Champion. Yowamushi Pedal berkisah tentang Sakamichi Otaru anak kelas satu sekolah menengah atas yang gemar anime dan segala pernak-perniknya. Bisa dibilang Sakamichi ini otaku banget sobat muda NYSN. Perawakannya juga kecil dan memakai kacamata tebal. Sepeda yang digunakannya setiap hari ke sekolah pun bukan sepeda yang keren seperti road bike pada umumnya. Akan tetapi dengan segala kekurangannya itu dia berhasil masuk klub sepeda bergengsi di sekolahnya. Serial ini bagus banget untuk memotivasi kamu sobat muda NYSN. Serial animasi Yowamushi Pedal musim pertama mengudara pada tahun 2013 sampai 2018. Pada tahun 2020 ini kabarnya sih akan ada film live-actionnya sobat muda NYSN. 7. Initial D! Initial D sebenarnya bukanlah animasi olahraga murni tapi lebih kepada genre otomotif. Akan tetapi sobat muda NYSN yang menyukai otomotif akan menyukai serial yang satuini. Ditulis oleh Shuichi Shigeno Initial D berkisah tentang Takumi Fujiwara yang setiap harinya mengantar tahu buatan ayahnya. Jalan yang dilalui Takumi bukanlah jalan biasa akan tetapi jalan berliku yang sempit di lereng gunung. Mobil yang digunakan oleh Takumi pun hanyalah mobil tua milik ayahnya. Lalu bagaimana kisah Takumi mengalahkan mobil-mobil modifikasi keren lawannya? Sobat muda NYSN cari tahu sendiri ya.

Tatsuki Machida, Ice Skater Jepang yang Kisah Inspiratifnya di Angkat Menjadi Kartun Anime Jepang

Ice Skating, olahraga yang mengandalkan keseimbangan tubuh dan kelenturan tubuh ini sangat di minati berbagai umur, mulai dari anak-anak hingga kalangan remaja. Olahraga ice skating yang di mainkan di atas bongkahan es ini pun banyak di pertandingkan di berbagai negara. Dari kejuaraan ice skating banyak melahirkan atlet-atlet berbakat dan menginspirasi banyak orang. Seperti ice skater muda asal Jepang, Tatsuki Machida yang sempat menjadi perwakilan Jepang untuk Grand Prix di Sochi, Rusia tahun 2014. Namun, ia justru mendapat peringkat bawah di kejuaraan tersebut hingga harus turun ke level nasional. Mental Tatsuki rupanya sedang tidak Stabil. Di level nasional pun ia tak menampilkan permainan yang baik. Hal ini di karenakan Tatsuki memiliki banyak pikiran, terutama karena harus mengimbangi antara karier olahraganya dan kuliah. Sebab, orang tua Tatsuki rupanya mendesaknya untuk segera menyelesaikan kuliah. Nah, konflik keluarga serupa juga diceritakan dalam YOI. Perjuangan seorang atlet berbakat yang harus bertahan dalam beratnya persaingan di lapangan, serta desakan dari keluarga yang meragukan pilihan kariernya, wajar saja kalau kisah hidup Tatsuki ini menarik untuk diangkat jadi film/anime.     Keberhasilan di World Championship Menariknya, setelah jatuh dalam tekanan yang memnimbulkan kekecewaan, Tatsuki ternyata mampu bangkit dan berhasil menyingkirkan krisis percaya diri dan tekanan dari keluarganya. Dalam rentang waktu kurang dari setahun, Ia mampu kembali ke performa terbaiknya dan berangkat ke World Championship yang diselenggarakan di Saitama, Jepang. Kiprah di World Championship itu akhirnya tercatat sebagai prestasi terbaik yang pernah ditorehkan Tatsuki Machida. Pada World Championship itu Tatsuki berhasil meraih runner-up, alias peringkat kedua dan mendapat medali perak! Ia tertinggal 0,33 poin dari kompatriot sekaligus kawannya, Yuzuru Hanyu yang juga berasal dari Jepang. Nah melihat kedua skater berbakat asal Jepang tersebut, rasanya tak salah sebagian penggemar menyebut tokoh Anime yang bernama Yuri Katsuki adalah perpaduan dari prestasi Yuzuru Hanyu dan Tatsuki Machida. Dari segi prestasinya mencontoh Yuzuru , sedangkan dari segi nilai juangnya mencontoh Tatsuki. Tatsuki Umumkan Pensiun Muda Tapi tak dapat di pungkiri, dunia nyata tetap tidak bisa sesempurna drama. Beda dengan YOI, karier Tatsuki Machida tidak bisa dibilang berakhir happy ending. Sebab, ia tiba-tiba memutuskan pensiun pada tahun 2015 lalu di usia baru 24 tahun. Alasannya, ia memilih fokus di dunia pendidikan. Sejumlah orang pun mengkritik cara Machida pensiun itu ‘sangat tidak Jepang’ karena nggak berpamitan terlebih dahulu dengan rekan-rekannya. Namun sebaliknya, bagi pengamat seperti Tokyo Girls Update mengindikasikan bahwa pensiunnya Machida lah yang menginspirasi dibuatnya anime Yuri!!! on Ice. Terlepas dari kontroversi itu, Tatsuki Machida jelas merupakan nama yang layak dimasukkan dalam Hall of Fame. Selain runner upWorld Championship, ia juga pernah memenangi Grand Prix China, America, dan Rostelecom, serta torehan juara Asian Trophy. Dari prestasi dan perjuangan Tatsuki dalam menggeluti dunia ice skating sungguh menginspirasi banyak orang, termasuk Mitsurou Kubo sang pencipta Yuri!!! on Ice.